Guys maaf lama update udah 8 hari ga up hehe, soalnya aku ujian. Kalau kalian lupa sama cerita aku kalian bisa baca 1 atau 2 chapter sebelumnya, makasih yang udah setia nunggu❣️
Yera terdiam menghadap komputernya di depan, entah kenapa hari ini ia tidak fokus kerja karena ulah jungwon pagi ini.
Yera menaiki motor besar milik jungwon, ya jungwon akan mengantar yera ngantor hari ini.
Setelah motor besar jungwon berjalan membelah jalanan kota Seoul, mereka cukup lama hening sampai jungwon membuka suara.
"Noona" panggil jungwon, yang sesekali ia melihat sepion motornya untuk melihat yera di belakang.
"Hmm?"
"Tipe cowok ideal Noona apa?" Yera berpikir sebentar, kemudia ia terseyum jahil melihat wajah jungwon dari kaca sepionya.
" gue suka cowok dewasa, romatis, baik, pengertian. Ga kek bocah baru lulus SMA"
"Yee nyindir nih ceritanya?" Yera tertawa terbahak-bahak melihat ekspresi jungwon yang kesal lewat kaca spion.
"Ya enggak-enggak, tapi gue emang suka cowok begitu" jungwon cuman ber oh ria saja, setelahnya mereka kembali hening untuk beberapa menit.
"Jun Lo ga kuliah gitu?, Si sunghoon gue denger-denger mau kuliah Lo gak?" Tanya yera.
"Gamau ngapain kuliah tinggal minta kerja sama eomma" yera mengelengkan kepalanya, dasar ana muda jaman sekarang maunya instan.
"Ya kalau gitu lu ga nikmatin prosesnya dong, enak tau jadi anak kuliahan" yera berusaha bujuk jungwon supaya dia mau kuliah ya setidaknya dia punya gelar sarjana lah ya, sayang aja dia ninggalin pendidikan padahal dia mampu.
"Gamau pusing, mending main game" yera menghela nafasnya.
"Yaudah serah Lo!" Kesel yera akhirnya pasrah, etss tapi jangan kira yera akan membujuk jungwon saat ini aja tapi nanti juga dia akan membujuk jungwon agar tetep kuliah.
Akhirnya setelah keributan itu mereka sampai di tempat kerjaan yera, yera turun dari motor besar jungwon.
"Yaudah makasih ya, balik dulu ke apartemen ya cuci piring sama beres-beres rumah baru Lo boleh keluyuran" jungwon mengacungkan jari jempolnya, setelah dapet jawaban seperti itu yera berbalik berjalan untuk masuk ke kantornya.
Tapi baru beberapa langkah jungwon sudah memanggilnya kembali.
"Noona!" Yera menatap jungwon yang agak jauh di sana, jungwon turun dari motor besarnya itu dan berlari menghampiri yera.
"Apa?" Tanya yera melihat jungwon yang sudah di depanya. Jungwon terseyum ia membukukan badanya agar setara tingginya dengan yera.
"Napasi—" yera terdiam, ia kaget tiba-tiba jungwon mencium keningnya
Setelahnya jungwon menatap yera yang masih terkejut karena ulahnya.
Jungwon terseyum, mengacak rambut yera.
"Selamat kerja istriku"
"Jangan lewatin makan ya, nanti sakit" yera menatap Jungwon cukup lama sampai akhirnya jungwon meninggalkanya dan menaiki motornya.
Sebelum pergi jungwon menatap noonanya lagi.
"Noona pipi Noona merah tuh!" Teriaknya, yera membulatkan matanya apa? Pipi dia merona?
Jungwon terkekeh dan akhirnya jungwon memilih untuk bergegas pergi sebelum yera melemparinya dengan sepatu.
"Cha itu yera kenapa seyam seyum sendiri?" Tanya Yura ke Chaca, Chaca yang mendengar itu langsung mengalihkan pandangannya dari handphonenya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Noona (Yang Jungwon)
Romance[Romantis] WARNING! FOLLOW AKUN INI DULU SEBELUM MEMBACA CERITA. bayangin Kim Hyera yang berumur 24 tahun yang sudah bekerja harus nikah sama anak SMA yang pengen lulus berumur 19 tahun, umur mereka terpaut jauh 5 tahun. "please dia manja banget, s...
