Episode 7 [pov. Milly]

8 3 0
                                    

  Aku terus berlatih selama sebulan penuh, dengan membaca sekaligus meningkatan kemampuan otakku, dan juga latihan fisik.

  Siapa yang tidak lelah dengan semua ini? Meski berada diabad yang berbeda tapi Milly tetaplah Milly, nasibku tetaplah sama. Buruk!.

  Hidup dalam sebuah kerajaan, keluarga terkuat no. 2 di negara, tapi disini tetap terasa sesak! Seakan aku dikurung dalam ruangan yang lebih kecil dari tubuhku.

  Oh ya, aku sudah memutuskan komunikasi dengan Minnie, hehe, jadi hanya kau dan aku.

  Aku beranjak dari tempat tidur, dan menatap keluar jendela.

  Bagaimana kehidupan diluar sana? Tanya ku pada diri sendiri. Aku belum memiliki ingatan tentang dunia luar dalam memoriku di kehidupan ini, ingin tahu kenapa?

   Aku mengingat memori 9 tahun yang lalu, Oh ya dikehidupan ini usiaku jadi lebih muda, 15 tahun, haha!

  Sejak aku lahir, aku tak memiliki kekuatan spritual apapun, sebagai anak tunggal dan penerus keluarga ini, tentu saja Keluarga ku akan merasa cemas.

  Mereka menunggu selama bertahun-tahun namun, tak ada tanda-tanda kekuatan spritual yang muncul pada diriku.

  Akhirnya selama 15 tahun, yakni seumur hidupku aku dikurung dalam Kamar ini, bahkan untuk bermain dan bertemu dengan keluarga ku sendiri saja itu sulit.

  Pernah sekali, saat umurku 6 tahun, aku bersikeras untuk pergi ke luar dari kamar ini, aku berjalan menuju tangga, saat aku hampir menuruni tangga, aku melihat banyak orang dilantai bawah, aku tak yakin jika itu keluarga ku, mungkin iya?

  Aku penasaran, apa yang mereka lakukan? Kenapa mereka berkumpul? Apa ini yang disebut pesta seperti dalam buku? Huh, aku benar-benar tak tau apa-apa, hanya bukulah satu-satunya sumber informasi.

  Karena rasa penasaranku, aku berniat menuruni tangga, tepat saat kaki ku ingin menginjak anak tangga pertama seseorang menarikku kebelakang.

  Apa yang kau lakukan?! Katanya dengan mata penuh amarah. Aku tau siapa dia, dia ibuku.
  Kau yakin mereka orang tuaku? Mereka bahkan mengurung ku, lalu mengapa tak membunuhku saja?

  Aku ingin tahu apa yang mereka lakukan, ucapku dengan nada ketakutan,

  Bukankah kami sudah bilang! Kau tak boleh keluar dari kamarmu! Selamanya! Dia membentakku namun dengan nada yang kecil, tapi kalimat yang diakhir itu... Membuat hatiku hancur, mungkin membeku.

  Mataku membelalak, tak percaya dapat mendengar ini dari ibuku sendiri. Aku berlari dari sana dengan mata berkaca-kaca, satu-persatu bulir air mata jatuh dari pelupuk mataku.

  Aku masuk kekamar dan menutupi diriku dengan selimut, menangis dalam kegelapan, jika mereka tak menginginkan ku, lalu kenapa tak membunuhku?!

  Ahh sudahlah~ aku tak ingin mengingatnya lagi, intinya sejak saat itu... Kurasa hati ini telah hancur, namun rasa sakit ini telah menyatukannya kembali dan membekukan nya. Tenang, itu hanya istilah, haha, tapi bagimana jika hatiku benar-benar membeku?

  Tapi tenang saja, Milly, atau harus kupanggil diriku sendiri? Ini agak aneh, haha. Aku sudah datang untuk membantumu diriku, kita akan membalaskan dendam kita bersama.

  Tingkat ku meningkat dengan pesat! Bahkan melewati perkiraan Minnie! Tahu berapa tingkatku sekarang? Level 5 penyihir tingkat akhir. Dan kemampuan fisik ku juga telah meningkat pesat, level 10 tingkat menengah.

  Kudengar, Si Recehan itu juga meningkatkan levelnya, si recehan itu adalah sebutan ku untuk si Rin itu, kurasa ini sudah kesekian kalinya aku mengganti namanya.

  Mulai dari Rem, Rinso, Panci, Iblis (tidak tidak dia bahkan tak setara dengan iblis), Ba Jie( babi),dll. Sebaiknya tak ku sebutkan lagi, karena aku orang yang sedikit amatiran, hehe.

  Meski dia meningkatkan levelnya dia baru sampai di level 9 penyihir menengah, dan fisiknya 10 level rendah, perlu kuberi tahu meski dia kurus tapi makannya banyak😌.

  Seperti janjiku, dialah yang akan menjadi bahan percobaan pertama ku, Recehan! Tunggu aku!!
 
  𝙺𝚒𝚜𝚊𝚑𝚗𝚢𝚊 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚞𝚜 𝚋𝚎𝚛𝚕𝚊𝚗𝚓𝚞𝚝😉 𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚗𝚊𝚗𝚝𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚞𝚜 𝙲𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝚋𝚊𝚛𝚞𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚊𝚖𝚙𝚊𝚒 𝚗𝚘𝚟𝚎𝚕 𝚒𝚗𝚒 𝚋𝚎𝚛𝚕𝚊𝚋𝚎𝚕 𝚜𝚎𝚕𝚎𝚜𝚊𝚒😌.

  𝙰𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚒𝚗𝚒 𝚓𝚞𝚐𝚊 𝚑𝚞𝚖𝚊𝚗🙂 𝚖𝚎𝚗𝚞𝚕𝚒𝚜 𝙲𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝚒𝚗𝚒 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚞𝚝𝚞𝚑𝚔𝚊𝚗 𝚔𝚎𝚛𝚓𝚊 𝚔𝚎𝚛𝚊𝚜!!🥲 𝚂𝚎𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔𝚗𝚢𝚊 𝚝𝚒𝚗𝚐𝚐𝚊𝚕𝚔𝚊𝚗 𝚓𝚎𝚓𝚊𝚔 𝚟𝚘𝚝𝚎, 𝚔𝚘𝚖𝚎𝚗, 𝚍𝚊𝚗 𝚏𝚘𝚕𝚕𝚘𝚠 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛😌. 𝙺𝚊𝚖𝚞 𝚐𝚊𝚔 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚔𝚎𝚝𝚒𝚗𝚐𝚐𝚊𝚕𝚊𝚗 𝚗𝚘𝚝𝚒𝚏 𝙲𝚑𝚊𝚙𝚝𝚎𝚛 𝚋𝚊𝚛𝚞 𝚜𝚎𝚝𝚎𝚕𝚊𝚑 𝚏𝚘𝚕𝚕𝚘𝚠 𝙰𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛!

Gᴀʟᴀᴄᴛɪᴄ Bᴀʟᴀɴᴄɪɴɢ Jᴏᴜʀɴᴇʏ [ 𝙾𝚗 𝙶𝚘𝚒𝚗𝚐 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang