Part 23

245 29 20
                                    

Casting Cinta Kejora
By Billone Entertaiment

Tulisan itu terpampang dengan jelas di salah satu pintu ruangan. Dengan degup jantung dan langkah gemetar seorang gadis berhijab memasuki ruangan itu, sepanjang perjalanannya menuju ruangan ia melewati jejeran gadis muslimah berhijab dengan berbagai model. Ada yang tertutup sempurna dengan jilbabnya, ada yang berhijab sederhana sekadar menutupi kepalanya, ada yang berkerudung seperti santriwati, dan ada pula yang tak berhijab hanya menggantungkan selembar kain selendang di kepalanya. Ya, audisi pemeran film Cinta Kejora memang mencari karakter pemain wanita berhijab, walaupun bukan benar - benar berhijab. Karena film ini bukan film bertema religi.

Lesti, ya gadis itu menjadi salah satu peserta audisi film yang digadang - gadang akan booming pada masanya. Karena pemeran utamanya adalah aktor terpopuler yang telah sukses memerankan tokoh utama di beberapa film booming sebelumnya. Dialah Billar Raditya, yang lebih dikenal dengan Bang Bi.

Lesti memasuki ruangan dengan kepala tertunduk, barulah ketika namanya disebut, ia mendongakkan wajahnya. Itupun karena yang memanggilnya adalah sosok pemeran utama prianya.

"Lesti Kejora, lihat kami dong," seru Billar

Lesti menatap segan, dan hanya memberi satu anggukan untuk menjawab seruannya.

"Siap ya. Udah reading kan?," tanya Billar.

Lesti kembali mengangguk tanpa suara.   Tetapi kali ini dibarengi senyum kecil. Sungguh pengalaman pertama casting ditambah lagi jurinya adalah Billar sendiri membuatnya kagok.

"Nanti hadap camera, langsung mulai ya., camera, rolling Action."

***

Seorang pemuda tengah berbicara dengan beberapa karyawannya di meeting room. Ia membolak - balik dengan malas sederetan kertas bertuliskan nama dan foto para calon pemain filmnya.

"Saya mau Lesti yang diloloskan."

Salah satu pria berkumis di depannya menarik napas berat, mengingat saat itu bagaimana acting dari wanita yang disebutkan atasannya.

"Actingnya bagus pak, tetapi jika dibandingkan beberapa artis baru ataupun kondang yang ikut kompetisi, actingnya masih kurang."

Atasannya itu menegakkan tubuhnya dan menatap tajam. "Saya, Billar Raditya Adiguna, memerintahkan kalian untuk meloloskan Lesti Kejora dalam film garapan saya ini."

Para karyawan itu otomatis mengangguk dengan tubuh bergetar, "ba.. ba.. baik Pak."

***

Sesuai skenario Billar, setelah dua pekan dari waktu audisi, Lesti dinyatakan lolos sebagai pemeran utama wanita dalam Film Cinta Kejora.

"Kak, Kak Fildan, dede lolos audisi. Dede lolos jadi pemeran utama wanita film Cinta Kejora kak, ye,ye,ye," Seru Lesti sembari melompat - lompat memegangi tangan Fildan.

Pemuda di hadapannya hanya tersenyum membalasnya, "selamat sayang. Kamu yang terbaik," ujarnya mengusap pipi Lesti. Gadis itu mengangguk pelan dengan tersenyum,"makasih ya udah dukung dede."

"Sama - sama. Dede udah kasi tahu ayah?."

Degh, aura wajah Lesti seketika suram. Lesti belum mengatakan jika dirinya mengikuti audisi tersebut.

Mata Fildan memicing, menyadari perubahan sorot wajah Lesti, "kamu ga kasi tahu ayah?," tukasnya.

Lesti mengangguk lemah merundukkan kepala.

"Hadeuh," keluh Fildan. Disentilnya kepala Lesti hingga si empunya meringis, "bilang dulu seharusnya."

"Maaf."

Kembalikanlah Dia (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang