Masa lalumu, milikmu.
Masa laluku, milikku.
Masa depan sedang aku perjuangkan bersamamu.🌻🌻🌻
Micell sesekali memegangi dengkulnya yang keram, lukanya tidak terlalu serius tapi cukup perih.
"Cell, lo mau langsung pulang atau mau kemana?" Tanya Ken hati-hati takut kena ocehan Micell.
"Tadinya gue mau ke mini market tapi ga jadi deh kaki gue sakit, langsung pulang aja"
"Ok"
Ken berhenti di sebuah mini market.
"Kan gue bilang tadi langsung pulang, Ken" kesal Micell
"Lo mau beli apa? Gua yang masuk lo tunggu sini"
"Gila lo ya, disini pan-"
"Aww"
Ken langsung mengangkat tubuh Micell dan menggendongnya.
"Turunin! Gue malu goblog!" Panik Micell
"Udah diem, gausah banyak bacot"
"Gue malu asuu" Micell menutupi wajahnya dengan tangan.
Setelah sampai ditempat yang sudah aman Ken menurunkan Micell.
"Tunggu sini!"
Micell hanya bengong saja melihat cowok aneh itu meninggalkannya, Ken putar balik berjalan kearah Micell.
"Gua lupa. Lo pesen apa?"
Menolak Ken hanya menciptakan keributan, lebih baik diiyakan saja.
"5 botol Yogurt ukuran besar, buah apel 2kg, 2 bungkus roti gandum, es krim coklat kacang"
"Banyak amat anjir" keluh Ken.
"Nih" Micell menyodorkan lima lembar uang seratus ribu.
Bukannya diambil Ken malah tidak menggubrisnya dan meninggalkan Micell.
Beberapa menit setelah itu Ken kembali dengan membawa dua kantung plastik ukuran besar.
Micell menatap puas melihat Ken kerepotan, no. Direpotkan.
"Gua dikira bapak-bapak belanja keperluan rumah tangga"
"Siapa yang bilang"
"Kasirnya tu laknat"
"Hahaha, cocok!"
"Jadi suami lo?"
"Jadi bapak-bapak"
"Bapak dari anak-anak lo?"
"Halu!"
Mereka kembali melanjutkan perjalanan pulang ke rumah Micell.
Sesampainya disana Ken menatap rumah mewah itu sangat sepi, kebayang Micell segabut apa tinggal disana.
"Gua anterin sampe dalem terus langsung pulang ya" kata Ken memarkirkan motornya.
"Kenapa?" Tanya Micell
"Kenapa apa?" Ken balik bertanya.
"Kenapa ga mampir dulu?"
"Ga enak sama Papi lo"
"Ga ada juga" kata Micell
"Bibik ada?"
Micell mengangguk.
"Lo suka ya sama Bibik gue?" Kata Micell ngasal
"Engga, sama majikannya" cuek Ken.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hi! Micella.. [On Going]
Teen FictionGenre : Teenfiction. 🌻🌻 Hallo! Readers.. Ini cerita pertamaku, maaf ya kalo banyak salahnya.. Hi! Micella.. Bagaimana dirimu? senangkah kamu saat ini? Bahagiakah? Kamu tau. Ada jutaan manusia di Bumi. Tapi yang dihatiku adanya kamu. "Ah, Ken modus...