Menjadi Kekasih Bos [tamat-part lengkap]

Part 16

PART 16

"Steve, hentikan," pinta Dina dengan napas tersengal.

Tanpa memedulikan permintaan Dina, tangan Steven dengan lembut membelai payudara ranum gadis itu dari luar blus.

Dina menjauhkan tangan Steven dari dadanya. Hasrat membakarnya dengan dahsyat, tapi sisa akal sehat masih ada di kepalanya. "Jangan," cegah Dina dengan suara berbisik.

"Aku menginginkanmu, Dina," bisik Steven dengan suara berat. Steven membelai bibir Dina, merayu agar gadis itu menyerah padanya.

Dina terbuai dengan bisikan-bisikan menghipnotis itu. Tanpa sadar ia membalas ciuman Steven. Bibir mereka saling menggoda dengan liar dan penuh hasrat.

"Kau milikku, Sayang," bisik Steven.

Tangan Steven aktif bergerilya sementara ciuman mereka semakin memanas. Dina hanya bisa mengerang dan mendesah. Kesadarannya yang hampir memudar kembali tatkala tangan Steven yang kekar nan langsing mulai menjalar di paha mulusnya dan menyelusup masuk ke dalam rok spannya.

"Steve... jangan... aku ingin kita melakukan ini pada malam pengantin," kata Dina dengan suara serak menahan gairah.

Kalimat itu serta-merta menghentikan aksi Steven. Ia menatap Dina tak percaya. "Jadi kau bersedia menikah denganku, Dina?"

"A–ku—" Dina tidak tahu mengapa ia mengucapkan kalimat itu. Apakah semata-mata agar Steven tidak melanjutkan cumbuannya karena ia tak kuasa menolak? Atau sebenarnya jauh di dalam hatinya, ia menginginkan Steven? Ingin menikah dengan pria itu meski tidak ada cinta yang mengikat mereka?

Belum selesai kalimat Dina, Steven kembali mengecup bibirnya. Kali ini bukan dengan ciuman penuh gairah membara, tapi ciuman yang sangat lembut, yang membuat Dina luluh dalam pelukannya.

"Aku senang akhirnya kau setuju menikah denganku, Sayang."

***
Bersambung...
Yuks vote dan komen, kawan2. Makasi

Evathink