" jane, gue ke supermarket bentar, ya. billy tadi nyuruh gue beli sesuatu." ujar max.
" ok." sahut jane datar.
⋆·˚ ༘ * 🔭
skateboard max meluncur dengan lancar dari moore street hingga chure street. ia menenteng skateboardnya dan masuk ke dalam record store dihadapannya.
gadis berambut merah itu menatap sekeliling. toko itu memiliki piringan-piringan hitam musisi dan penyanyi favoritnya, dan juga favorit jane.
ada piringan hitam album fine line-nya harry styles, album nothing happens-nya wallow, diary 001-nya clairo, ah banyak deh pokoknya.
" here, mayfield." terdengar suara seorang cowok memanggil max.
suara itu berasal dari laki-laki yang mengejar jane tadi pagi. ia sudah tidak memakai jaket yang dipakai para jocks sekolah menengah atas hawkins, melainkan kaos lengan panjang garis-garis warna earth tones dan celana light jeans.
⋆·˚ ༘ * 🔭
" wow, you have a pretty great style." ujar max, melihat penampilan laki-laki itu dari atas ke bawah, lalu mengangguk-nganggukan kepalanya.
laki-laki itu berdiri di meja kasir.
" do you work here or something?" tanya max.
" yeah. i took some after-school shift." jawab cowok itu.
" what's your name, by the way?" tanya max lagi.
" louis." jawab cowok yang ternyata bernama louis itu.
" partridge." lanjutnya.
⋆·˚ ༘ * 🔭
perbincangan hari itu tidak berlangsung lama. max meninggalkan louis dengan secarik kertas bertuliskan nomor hp jane.
drrt! hp jane bergetar. jane yang sedang menonton tv series kesukaannya di ruang tamu max melirik homescreen ponselnya,
" unknown number." ucapnya.
" ya liat, lah. siapa tahu lo menang giveaway konser harry styles." ujar max.
" paling dukun nawarin jasa santet doang." sahut jane, lalu kembali mengunyah popcorn dan menatap lurus ke arah tv.
" baca aja sih, jane." ujar max.
drrrt! hp jane bergetar lagi.
" ga mungkin dukun nawarin jasa santet sih, kalo gitu. gamungkin dia broadcast chat dua kali sehari." ujar max.
jane-pun mengambil hpnya.
⋆·˚ ༘ * 🔭
unknown number
hey
gue yang tadi pagi nyapa lo
nama lo siapa? hehe gue belom tau.
boong banget anjing, louis.
jane left louis on read, which is sucks for him.
unknown number
ok gue boong
gue tau nama lo, jane
gue juga tau zodiac lo
gue tau akun spotify lo sama musisi kesukaan lo
jane h.
lo richard ramirez versi gen-z atau gimana?
serem bgtlouis tersenyum, melihat akhirnya gadis yang dingin bagai gunung es yang ditabrak kapal titanic itu membalas pesannya.
unknown number
sayangnya, gue james dari series teotfw
you can be my alyssa if you want to
tanpa disadari, senyum jane mengembang.
how did this weird creepy guy know about her favorite series?
she never find this type of guy selama 15 tahun tinggal di hawkins,
louis just hits different for her.
SUMPAH YA gue lagi obsessed banget sama warna-warna earth tones gitu, and by the way kalo kalian gatau richard ramirez, dia itu the night stalker gitu kalian bisa search di google kok tentang kasus dia :P
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐭𝐡𝐞 𝐬𝐜𝐡𝐨𝐨𝐥 𝐣𝐨𝐜𝐤𝐬 ; partridge
Hayran Kurgu⌗ @𝐩𝐢𝐩𝐢𝐦𝐮𝐦𝐬 '𝐬 𝐬𝐞𝐜𝐨𝐧𝐝 𝐛𝐨𝐨𝐤 jocks adalah stereotype atlet siswa high school yang paling dibenci, sekaligus disukai oleh warga sekolah. mereka bermain sports, hanya bergaul dengan para jocks lainnya dan hanya mengencani para cheerle...