hellooo i'm back again . . . . jangan percaya judulnya ya bisa menipu , , , yukk langsung aja dibaca !!!
gimana perasaan kalian ketika kalian punya pasangan beda dunia? hah, beda dunia? Yap betul. Sehun dan Chanyeol adalah sepasang kekasih beda dunia, bagaimana bisa mereka bertemu sedangkan mereka saja berbeda dunia . . . . eitsss tunggu dulu jangan ragukan kemampuan seorang park Chanyeol, sedari kecil dia bisa melihat makhluk tak kasat mata, ohooo seru bukan? yah hidup Chanyeol tidak seperti kebanyakan manusia normal pada umumnya, dia bisa merasakan dan melihat apa yang orang lain tidak bisa. awalnya itu sangat menggangu kehidupan Chanyeol tapi ternyata dengan kelebihannya tersebut ia malah bertemu dengan hantu cantik yang sialnya dapat membuatnya jatuh hati hingga tak bisa pergi jauh darinya.
4 Maret 2021 tepat di tanggal tersebut Chanyeol pergi ke sebuah desa terpencil, dimana semua disana masih sangat asri. tidak ada sinyal maupun hingar bingar kebisingan, hanya ada suara jangkrik, burung hingga kodok yang selalu terngiang di gendang telinga.
Chanyeol kesini bukan untuk berlibur, ia ditugaskan untuk meneliti tentang pabrik yang baru saja buka di desa tersebut selama kurang lebih 2 minggu lamanya, ia tentu tidak sendirian melainkan bersama rekan rekannya satu team yang akan berkerja disana yah kurang lebih ada 3 orang lelaki yang sekarang tengah menuju desa tersebut.
" woy caplang " panggil si hitam mempesona dari kejauhan.
yang dipanggil tentu saja menoleh karena nama panggilan itu yang selalu membuatnya jengkel, ya bagaimana tidak. manusia tampan nan tinggi seperti dirinya bisa bisanya dipanggil seperti itu, turun sudah harga diri park tampan Chanyeol ini.
" paan dah Jong " ucap Chanyeol sembari memutar bola matanya malas saat melihat senyum lebar bak iklan pasta gigi milik si kulit hitam legam mempesona seorang Kim kai tersebut.
" tunggu elah plang, buru buru amat Lo. kita liat dah pemandangan kali aja ada gadis desa yang sexy bisa di godain " ucap kai dengan tawa khasnya , oh ayolah Chanyeol semakin jengkel. ia tak habis pikir dengan isi otak si kai ini, otaknya hanya perempuan sexy, dari awal mereka berangkat hingga sudah sampai di sebuah rumah kecil di desa tersebut yang sudah di sediakan dari pihak pimpinan mereka.
" ogah gua, lu aja sana sendiri " Chanyeol kembali memainkan ponsel tanpa sinyalnya dan mengabaikan ucapan tak bermanfaat kai yang terus saja mengoceh soal gadis desa yang aduhai, lain halnya dengan seseorang yang sedari tadi memandang jengah dua orang idiot menurutnya itu. kyungsoo hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan kekanakan kai dan Chanyeol, ia tak sedikitpun mau berkomentar dan lebih memilih fokus membaca buku yang sengaja ia bawa guna menghilangkan kebosanan selama ia harus tinggal dengan dua makhluk idiot itu.
hari mulai gelap mereka yang tadinya sibuk dengan urusan masing masing kini tengah berkumpul menyantap makan malam yang sudah kyungsoo masak, setelah selesai dengan acara makan malam. mereka kembali lagi ke dalam kamar masing-masing tanpa ada niatan untuk sekedar berkeliling melihat pemandangan malam hari di desa tersebut, ketika jam sudah menunjukkan pukul 10 malam. Chanyeol yang tengah kelaparan karena tadi ia tak sempat nyemil makanan yang ia bawa dari kota akhirnya keluar dari kamar dan berjalan menuju dapur, belum sempat ia sampai di dapur, tiba tiba Chanyeol melihat ada seseorang yang tengah duduk di teras belakang rumah tersebut.
Chanyeol awalnya tak ingin menggubris apa yang ia lihat barusan, namun rasa penasarannya muncul saat ia mendengar isak tangis dari seseorang yang sedari tadi duduk di teras belakang, dengan langkah pelan Chanyeol menghampirinya.
" hai " ucap Chanyeol saat ia sudah berada di sampingnya.
Sehun yang mendengar ada suara di dekatnya terkejut kemudian menoleh ke arah Chanyeol berdiri, Sehun terperangah melihat ketampanan pria di depannya ini yang tengah menatapnya. eh tunggu apa tadi? menatapnya? menatap dirinya? bukankah tidak ada yang bisa melihatnya selama ini? Sehun menggelengkan kepalanya pelan, tidak mungkin lelaki itu tengah menatapnya.