3. Hagrid🧔🐅

2.2K 331 6
                                    

Pagi hari yang cerah, Luna sedang berjalan menuju kelas Herbology, ia bertemu Hermione saat menuju kelas Herbology.

"Hai Luna" Sapa Hermione.

"Hai Hermione" Jawab Luna.

"Sepertinya Neville Longbottom akan sangat semangat di pelajaran kali ini benar kan?" Ucap Luna.

"Tentu saja, dia kan si penggemar berat Tumbuhan" Jawab Herrmione.

"Professor Sprout selalu bersemangat ketika ada Neville di kelasnya" Ucap Luna.

"Ya benar! Professor Sprout bahkan memberikan nilai tinggi untuk Neville" Ucap Hermione yang sepertinya iri dengan nilai Neville yang selalu lebih tinggi di kelas Herbology.

"Tapi Neville memang memiliki bakat lebih di kelas Herbology" Ucap Luna.

"Ya kau benar" Ucap Hermione masih tampak iri.

Kini mereka memasuki kelas Herbology, kelas kali ini para murid asrama Ravenclaw digabung bersama murid asrama Gryffindor.

"Bukan kah itu Hannah Abott dari asrama Hufflepuff?" Ucap Parvati Patil pada Hermione.

"Ya sepertinya" Jawab Hermione.

"Sedang apa dia disini?" Tanya Padma Patil.

"Sepertinya untuk membantu Professor Sprout" Jawab Luna.

"Ku rasa dia hanya ingin mencari perhatian Neville" Ucap Ron tiba tiba.

"Orang orang akan melakukan apa pun demi mendapatkan Cinta, kau paham?" Lanjut Ron.

Dan yang lain hanya mengangguk mengerti.

Pelajaran Herbology pun dimulai.

Professor Sprout, kepala Asrama Hufflepuff sekaligus guru kelas Herbolgy, kali ini mengajarkan mereka bagaimana cara memindahkan bayi tanaman Mandrake ke pot baru.

...

Selesai kelas Herbology, luna langsung menuju rumah Rubeus Hagrid.

Sampai didepan rumah Hagrid, Luna melihat Hagrid yang sedang bersama buckbeak.

"Hallo Professor Hagrid" Ucap Luna.

"Hai Luna" Jawab Hagrid.

"Ada apa Professor?" Tanya Luna

"Ah! Sebentar" Ucap Hagrid, lalu masuk kedalam rumahnya. Tak lama ia keluar sambil membawa sebuah botol kaca berukuran sedang ditangannya.

"Ini dia, ini adalah minyak dari tanaman Dittany, ada 3 jenis Minyak Dittany, yaitu Origanum dictamnus, Dictamnus albus, dan Cunila Origanoides. Jenis dittany yg digunakan disini adalah jenis Origanum dictamnus, satu tetes minyak Dittany ke sebuah luka akan membuat luka tertutup dan kering, tanaman Dittany sangat langka, mumpung aku mempunyainya, aku pikir ini pasti berguna untuk mu" Ucap Hagrid memberikan sebuah botol berisi minyak Dittany.

"Terimakasih Professor, ini pasti akan sangat berguna" Jawab Luna menyimpan botol itu kedalam tasnya.

"Sama sama.. gunakan itu seperlunya saja.. karna tanaman Dittany sulit untuk didapatkan" Ucap Hagrid.

"Baiklah Professor" Ucap Luna.

...

Luna berjalan kembali menuju Hogwarts, dan bertemu Draco, Crabbe dan Goyle.

"Hei Loony! Dari mana kau!?" Ucap Crabbe.

"Apakah kau dari hutan mencari makhluk aneh lagi!?" Lanjut Goyle. Lalu Crabbe dan Goyle tertawa mengejek Luna.

"Tidak, sebenarnya aku tadi dari rumah Professor Hagrid" Jawab Luna.

"Dan bertanya apakah Hagrid melihat makhluk aneh!?" Ucap Crabbe, Goyle dan Crabbe tertawa lagi.

"Tidak, tadi Professor Hag-" Ucapan Luna terputus.

"Sudahlah Loony, kau menghabiskan waktumu saja.. pergi sana.." Usir Draco.

"Baiklah.. sampai jumpa.." Ucap Luna melambaikan tangan pada Draco, Crabbe dan Goyle.

"Hei Draco, kenapa kau menyuruhnya pergi? Aku belum puas mengejeknya" Ucap Goyle diangguki Crabbe.

"Sudahlah.. ayo kita kembali ke kelas" Ucap Draco.

"Sepertinya dia sedang tidak bersemangat ya.." Ucap Crabbe pada Goyle, di belakng Draco.

"Ya.. biasanya dia bersemangan saat mengejek para siswa, terutama si Loony" Ucap Goyle.

"Hei! Cepat!" Teriak Draco saat melihat Crabbe dan Goyle jauh di belakangnya.

Crabbe dan Goyle langsung berlari menghampiri Draco.

...

Sekarang Luna berada di kelas Transfigurasi yang diajar oleh Professor McGonagall, sekaligus Kepala Asrama Gryffindor.

Kali ini murid Ravenclaw di gabung dengan murid Slytherin.

Seperti biasa Luna duduk di meja paling belakang.

Tak lama seseorang duduk disebelah Luna.

"Hai Draco Malfoy" Ucap Luna.

"Ah! Sial! Kau lagi Loony!?" Ucap Draco.

"Ya.. sepertinya.." Jawab Luna.

"Diamlah, aku mau tidur" Ucap Draco lalu menidurkan kepalanya dimeja.

"Tapi kita sedang belajar Draco, kau tidak boleh tidur saat sedang belajar" Ucap Luna.

"Ku bilang diam Loony!" Ucap Draco tanpa menolehkan kepalanya.

"Baikalah.. terserah kau saja.." Ucap Luna.

---

Malam hari tiba, seluruh murid Hoggwarts berkumpul di Great Hall untuk makan malam.

"Hei.. apa kalian sudah tau? Katanya ada seorang siswa pelahap maut di sekolah kita" Ucap Padma.

"Jika benar ada.. seharusnya Professor Dumbledore sudah mengetahuinya" Ucap Cho Chang.

"Untuk apa seorang pelahap maut ada di sekolah kita?" Tanya Cho Chang.

"Kurasa tentusaja untuk menculik Harry dan diserahkan ke 'Kau-Tahu-Siapa'" Jawab Padma.

"Voldemort maksudmu?" Ucap Luna.

"Luna.. kau tidak boleh asal menyebut namanya" Ucap Cho Chang

"Maafkan aku" Ucap Luna.

Lalu mereka melanjutkan memakan makanannya.

- - - - -
Bintangnya kakak:>
Gak maksa kok:')

Together [Draco x Luna]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang