1st Event Treasure Wattpad Valentine's Day [COMPLETED]

Chapter 1 ; Valentine gift to Nara oleh Aulina

Chapter 01

VALENTINE GIFT TO NARA

Ditulis oleh Elaksi_Farras

Diperankan oleh Yoshinori, Go Nara, dan Kim Junkyu
_

"Ayo putus."

"Nara, lo gila?" Lelaki bernama Yoshi itu menggeleng tak percaya.

"Gue mau meninggal, buat apa gue masih pacaran sama lo?" balas Nara melemah, tubuhnya terbaring rapuh di ranjang rumah sakit.

Nara mencoba sekuat tenaga untuk membalikkan tubuhnya kearah lain demi menghindari tatapan Yoshi. Laki-laki itu terdiam sambil berpikir, bagaimana bisa Nara mengucapkan hal seperti itu?

"Ra, lo nggak akan meninggal, gue ada di sisi lo." Yoshi berjalan memutari ranjang untuk menatap gadisnya yang sedang menangis. Yoshi merasa iba, ah, seharusnya perasaannya bukan iba, melainkan rasa sayang. Lelaki itu menyesal karena memacari Nara hanya untuk main-main.

"Lo, 'kan ngga cinta sama gue, ngapain lo peduli sama gue?"

Yoshi merasa bersalah, lagi. Sejak Nara sakit, Yoshi mulai menyadari betapa kejam dirinya terhadap Nara. Begitupun sikap Nara terhadap Yoshi, sikap Nara berubah drastis semenjak ibunya meninggal karena Yoshi tak mau membiayai pengobatan ibunya.

"G-g-gue ...." Yoshi melangkah maju, berniat memeluk gadisnya.

Nara menepis pelukan Yoshi, lalu berteriak, "Pergi dari sini! Gue nggak butuh lo!"

Yoshi terhuyung ke belakang, tubuhnya lemas melihat gadis yang ia cintai belum lama ini mengusir dirinya.

"Lo harus bertahan ... gue tunggu lo sampai lo sembuh, ini perintah dari gue," ujar Yoshi sambil meninggalkan Nara yang masih terisak.

Nara merasakan batin dan raganya yang makin terasa sakit, ia tertekan mental dan fisik, bagaimana caranya untuk bertahan?

"Perintah apa lagi Yoshi?! Semua hutang ibu gue udah lunas!" teriak Nara.

Yoshi menangis dibalik pintu ruangan tempat Nara dirawat sebulan ini. "Nara, gue nyesel ...."

Lekaki itu terduduk lemas dibalik pintu. Menyesali semua perbuatan jahatnya saat Nara masih bisa tersenyum dan menuruti semua permintaan anehnya.

5 bulan yang lalu, 1 minggu sebelum kelulusan SMA HIGH VICTORY.

"Ra, tulisin nama gue di papan tulis pake spidol ini," pinta Yoshi.

Nara mengangguk lalu meminta spidol itu pada Yoshi. "Yoshi! Ini kan spidol permanen, nanti kalo nggak bisa dihapus gimana?"

"Tulis aja, banyak ceng-cong banget sih!" kesal Yoshi dengan nada tingginya.

Mau tak mau Nara menuruti perintah Yoshi. Ia menulis nama Yoshi begitu besar di papan tulis.

Baru saja selesai, tiba-tiba guru piket datang untuk memeriksa kondisi kelas. Batin Nara bergetar, takut jika guru piket akan memarahi dirinya.