26

2.2K 168 19
                                    

Yuhuu, aku datang lagi.

Maaf udah buat nunggu lama eheheh, maklum anak muda lagi sibuk dengan kasus percintaan di dunia nyata yang cukup menguras otak dan air mata. Sehingga membuat Mbak Leginem dan Mas Zevin terbengkalai. Tapi tak semudah itu membuat aku mengabaikannya, aku akan terus bertanggung jawab menamatkan cerita ini sampai titik darah penghabisan.

Dan terimakasih banyak buat yang udah sabar menunggu🥺🥺 aku sayang kalian😘😘😘😘

Oke tak usah bertele-tele lagi, langsung saja cekodit👇👇

Kabar meninggal nya Tuan Handoko sang pemilik Hans Corp tersebar secara luas dengan cepat. Setelah 1 minggu di rawat di rumah sakit keadaan laki-laki itu tak kunjung membaik. Pada Hari sabtu tepatnya pukul 06.49 WIB laki-laki tua yang terkenal sombong dan arogan itu menyerah, ia pergi menghadap sang Khalik. Pada akhirnya ia kalah dan harus mempertanggung jawabkan seluruh perbuatannya di dunia ini, entah apakah ia sempat bertaubat atau tidak hanya Tuhan dan malaikat yang tahu.

Sementara Queen satu-satunya putri Pak Handoko begitu terpukul atas kepergian ayahnya. Wanita itu tidak bisa menerima kenyataan dan membuat kekacauan di rumah sakit hingga dokter terpaksa membiusnya.

Banyak wartawan yang datang ke rumah sakit untuk meliput kematian Tuan Handoko, bagi mereka ini adalah sumber uang yang tak boleh disia-siakan. Mereka saling bersaing untuk mendapatkan informasi yang terupdate, teraktual dan terpercaya.

"Kematian Pak Handoko sang pemilik Hans Corp begitu mendadak, kabarnya laki-laki paruh baya itu sempat tersadar dan menyebut nama Zevin Adam dengan emosi. Entah apa yang membuat kedua orang yang pernah memiliki hubungan mertua dan menantu itu mengalami konflik, yang jelas pasti ada hubungan dengan Queen yang tidak lain adalah mantan istri Zevin. Keduanya dulu pernah membangun keluarga bahagia namun sayang hubungan mereka harus kandas karena kehadiran Leginem. Tak disangka, gadis yang usianya masih belia dan memiliki wajah polos itu menjadi duri dalam pernikahan Zevin dan Queen. Mungkin hal inilah yang menyebabkan Pak Handoko meninggal dunia".

Zevin membanting remot TV dengan kasar hingga remot tersebut hancur tak bisa digunakan lagi.

Manusia tidak berakal mana yang menyebarkan berita hoax dan murahan seperti itu. Ia sangat tidak menerima atas penghinaan yang mereka lakukan kepada Leginem. Hanya demi sepeser uang haram yang tidak seberapa, mereka harus menghancurkan harga diri seorang wanita.

"Ada apa mas?". Leginem keluar dari dapur dengan wajah panik. Suara benda yang terbanting dan teriakan Zevin membuat ia khawatir terjadi sesuatu terhadap laki-laki itu.

Zevin tidak menjawab, ia memilih membawa Leginem ke dalam pelukannya. Aroma tubuh wanita itu membuat ia sedikit tenang.

"Mas? Kenapa?". Tanya Leginem penasaran.

"Handoko meninggal". Jawab Zevin singkat.

"Innalillahi wa innalillahi rojiun".

"Kasihan banget mbak Queen Mas, harus kehilangan orang tuanya, apalagi katanya Tuan Handoko ini ayah sekaligus kerabat satu-satunya". Ucap Leginem prihatin. Seolah melupakan tindakan Queen yang selama ini jahat kepadanya, gadis itu masih ikut bersimpati.

"Untuk apa mengasihani orang jahat seperti dia sayang? Dia nggak pantas dikasihani. Bahkan apa yang ia rasakan saat ini belum apa-apa dibandingkan penderitaan yang ia buat selama ini terhadap kamu dan aku". Sanggah Zevin tidak setuju.

"Tindakan mbak Queen selama ini emang jahat dan nggak pantas di benarkan. Aku setuju dengan mas kalo mbak Queen orang jahat. Tapi di balik itu semua mbak Queen tetaplah seorang manusia mas, sejahat-jahatnya manusia pasti dia memiliki sisi yang baik dan perlu kita kasihani. Saat ini konteksnya berbeda, mbak Queen sedang berduka, ia kehilangan Tuan Handoko untuk selama-lamanya. Setidaknya meskipun kita membencinya kita harus prihatin Mas". Nasehat Leginem.

Leginem & Mr. ZevinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang