1.M

6K 309 7
                                    

Hi🥰
Baru mau baca stories Suga yg ini ya? Udah lengkap nih😁
Kalau kalian tertarik sama Suga, aku juga bikin AU nya yang aku post hanya di instastory akun instagram ku. Bisa klik link di bio untuk baca kisahnya di highligh aku yaa.
Kira-kira begini AU yang aku post di instagram

Yang tertarik sama sifat2 dingin suga, bisa baca disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yang tertarik sama sifat2 dingin suga, bisa baca disana. Soalnya dicerita TTTM ini suga nya bucin🤣

Udah lah banyak ngomong bener authornya wkwk langsung aja, enjoy Reading!






Melihatnya di atas panggung yang gemerlap, sangat mempesona, memukau dan tanpa beban. Sangat berbeda dengan sosok yang aku hadapi saat ini.

Min Yoongi. Rapper dari boyband ternama BTS yang sekarang namanya telah mendunia. Bukan karena wajah tanpa riasannya yang membuatku merasa berbeda, karna wajah tanpa riasannya sungguh tampan. Sangat tampan dan berkharisma.

Aku hanya tidak menyangka bahwa dia adalah pasien dari dokter psikiatri di tempat aku magang saat ini.

Aku memang telah melihat namanya di daftar pasien vvip di prakter Dokter Kang In. Namun aku masih tidak percaya bahwa saat ini aku benar-benar berhadapan dengan Min Yoongi, Suga, August D, BTS.

"Kau baru ya?" Ucapan nya membuyarkan lamunanku.

Aku yang kikuk dan gugup langsung mengambil alat untuk men-check tekanan darahnya, menjalankan prosedur sebelum dia bisa memulai sesi terapi bersama dokter Kang.

"Ah iya, aku mahasiswa magang."

'90/70 darahnya rendah' ucapku dalam hati.

"Magang disini? Bukan di rumah sakit?"

"Iya, dokter Kang bilang aku akan lebih banyak belajar dan lebih berguna disini." Aku berusaha menyembunyikan tanganku yang gemetar saat melepaskan alat tensi dari tangannya.

Dari jarak sedekat ini aku mencium aroma musky samar ditambah wangi floral dan seperti wangi kayu manis, Min Yoongi sangat pandai memilih parfum. Aroma ini sangat cocok untuknya.

"Kau mahasiswa kedokteran?" Matanya melirik ke nametag ku.

"Cha Aerin-ssi" Ejanya.

Aku refleks tersenyum.

"Mahasiswa psikologi. Dokter Kang adalah dosen pembimbingku."

Aku membereskan peralatanku bersiap untuk memasukan Yoongi ke ruang Dokter Kang.

"Mari masuk keruangan, Min Yoongi-ssi."

Aku meninggalkan Min Yoongi bersama Dokter Kang di dalam ruang terapi, perasaan ku campur aduk. Bagaimana bisa mereka yang terlihat bahagia di layar dan di panggung memiliki diagnosis sebanyak ini.

Aku membaca rekam medis setiap pasien yang sedang masuk ke ruang terapi. Keluhannya memang beragam namun semua pasien yang berobat dengan dokter Kang biasanya mengalami gangguan kecemasan.

Sebagai fans BTS aku sangat merasa bersalah kepada member, aku sedih mengetahui mereka menjalani hari yang berat.

Ultimate bias ku adalah J-Hope, bagaimana kalau di balik sosok cerianya hosoek juga melalui berbagai trauma dan gangguan kecemasan seperti yang Suga alami?

Kerisauan ku makin bertambah ketika melihat Suga juga memiliki banyak alergi obat, sehingga ia harus menempuh alternatif lain untuk menghilangkan gangguan kecemasannya.

Mungkinkah karena ini dokter Kang bilang aku akan lebih berguna disini? Karena aku memiliki lisensi untuk melatih yoga untuk gangguan kecemasan? Untuk pasien vvip nya alias Min Yoongi?

Talking to the Moon (SUGA FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang