Kyungsoo memutuskan untuk pergi ke apartemen Ella.
Ngomong-ngomong Ella adalah sahabat Kyungsoo selagi SMA selain Chanyeol. Memang sahabat Kyungsoo yang lain seperti Ella dan satu orang lagi bernama Cassey jarang sekali di Sounding, lantaran Kyungsoo itu lebih banyak menghabiskan waktu nya bersama Chanyeol. Tapi Kyungsoo dan sabahatnya yang lain masih sesekali bertemu kok, lebih sering komunikasi lewat online memang, karna kalau bertemu secara langsung itu repot. Either Chanyeol akan ikut Nor berisik menelfon setiap jam.
Kyungsoo sampai di apartemen Ella sekitar pukul 11 malam, Ella sudah menunggu Kyungsoo di lobby karena memang Ella tinggal sendiri dan naik ke unit harus memiliki akses.
Ella tau semua tentang Chanyeol, dan memang selalu seperti ini pola nya saat Kyungsoo sudah mulai lelah dengan sikap Chanyeol. Ia akan pergi ke apartemen Ella, mencari perlindungan sementara, mencari teman pendengar, lalu esok nya Chanyeol menjemput.
Aneh kan?
-memang aneh
Ella saja bingung. Ada ya orang malam nya menangis, kesal, mengeluarkan sumpah serapah, esok nya berbaikan seakan tidak ada hal yang terjadi.
Mungkin Chanyeol gila, tapi menurut Ella Kyungsoo sama tidak warasnya karna lagi dan lagi memaafkan dan menerima setiap perlakuan posesif Chanyeol.
"Aduh, kali ini apa lagi tingkahnya Chanyeol?" Tanya Ella sesaat setelah Kyungsoo membaringkan tubuhnya di sofa.
Sebelum mendengar jawaban Kyungsoo, Ella menjeda untuk mengambilkan gadis itu minum.
Lalu setelah selesai menungkan air ke gelas dan menyuruh Kyungsoo minum terlebih dahulu, Ella memberikan isyarat untuk lanjut.
"Jadi, temen kantor ku kan lagi ulang tahun, mau traktir makan di resto korean bbq senopati ceritanya, terus aku minta Chanyeol jangan jemput, anehnya dia beneran gak jemput, aku kan jadi khawatir takut dia mabuk atau apa gitu karna dia gak ada telfon lagi setelah aku ngancem dia jangan jemput atau gak boleh jemput selamanya, tau nya dia lagi ngikutin aku coba, ngeselin kan El?"
"Engga ngeselin sih kalau menurut aku, gak waras aja dia ditambah kamunya yang polos cenderung bodoh as always, sorry not sorry aku cuma bicara jujur ya"
"I know" Kyungsoo membuang napas berat. "Aku mau ngomong apa lagi, kamu udah tau kan kalau aku akan bicarain hal yang sama, aku tuh...."
"Udah biasa sama sikap dia yang begini" lanjut Ella. "Kan memang kamu yang gak waras nih sekarang jadinya. Hal kayak gini tuh bukan hal yang bisa dianggap biasa aja Soo, sakit dia tuh"
"Engga El, dia kayak gini pasti ada alasannya kan?"
"Gara-gara kamu sama Davin?"
"Aku gak tau mungkin salah satu nya itu, tapi akhir-akhir ini kelakuannya makin out of control aku ngerasanya there must be something bigger than my problem with Davin sih, ini lebih kayak apa ya.. dia hiding something yang aku gak tau, dia gak mau cerita sih"
"Kenapa gak mau cerita?"
"Gak tau ya, satu bulanan ini dia tuh kalau habis mabuk, terus sober kan kadang dia langsung minta maaf ke aku dan bilang kalo hatinya dia sakit banget, but i don't know exactly why, tiap aku tanya dia malah peluk aku kenceng banget tapi gak jawab apa-apa"
"Soo, ditanya deh atau kamu coba investigate, takut aja itu tuh bisa nge triggers dia buat ngelakuin hal yang lebih parah lagi"
"Like, physical abuse ke kamu, atau suiside yang paling final"
"Aduh amit-amit, jangan dong" Mimik muka Kyungsoo berubah menjadi panik.
"Ya makanya, coba di tanya baik-baik diajak ngomong pas dia lagi dalam keadaan fully sadar, barangkali dia mau cerita, sekalian kasih reward bobo bareng gitu sebagai imbalan udah cerita" Ella tertawa terbahak-bahak.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Short Story Project
FanficEXO Short Story Project. Kumpulan cerita-cerita pendek. Cerita yang berisikan kurang dari 10 Chapter di tiap judulnya.