°Waiting for you°
''Yak sunghoon-ah! Tunggu aku!!!'' Seru seorang badis yang tengab berlari kearah sunghoon.
Sunghoon terkekeh melihat gadis cantik itu berlari kearahnya, sunghoon sadar jika kakinya yang panjang melangkah terlalu cepat sampai-sampai kaki pendek y/n tertinggal cukup jauh di belakang.
''Hosh...hosh... Kenapaaah kauh jalan begitu cepat? Hah? Hosh....hosh...hosh....''
''Aku berjalan terlalu cepat?? Bukan kah kau saja yang memiliki kaki terlalu pendek sehingga tertinggal?'' Ledek sunghoon.
Y/n menatap tajam kearahnya membuat sunghoon tertawa lepas ia sangat suka menjahili sahabatnya ini, entah lah rasanya sunghoon sangat bahagia jika terus bersamanya apalagi melihat wajah gadis itu membuat hati sunghoon senang.
Sunghoon dan Y/n adalah sahabat sejak mereka kecil mereka berdua adalah Skater berbakat sejak usia mereka masih 6 tahun, akhirnya mereka memutuskan untuk menjadi pasangan skater mengingat mereka sangat dekat dan akrab jika latihan mereka pasti tidak akan canggung.
Memang benar adanya mereka sama sekali tidak canggung mereka sudah terbiasa menari diatas es berdua, tertawa satu sama lain layaknya sepasang kekasih.
Bahkan kedua orang tua mereka meminta mereka untuk menjalin hubungan saja tapi y/n menolaknya gadis itu ingat ia harus berkuliah di Australia ia tak ingin menyakiti perasaan sunghoon dengan dirinya yang melanjutkan pendidikan di negara lain, sunghoon dan y/n sebenarnya menyukai satu sama lain perasaan itu mulai tumbuh saat mereka mulai beranjak remaja.
Terlebih mereka adalah pasangan di lantai es jadi mereka selalu menghabiskan waktu romantis berdua, terbilang romantis karna memang setiap melihat dua sahabat ini mereka selalu terlihat romantis dan berhasil membuat orang yang melihat mereka iri.
Semua perasaan itu harus tertutup oleh karir mereka di tambah dengan y/n yang harus melanjutkan kuliah di Australia, kini y/n kembali untuk liburan musim dingin sunghoon yang mendengar sahabatnya kembali tentu saja tak ingin melewatkan kesempatan untuk selalu berduaan dengannya.
''Apa kau tidak lelah sunghoon-ah? Sedari tadi kau tersenyum terus, gigi mu bisa kering'' ujar y/n.
Sunghoon langsung mendatarkan wajahnya.
''Ya gak gitu juga Park Sunghoon! Kau tersenyum tidak tersenyum sama-sama menyeramkan rupanya, hiiiii... Kenapa bisa aku bersahabat dengan mu''
''Kau ini cerewet sekali sih! Aku tersenyum di bilang gigi ku kering aku tidak tersenyum kau bilang aku terlihat menyeramkan, kau mau aku bagaimana eoh?! Tch... Aku selalu salah di mata mu''
Y/n mengangguk dengan wajah sombongnya.
''Perempuan kan selalu benar''
Setelah mendengar ucapan itu sunghoon menghela nafas sambil menatap malas gadis di sampingnya itu.
''Terserah'' ujar sunghoon.
Perkelahian semacam ini sudah biasa mereka lakukan sejak kecil mereka berdua sama-sama tidak mau mengalah, tapi entah bagaimana caranya sunghoon menjadi orang yang selalu mengalah.
Mungkin memang benar sunghoon adalah orang yang paling tersakiti.
''Y/n''
KAMU SEDANG MEMBACA
ENHYPEN IMAGINE
Hayran KurguBerisi tentang kehaluan seorang author yang berharap bisa menularkan kehaluan ini ke kalian :') Yang suka halu mari merapat ke story saya :D