Ceritanya Ayra dan Erlio sedang duduk santai di balkon rumah Ayra sambil menikmati suasana malam yang cukup indah. AW sweet ehehe.
Ayra menyandarkan kepalanya kedada bidang Erlio, dan saat ini lah tempat ternyaman nya.
Erlio terus mengusap rambut Ayra sesekali dia cium pucuk kepalanya, dia sangat-sangat menyayangi Ayra dia tidak sanggup jauh dari Ayra apalagi sampai meninggalkan Ayra, bucin sekali sodara Erlio ini.
"Yang kamu kan udah lulus nih, mau lanjut kemana?tanya Ayra
"Hmm aku daftar kuliah di LA dan aku diterima yang, tapi aku gak mau sampe jauh dari kamu"jawab Erlio
Ayra merekatkan pelukannya, dia jadi sesak mendengar penuturan dari Erlio barusan.
"Mungkin lusa aku bakal berangkat, maaf baru ngasih tau kamu hari ini sebenarnya mau ngasih tau dari kemarin-kemarin tapi aku takut kamu drop lagi"ucap Erlio membalas pelukan Ayra
Tanpa sadar Ayra menangis dia tidak mau jauh-jauh sama Erlio, apalagi banyak sekali fans Erlio yang masih belum terima hubungan dia dan Erlio.
"Aku takut sendirian yang"jawab Ayra
"Aku juga gak tega ninggalin kamu, tapi ini demi masa depan kita dan aku kuliah buat kamu dan keluarga aku apalagi bunda, aku pengen jadi orang yang berharga dan bisa bahagiain kamu dan bunda, tolong mengerti sayang"ucap Erlio dengan berat hati
"Kenapa gak daftar di Indonesia aja gitu?tanya Ayra
"Ini usulnya bunda, dia tau mana yang terbaik buat anaknya"jawab Erlio
Erlio banyak sekali berubah, sikapnya benar-benar sudah dewasa.
"Kamu mau kan nunggu aku?tanya Erlio takut
Tapi rasa takut itu seketika hilang ketika Ayra mengangguk dan memeluk dirinya.
"I love you more"ucap Erlio membawa Ayra kedalam pelukannya.
Dan malam itu menjadi malam terakhir Ayra dan Erlio bertemu secara intim dan siap menjalankan hubungan LDR.
***
Ayra bersama keluarga Erlio sedang berada di Airport siap mengantarkan Erlio untuk menggapai cita-cita nya.
Erlio sangat berat meninggalkan keluarga nya apalagi sang pacar Ayra terbukti dia masih saja memeluk erat Ayra.
"Udah sayang lepas"ucap Ayra pelan yang masih didalam pelukan Erlio.
Arini, Nugroho, Arlan dan Clara memilih menjauh sedikit memberikan ruang untuk Ayra dan Erlio membiarkan mereka berdua menabung rindu yang sebentar lagi akan tercipta.
"Apa aku batalin aja ya"ucap Erlio asal dan setelah itu langsung dapat cubitan kecil dari Ayra.
"Kamu mau buat keluarga kamu sedih apalagi bunda?tanya Ayra melepaskan pelukannya
"Tapi aku gak bisa jauh dari kamu"jawab Erlio sedih
Ayra memeluk Erlio kembali dan menepuk-nepuk punggung tegap Erlio.
"Nanti kalau libur aku bisa kesana jenguk kamu, terus kita masih bisa video Call juga"ucap Ayra menenangkan Erlio
"Tapi aku gak bisa peluk kamu"jawab Erlio
Ayra memukul tangan Erlio pelan dan melepaskan pelukannya.
"Kenapa di pukul lagi sih?tanya Erlio
"Udah ah sana, kamu jaga diri baik-baik, terus kabarin aku setiap waktu awas kalau enggak, terus jangan sampai kegoda sama cewe disana apalagi sampai kamu yang godain aku cemburu"ucap Ayra berusaha untuk tegar
KAMU SEDANG MEMBACA
ERLIO (ON GOING)
Teen Fictionakibat dari taruhan yang penah dilakukan Ayra dulu membuat Erlio membenci nya sampai sekarang... akan kah rasa benci Erlio berubah rasa?misalkan rasa cinta,rasa sayang atau masih dengan rasa benci... penasaran ikuti kisah nya dalam ff ini😊 10 Agust...
