Rumah Key

1.2K 132 13
                                    

"gue tunggu jam 3 ya, kalo nggak dateng gue tinggal tidur!" Ancam Key kepada Jihan, Noval, dan Rizky.

"Ihh serem, kaya ibu kos aja main ancem"  jawab Rizky.

Key menatap rizky tajam, "oke, lo nggak usah masuk kelompok gue!" Ujar Key kesal lalu meninggalkan mereka bertiga.

"AHAHAHAHA, MAMPUS!!, Udah tau Key lagi badmood malah di bercandain" ejek Jihan seraya tertawa.

"Udah mending samperin Key nya, dari pada lo nggak punya kelompok" saran Noval.

"Nah bener saran si Noval, saran lo nggak bener!" Ucap Rizky lalu mengejar Key.

Saat Jihan ingin menyusul Key dan Rizky, tiba tiba tangan nya ditarik lembut oleh Noval.

"Ehh kenapa Val?" Tanya Jihan seraya melihat tangan Noval menarik tangan nya.

"Gue mau tanya tentang pacar nya Key boleh?" Tanya Noval yang dibalas anggukan dari Jihan.

"Pulang dari rumah Key ya" ucap Noval, lalu berjalan menyusul Rizky.

"Kira kira Noval mau tanya apa ya tentang pacar nya key?" Tanya nya kepada diri sendiri.

"Ahh bodo, mending nyusulin mereka" Jihan berlari untuk menyusul ketiga teman nya itu.

***

"KEY!!" teriak Jihan saat sudah berada didepan pintu kamar Key.

"Ehh buset, suara lo gede banget sakit nih telinga gue!" Kesal Key, saat membuka pintu kamar nya.

"Yah maaf" ujar Jihan seraya mengangkat jari nya membentuk huruf V.

"Rizky sama Noval mana?"

"Lah mana gue tau, emang gue emak nya!" Jawab Jihan seraya masuk kedalam kamar Key, lalu menghempaskan tubuh nya dikasur king size milik Key.

"Enak ya Han?"

"Enak banget Key, kan kata tante Mira, mamah nya lo anggap kaya rumah sendiri" jawab Jihan, karena sudah tau kenapa Key bertanya seperti itu.

"Iya mamah gue emang bilang gitu, tapi nggak usah peluk peluk boneka kesayangan gue juga!" Key mengambil boneka doraemon nya yang dipeluk oleh Jihan. Boneka dari Aksa.

"Pelit!" Ujar Jihan lalu menuju balkon kamar Key.

Saat Key hendak menyusul Jihan, tiba tiba ada suara ketokan pintu.

tok.. tok

"Non dibawah ada temen nya" ujar asisten rumah tangga Key.

"Iya bi suruh masuk aja, langsung ke kamar Nana ya" jawab Key sedikit berteriak.

Nana nama panggilan Key dirumah, jadi tidak heran kalau orangtua serta asisten nya memanggil Key dengan sebutan Nana.

"Baik non" ujar bi Sumi, asisten rumah tangga Key.

"Ada apa?" Tanya Jihan yang baru masuk kedalam kamar Key.

"Kayak nya Rizky sama Noval udah sampe, kata bi Sumi ada temen gue dibawah" jawab Key, Jihan hanya membulatkan mulut nya sebagai respon.

Setelah mendengar jawaban dari Key, Jihan langsung beranjak dan hendak keluar dari kamar Jihan.

"Eh lo mau kemana?!" Tanya Key.

"Kebawah lah, nemuin mereka"

"Gue udah suruh bi Sumi buat suruh mereka langsung kesini"

Tak lama dari itu, suara ketokan pintu terdengar.

"Buka sono!" Suruh Key, Jihan mengangkat jempol nya lalu membuka pintu.

Jihan membuka pintu kamar Key, "hai" sapa Jihan kepada kedua lelaki yang tengah berdiri didepan pintu.

"Hai" sapa balik Noval, sedangkan Rizky langsung masuk menorobos Jihan.

"Heh main masuk masuk aja!" Kesal Jihan yang tak dihiraukan Rizky.

"Panas anjir!" Keluh Rizky lalu duduk dikursi yang ada didalam kamar Key.

"Panas anjir!" Keluh Rizky lalu duduk dikursi yang ada didalam kamar Key

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Panas mata lo, sejuk gini kamar gue!" Semprot Key.

"Diluar sayang" ujar Rizky.

Key memasang wajah garang nya, tetapi menurut Rizky itu sangat menggemaskan.

Noval yang mendengar Rizky memanggil Key dengan sebutan sayang ada rasa tak suka, tetapi ia hanya bisa tersenyum tipis.

"Kalian udah bawa telur nya kan?" Tanya Key.

Rizky membalas dengan menganggukan kepala nya "selalu gue bawa kemana-mana" ujar nya santay.

Noval tertawa lepas mendengar penuturan Rizky, lalu mereka bertos ria.

Sedangkan Key dan Jihan memasang wajah jijik.

"Gue serius!" Tegas Key.

"Iya ini bawa!" Jawab Rizky.

"Jangan serius serius, entar gue seriusin nggak mau" ujar Noval santay, seraya duduk disebelah Rizky.

Kalo Noval yang gombalin gue jadi deg deg'an ya, batin Key.

"WOY KEY!" Teriak Rizky dan Jihan tepat didepan wajah Key.

"Santay anjir! Kaget gue" Key mengusap dada nya karena kaget.

"Ya lo dari tadi dipanggil nggak nyaut" semprot Jihan.

"Iya kenapa!" Sewot Key.

"Ayo langsung buat"

"Ya ayok, kebawah masa dikamar gue!"

Lalu mereka turun kebawah untuk mencuci telur "Ky lo aja deh yang cuci, telur nya banyak tai bebek!" Ujar Key jijik melihat telur bebek yang kotor itu.

"Lebay lo!" Ujar Jihan.

"Sombong amat! Lo juga pasti jijik kan!" Mereka mulai berdebat.

"Udah!" Bentak Noval, yang jengah dengan keduanya.

Noval merasa bersalah karena telah membentak Key, wajah Key berubah jadi sedih.

Key salah satu cewek yang tidak suka dibentak, kalau dibentak sekali langsung nangis, kalian juga gitu?.

"Ahh maaf Key, aku nggak sengaja" bujuk Noval seraya mengangkat kepala Key, seketika mata mereka saling bertatapan.

Tuh kan deg deg' an lagi, kenapa sih!, Batin Key.

Sama kamu doang aku deg deg'an gini Na, batin Noval.

____________

Jangan lupa vote dan komen

Thankyou

JUST VIRTUAL (END) TERBITTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang