Bel berbunyi nyaring diindra pendengaran semua siswa dan siswi SMA ADITAMA. Bintang mengantarkan Adel kedalam kelasnya. Sedangkan Narinda? Gadis itu mengikuti Bintang dari arah belakang.
Ketiga nya mulai berjalan menuju kelas mereka masing-masing. Narinda mempunyai satu ide cemerlang yang akan membuatnya bisa berduaan dengan Bintang. Gadis itu dengan sengaja menjatuhkan tubuhnya dilantai dan berpura-pura pingsan.
Brak
Tubuh Narinda tergeletak sempurna dilantai. Adel dan Bintang mendongak mekihat kearah belakang.
"Astaga, Rinda! Lo nggak kenapa-kenapa kan?" teriak Adel panik
Bintang nampak acuh dengan Narinda. Dengan begonya, Bintang justru menarik Adel agar menjauh dari tubuh manusia iblis itu.
"Apaan sih, Tang. Narinda pinsan Bintang! Kita harus tolongin dia!" murka Adel kepada Bintang
Bintang diam
Adel susah payah menggotong tubuh Narinda. Namun, usahanya gagal! Tubuh Narinda lebih berisi dibanding tubuhnya. Jadi, maklum kan jika Adel tak kuat membopong Rinda?!
Bintang menarik nafas kasar. Laki-laki itu menghampiri Adel dan mulai membopong Narinda ala bridal style menuju perpustakaan. Ada rasa cemburu dihati Adel saat Bintang menggendong wanita lain. Namun, pemikiran itu cepat-cepat ia hilangkan. Narinda membutuhkan bantuan Bintang, kan?
Bintang meletakan tubuh Narinda dibrankar yang disediakan di UKS. Narinda tersenyum didalam hati. Akhirnya rencananya tidak gagal!
"Kamu nggak mau nilai kamu berkurang kan? Biar aku aja yang jagain Rinda. Kamu kekelas aja." ujar Bintang lembut
"Makasih pacar!" ujar Adel dengan mengecup sekilas pipi Bintang
"Udah berani cium-cium nih?" goda Bintang
Adel tersenyum malu. "Khilaf, Tang."
"Yaudah, belajar yang bener ya? Jangan lirik cowo lain, harus fokus sama pelajaran, jangan deket-deket cowo lain dan jangan senyum kecowo lain. Nanti hati aku sakit!" ujar Bintang dengan nada tagas
"Iya, Bintang juga jangan berpaling dari Adel ya? Nanti Adel nangis!"
"Iya sayang!"
"Bye Bintang!"
"Bye!"
Adel berlalu meninggalkan Narinda dan Bintang. Sebenarnya Bintang enggan untuk menjaga Narinda diUKS. Apalagi hanya berdua, Akh Bintang sungguh risih!
Tiba-tiba Narinda berguman. Bintang mendongak menatap Narinda yang baru saja sadaer dari pinsannya.
"Bintang, gue haus." lirih Narinda
"Ambil aja sendiri. Nggak usah manja!" ketus Bintang
"Gue lemes Tang."
"Gue nggak perduli!"
"Tang, please." ujar Narinds dengan raut memohon
Bintang menghela nafas kasar. Dengan malas, Bintang mengambilkan 1 gelas air mineral kepada Narinda
Narinda menerimanya dengan baik. Gadis iblis itu lantas meneguk air mineral tersebut dan menghabiskannya.
"Tang, nanti pulang sekolah anterin gue balik ya?" ujar Narinda dengan raut memelas
"Nggak! Gue pulang sama Adel."
"Gue lagi sakit, Bintang. Lo tega lihat gue pulang sendirian?"
"Tega tega aja." ujar Bintang santai
KAMU SEDANG MEMBACA
Air Mata Anak Haram [Update Setiap Hari!]
RandomMENCERITAKAN TENTANG KISAH SEORANG GADIS YANG DILAHIRKAN DENGAN STATUS ANAK HARAM. DIA ADALAH, ADELIA TRI ANANDA. GADIS CANTIK DENGAN SERIBU LUKA TANPA ADANYA KEBAHAGIAAN. GADIS YANG SELALU DIBENCI, DIHINA, DICACI, DIMAKI, DIKUCILKAN, SERTA DIPANDAN...