Chapter 1 : New Unit

3.3K 235 4
                                    

Jaemin kecil tampak ketakutan ketika ia berusaha berlari dari daerah itu. Di belakangnya, beberapa orang dewasa mengejarnya, hingga ia hampir tertangkap. Seorang dari mereka berhasil menarik tangannya. Tubuh kecilnya meronta namun tidak berarti apapun bagi mereka.

Jaemin dimasukkan dalam ruang gelap. Ia benar-benar ketakutan dan terus menerus memanggil ibunya. Rasanya sangat lama ia terjebak disana, hingga akhirnya pintu itu terbuka menampakkan cahaya menyilaukan baginya. Lalu seseorang masuk, seseorang yang sangat Jaemin kenal. Paman kesayangannya. Orang itu membawanya pergi, menjauh dari tempat itu, diselingi dengan bunyi tembakan dimana-mana.

🌱🌱🌱

Jaemin membuka matanya. Ia memandang sekeliling dan menemukan bahwa ia berada di kamarnya.

"Ah, kenapa aku tiba-tiba memimpikan kejadian itu lagi?"katanya lirih sambil menegakkan tubuhnya lalu melihat jam di atas nakas.

Pukul 10.45, sudah sangat siang. Atau masih pagi bagi mereka? Jaemin segera bangkit menuju ruang tengah dan menemukan Jeno yang menumpukkan kepala di meja dapur membuat dahi Jaemin mengernyit. Mata Jeno terpejam tetapi kepalanya menggeleng ke kanan dan kiri seperti bergulir. Masih pagi sudah tidak jelas.

"Kau ini sedang apa?"tanya Jaemin heran melihat pemandangan absurd di depannya. Suara Jaemin membuat Jeno segera membuka matanya. Ia mengeluarkan puppy eyes membuat Jaemin memutar bola matanya.

"Aku lapar! Ahjuma dorm sedang libur,"katanya membuat Jaemin menghela nafas tetapi segera beranjak menuju ke kulkas.

"Kau mau makan apa?"

"Apapun yang penting bisa dimakan,"jawab Jeno membuat Jaemin berdecak di tempatnya. Ia mengeluarkan death glare tergalak namun tidak mempan bagi Jeno yang bahkan hanya diam karena kelaparan dan mengantuk.

Jaemin menghela nafas melihatnya. Ia mengotak atik kulkas lalu mengambil kimchi, sosis, dan 4 butir telur. Ia menggoreng telur dan sosis lalu segera meletakkannya di meja. Kimchi ia letakkan di wadah terpisah. Wangi masakan segera membuat mata Jeno melebar. Ia mengambil nasi untuknya diikuti Jaemin yang melakukan hal yang sama. Jaemin pikir sarapan bersama lebih baik daripada sendiri. Dahi Jeno mengernyit melihat 4 telur di piring.

"Banyak sekali telurnya?"

"Siapa tahu Renjun dan Jisung bangun kelaparan nanti,"kata Jaemin. Jeno mengangguk setuju.

"Jadwal kita hanya pembagian unit kan hari ini?"kata Jaemin lagi.

"Ya, kurasa dengan pengenalan lagu dan koreografi. Kudengar ada 4 unit. Tiap unit ada 7 orang, berarti di antara kita ada yang ikut di 2 atau bahkan 3 unit,"

"Kau benar. Ah, aku penasaran seperti apa lagu dan koreografinya. Aku harap tidak begitu sulit,"

"Semangat Jaeminie,"

"Semangat juga Jeno-ya,"kata Jaemin sambil tersenyum lalu makan kembali dalam hening. Sekitar pukul 3 sore nanti mereka baru akan berangkat ke gedung SM untuk breafing terkait comeback perdana mereka dengan full member 23 orang. Masih ada banyak waktu untuk beristirahat.

🌱🌱🌱

Dua puluh tiga namja tampan tampak duduk melingkar di salah satu ruang dance. Mereka mendengarkan penjelasan dengan seksama sambil sesekali menganguk tanda mengerti.

