Part 1

335K 10.2K 115
                                    

PART 1

Dina sedang merapikan beberapa berkas laporan yang berhamburan di atas meja, bersiap-siap untuk makan siang ketika ponselnya berdering.

Dina meraih ponselnya dan seketika mengerut kening saat melihat nama pemanggilnya adalah Steven Dirlando.

Seminggu sudah ia menjadi sekretaris Steven, dan menurut Dina, seminggu ini adalah tantangan yang manis untuk menguasai seluruh pekerjaannya dan memahami karakter sang atasan agar bisa menyesuaikan diri dengan baik.

Dina memiliki ruangan tersendiri, tepatnya di depan ruangan Steven. Untuk mencapai ruangan Steven, harus melewati ruangan Dina lebih dulu. Sepertinya sengaja dirancang demikian, Steven memiliki privasi, sementara Dina tetap berada dalam pengawasannya. Dinding yang membantasi mereka adalah kaca satu arah, yang tembus pandang dari ruangan Steven, tapi seperti cermin dari ruangan Dina.

"Halo?" sapa Dina pelan.

"Dina, temui aku di restoran hotel sekarang."

Belum sempat Dina merespons, panggilan sudah terputus.

Dina mengerucutkan bibir, tapi tak urung tetap bergerak meraih tas dan meninggalkan ruangannya.

Saat tiba di restoran, ia melihat Steven ditemani oleh sepasang paruh baya. Sebagai sekretaris, Dina tidak merasa heran jika Steven membutuhkannya saat bertemu relasi.

Sambil berjalan ke arah mereka, Dina memperhatikan sekilas penampilannya. Rok span sopan dan blus lengan panjang pas tubuh berwarna kuning gading tampak elegan membalut tubuhnya.

Saat tiba di dekat mereka, Steven tersenyum hangat menyambutnya.

"Kenalkan, Ma, Pa, ini Dina Anatasia, calon istriku."

Wajah Dina seketika memucat, mulutnya sedikit ternganga.. Ia menatap Steven dengan mata melebar. Yang ditatap berlagak tak acuh dengan keterkejutannya.

Satu jam berikutnya, Dina terpaksa berperan sebagai calon istri Steven dengan baik, padahal amarah siap meledak di dadanya. Ia akan mengonfrontasi Steven setelah mereka berduaan di ruangannya atau ruangan bosnya itu nanti.

Bagaimana mungkin Steven bisa seenaknya mengatakan ia adalah 'calon istri'nya pada sepasang paruh baya yang ternyata kedua orangtua pria itu sementara mereka baru kenal tak lebih dari satu minggu?

***

Bersambung...

please vote dan komen, kawan2. makasi.

Love,

Evathink



Menjadi Kekasih Bos [tamat-part lengkap]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang