Tamu Dari Masa Lalu

1K 48 3
                                    

Suara teriakan-teriakan yang begitu histeris menggema di sebuah tempat yang dipenuhi oleh makhluk-makhluk yang bernafas dengan paru-paru. Hari ini adalah hari peresmian pembukaan perusahaan UZUCHIHA yang sudah 2 tahun ditunggu-tunggu oleh para para masyarakat setempat dikarekakan ini adalah perusahaan yang menggabungkan kedua perusahaan terbesar dinegara ini.

Kini perusahaan itu menjadi perusahaan favorit yang dijadikan sebagai target baru untuk melamar pekerjaan dikarenakan perusahaan itu hampir sama besar dan mewah nya dengan uchiha group pemilik juragaan tomat.

Terlihat banyak sekali orang yang sedang berlalu lalang hingga kedua kali mereka terhenti di sebuah tempat yang dijadikan untuk berkumpul, suara teriakan itu semakin merusak Indra pendengar saat sebuah pintu mobil terbuka dan menampilkan sepasang suami istri yang sedari tadi mereka tunggu.

Laki-laki tampan itu memakai sebuah jas yang begitu formal dengan warna hitam serta warna dasi yang tidak terlalu mencolok alias gelap, terlihat laki-laki bersurai kuning itu berjalan dengan menggandeng istrinya yang begitu menawan dengan sebuah dress yang warna nya senada dengan sang suami ditambah lagi dengan sebuah pita berwarna merah maron yang melingkar di kepalanya mbuat wanita itu semakin terlihat imut.

Wanita bersurai raven itu berjalan disamping suaminya, senyum manis tak pernah pudar dari wajah cantiknya meskipun polesan make up sudah luntur sejak setengah jam yang lalu dikarenakan wanita itu pergi untuk membeli ice cream hingga wajah nya belepotan tapi untungnya yang suami selalu sigap membersihkan wajah sang istri dengan beberapa lembar tisu serta lidahnya panasnya miliknya sendiri.

Kedua pasangan tersebut terus saja berjalan hingga mereka naik disebuah panggung dengan pita merah yang terpasang di depan mereka. Tinggi pita itu hanya sekitar pinggang orang dewasa sedangkan panjangnya hanya diketahui oleh orang yang membuat pita tersebut.

Sasuke mendekat kearah putri kesayangannya dan juga menantu menyebalkan nya itu dengan membawa sebuah gunting yang sudah dihias pita. entah siapa yang menghiasnya tapi yang jelas Sasuke sudah mengutuk orang tersebut menjadi cacing pipih.

Saat gunting itu sudah berada ditangan boruto dan juga Sarada, kedua nya tersenyum manis ke arah orang-orang yang sedang berdiri didepan gedung ini dengan memakai pakaian yang begitu formal karena sebagian dari mereka adalah karyawan baru di perusahaan UZUCHIHA.

Tes tes tes

Terdengar suara barintone milik boruto bersuara melalui mikrofon yang sedang diuji kegunaan nya agar tidak terjadi kejadian memalukan seperti suara nya berubah menjadi seekor bebek atau bahkan mikrofon ini tiba-tiba dimatikan.

"Selamat siang semua".sapa boruto dengan senyum hangat yang mendapatkan balasan hangat pula dari para karyawan barunya

"Selamat siang Boruto-Sama".jawab mereka serempak dengan senyum yang terukur indah diwajah mereka masing-masing

"Saya selaku pemimpin di perusahaan ini mengucapkan terimakasih banyak kepada kalian semua yang sudah hadir di sini. Sebelum nya saya minta maaf jika pembukaan ini tidak sesuai dengan keinginan kalian karena saya masih pemula dan saya juga meminta bantuan kepada kalian semua agar bisa bekerja sama dengan baik bersama saya. Jika saya melakukan sebuah tindakan yang salah, jangan sungkan untuk menegur saya karena jika kalian diam saja justru kalian lah yang saya pecat".semua orang terkejut saat mendengar kalimat terakhir yang diucapkan oleh boruto tanpa perantara tulisan tertulis sedangkan boruto terkekeh pelan saat melihat wajah mereka sudah sangat konyol bak seorang idiot yang tiba-tiba dinyatakan waras kembali

"Hahaha. Maaf-maaf, tadi saya hanya bercanda".ucap boruto sembari menahan hasratnya untuk tertawa sambil guling-guling di rel kereta tapi

Huh.... Semua orang bernafas lega saat mengetahui bahwa boss mereka hanya sedang bercanda. Senyum manis mereka mengembang ketika menyadari bahwa mereka akan mendapat seorang boss yang tidak kaku dan memiliki sifat konyol seperti ini jadi mereka tidak perlu khawatir jika melakukan kesalahan sepele karena tidak ada lagi yang namanya 'salah dikit auto potong gaji'.

My Overprotective HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang