ENHYPEN IMAGINE

𝕳𝖊𝖊𝖘𝖊𝖚𝖓𝖌: ❤️𝕬𝖚𝖙𝖚𝖒𝖓❤️

Vote nya jangan lupa ya :(

||🍁Autumn🍁||

Di musim gugur pasti ada beberapa orang yang menggunakan waktu luangnya untuk mengumpulkan dedaunan dengan bentuk yang unik entah untuk hanya dijadikan koleksi atau bahkan ada yang dijadikan kerajinan tangan.

Y/n adalah salah satunya gadis itu sangat menyukai mengumpulkan dedaunan jatuh itu untuk ia jadikan koleksi tentunya ia punya tempat khusus agar daun² itu tahan lama.

"hari ini untung cuacanya mendukung suhunya juga tidak terlalu dingin seperti biasa, kalau begini aku bisa mencari dedaunan agak lama" gumamnya sambil melihat kanan dan kiri taman dekat rumahnya itu.

Banyak anak-anak yang tengah bermain mulai dari kejar-kejaran sampai ada yang main seluncuran yang tersedia ditaman bermain itu, suara tawa bahagia anak-anak selalu menjadi obat bahagia bagi y/n ia sangat menyukai anak kecil dan tentu saja.

Musim gugur.

Sekarang gadis itu sibuk mengumpulkan beberapa daun sudah sekitar 5 daun yang terkumpul dan y/n perlu waktu 1 setengah jam hanya untuk mengumpulkan 5 daun, begitulah y/n jika ada waktu kosong apalagi saat musim gugur ia pasti dengan cepat lari keluar rumah untuk mencari dedaunan.

Kedengarannya mungkin seperti membuang-buang waktu tapi bagi y/n ini sama sekali tidak membuang waktu.

"eoh? Kau y/n kan?" gadis itu yang tengah berjongkok langsung mendongak kan kepalanya untuk melihat orang yang berbicara barusan.

Lee Heeseung.

Kakak kelas dari y/n ia adalah namja terpopuler disekolahnya dengan kehadiran heeseung yang tak terduga itu membuat y/n salah tingkah, siapa menduga namja se-populer heeseung tiba-tiba datang dihadapan y/n apalagi dengan penampilan sangat tampan.

"i-i-ya sunbae" jawab y/n terbata-bata karna gugup.

Heeseung terkekeh melihat tingkah laku y/n yang terlihat imut saat gugup atau malu "santai saja yang kau lihat ini hanya sunbae mu bukan kepala sekolah mu" ujar heeseung sambil mengedipkan sebelah matanya.

Siapa pun tolong bawakan tabung oksigen untuk y/n!

"ah baiklah sunbae" gadis itu masih enggan menatap lawan biacara langsung ia hanya menatap heeseung sesekali.

Memang sehebat itu pesona seorang lee heeseung.

"eum... Tidak baik kalau kita terus disini udara juga semakin dingin, ayo kita ke cafe didekat sini saja aku yang akan mentraktir mu" mata y/n membulat mendengar ajakan dari heeseung.

"sungguh? Aku takut merepotkan mu" heeseung menggeleng.

Lalu tiba-tiba heeseung menggenggam tangan kanan y/n dan tersenyum pada gadis yang tingginya hanya sebahunya itu.

"untuk apa harus repot kalau aku bisa membahagiakan yeoja (perempuan)seperti mu?" seketika wajah y/n memerah.

Karna tak mau berlama-lama langsung saja heeseung membawa y/n ke cafe yang ia maksud tentu saja tangan gadis itu masih di genggam erat olehnya.

"nah akhirnya bisa duduk juga, kau pesan saja apa yang kau mau nanti aku yang bayar" ujar heeseung sambil menyerahkan menunya pada y/n.

"gomawoyo" heeseung tersenyum sebagai balasan.

Setelah pesanan datang y/n langsung sibuk bermain dengan sedotan yang ada diminuman chocolate milkshakenya aneh memang dicuaca dingin y/n bukannya memesan minuman hangat malah dingin.