HEPTAGON ✔

HTG #10

Gimana sih perasaan kalian? Kesel ya :")

Sabar ntar ada balesannya untuk para seme dan uke yang udah selingkuh :v

Jangan lupa tinggalkan jejak ya! Vote dan komen yang banyak!

Kayaknya chapter ini gak bikin kalian kesel, karena pamanasan sebelum chapter depan hehe

Tapi tetep Sekali lagi! Komen yang banyak pokonya. Mood banget liat komentar kalian tuh, jadinya saya juga semangat updatenya 🥺😭

Sorry for typo(s)

Happy Reading 💚

Di pagi yang tak secerah biasanya. Keluarga Park tengah berkumpul di satu meja makan untuk menyantap sarapan pagi mereka.

Park Yunho sebagai kepala keluarga, menanyai tentang perkembangan kedua anaknya. Sedangkan BoA sebagai Ibu rumah tangga sekaligus wanita karier, selalu menyisihkan waktunya untuk tumbuh kembang sang anak.

Park Yoora sebagai yang paling tua lebih dulu di berondong pertanyaan oleh sang Ayah.
"Kuliahku baik, Ayah." Jawabnya dengan singkat. Ia terlalu malas untuk membahas soal bangku perkuliahannya. Jurusan yang sama sekali tak ia inginkan, namun harus ia ambil karena paksaan orang tuanya 

Yunho diam-diam menghela napasnya dalam. Ia tetap mengunyah dengan tenang, walau nyatanya dalam hati sedikit bersalah pada putrinya. Namun ini semua untuk masa depan anak-anaknya kelak, setidaknya mereka mempunyai pekerjaan dengan penghasilan tinggi.

"Lalu kau, Chanyeol?"

Pemuda tampan yang di panggil itu menghentikan kegiatannya ketika sendok sudah di depan mulutnya yang terbuka.
"Sekolahku baik. Aku mendapatkan nilai sempurna di hampir mata pelajaran. Aku juga masuk tim ini sekolah basket pekan lalu dan kami memenangkan medali emas. Pekan depan aku juga akan melakukan pertandingan untuk menentukan tim ini mewakili provinsi kita."

Yunho mengangguk puas. Ia merasa bangga kepada kedua anaknya, terlebih Chanyeol yang tak pernah absen. Entah sudah berapa medali, piala dan sertifikat yang ada di sebuah lemari kaca di kamarnya. Anak bungsunya sangat berprestasi dalam bidang akademik.

"Oh ya, omong-omong. Ayah mendengar bahwa peraturan sekolahmu berubah tentang siapa saja yang berhak mewakili sekolah untuk kompetisi. Kau juga ikut?" Tanya Yunho kembali. Boa pun menghentikan kunyahan bahkan Yoora juga. Sebagai alumni dari sekolah Chanyeol sekarang, ia cukuo terkejut. Karena menurutnya sekolah bergengsi itu sudah punya murid pilihan untuk mengikuti kompetisi.

Chanyeol mengangguk dengan seadanya. Ia meminum air putih terlebih dulu sebeluk berbicara.
"Tiba-tiba para murid membuat petisi dan mengajukannya kepada kepala sekolah. Begitu juga staff sekolah yang menuntuk Direktur untuk mengubah peraturan tersebut demi keadilan semua siswa."

"Apa anak kesayangan Ibu akan lolos?" Tanya Boa dengan rautnya yang cemas.

Pemuda tampan itu tersenyum kecil.
"Kalian tahu bagaimana perangai Baekhyun. Ia tak akan bisa dikalahkan, aku yakin."

"Omong-omong masalah anak cantik itu. Aku jarang sekali mendapatinya berkunjung kemari." Celetuk Yoora yang begitu merindukan Baekhyun.

Anak manis yang sangat ceria, Baekhyun adalah adik favoritnya dari semua anggota cloud 9. Pokoknya Baekhyun yang terbaik, ia kadang bingung jika ditanya kenapa sangat menyukai pemuda cantik itu. Visual luar biasa, otak jenius, attitude tidak perlu diragukan.

Yoora bahkan mulai menjadi fans berat keluarga kecil Byun tersebut. Baekhyun dan Jaemin sama-sama mendapatkan tempat di hatinya.

"Ah, sepertinya Baekhyun sedang fokus untuk belajar. Ia harus mengikuti semua tes akademik dan musik, non akademik juga. Dia sangat pandai dalam bela diri." Jawab Chanyeol dengan sedikit kikuk.