Beberapa saat kemudian, manager hyung membagikan kertas pembagian unit seusai pimpinan manager menjelaskan tentang masing-masing unit beserta pelatih vocal dan dance. Jaemin menerima kertasnya lalu matanya tertuju pada namanya di satu title lagu teratas. Ah, hanya satu, pikirnya. Namun kemudian matanya bergulir ke bawah dan menemukan namanya lagi di unit keempat. Tetapi bukan itu yang membuat Jaemin terkejut, melainkan member dari unit title utama. Unit NCT U yang akan melakukan promosi paling awal.

Para member yang berada di unit pertama membuatnya diam-diam khawatir. Taeyong disebut sebagai center seluruh member NCT karena semua tumpuan ada padanya. Selain karena ia adalah leader, ia adalah rapper dan dancer yang sangat baik.

Lalu Doyoung, kemampuan vocalnya tidak perlu diragukan lagi, sebagai main vocal kedua dari NCT 127, kemampuan menarinya pun sangat baik.

Selanjutnya Jaehyun, penggemar melihatnya bak seorang pangeran. Vocalnya sangat baik dan kemampuan menarinya pun sama.

Lalu ada Lucas, center dari WayV yang lebih dulu ikut dalam unit NCT U Boss yang sangat luar biasa. Sebagai seorang center, Lucas sangat pandai menarik perhatian penonton dengan penampilannya yang luar biasa.

Lalu hyung yang baru dikenalnya setelah adanya project ini, Xiao Dejun atau biasa dipanggil Xiaojun. Ia tahu Xiaojun adalah main vocal WayV, kemampuannya tidak bisa diragukan lagi.

Terakhir Shotaro, member baru yang memiliki kemampuan menari luar biasa. Ia menonjol diantara para trainee sehingga dapat debut hanya dalam waktu 3 bulan trainee. Mendadak ia tak percaya diri. Namun ia berusaha meyakinkan dirinya sendiri bahwa ia pasti bisa melakukannya.

"Jaemin-ah kita terpisah,"kata Jeno tiba-tiba yang duduk di sebelahnya. Ah benar juga, ini pertama kalinya unit mereka terpisah setelah bertahun-tahun. Tapi Jaemin hanya tertawa kecil.

"Kita masih satu grup, Jeno,"kata Jaemin membuat Jeno terkikik.

Setelahnya mereka bergabung dengan member masing-masing unit. Jaemin yang berada di 2 unit bergabung dengan unit pertama terlebih dahulu, Make A Wish. Mendengarkan dengan seksama perkataan pelatih mereka yang menjelaskan sembari memperdengarkan lagu dan dance yang akan mereka pelajari. Performance lagu ini membuatnya kagum. Ia masih tak menyangka bergabung dalam unit yang berisi orang-orang luar biasa. Jaehyun merangkul pundaknya erat. Ia senang berada satu unit dengan Jaemin, salah satu dongsaeng yang dekat dengannya.

🌱🌱🌱

Sebuah gedung terbengkalai dengan banyak kerusakan di berbagai sisi, seorang laki-laki berpakaian serba hitam berdiri di sana dengan handphone yang berada dalam genggaman tangannya. Handphone itu berada di telinganya, tampaknya ia sedang berbicara dengan seseorang melalui telepon. Sesekali ia menyeringai, tertawa sumbang sambil sesekali melangkah.

"Ah, dia tak mengindahkannya? Kita lihat saja, seperti apa reaksinya apabila putra tersayangnya terluka. Ah, atau mati?"ucapnya kasar lalu tertawa puas. Angin berembus kencang di sekitarnya,mendung gelap memenuhi langit, membawa hawa mencekam di setiap sudut. Seolah langit memberikan pertanda bagi orang yang dituju untuk lebih berhati-hati.

🌱🌱🌱

REVENGE [✓] (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang