19

47 11 0
                                    


04.30

Di pagi buta ini para Genius sudah terbangun karena pak Shim menelpon mereka. Dan saat ini mereka sudah berada di kantor kejaksaan.

“Tadi tengah malam dia pergi ke rumah tahanan, dan membantai seluruh penjaga yang menghalanginya. Sekitar 50 tahanan lebih berhasil lepas, termasuk Roh Jiseul dan gengster yang menyerang sekolah Seungmin dan yang bekerja dengan Master” ucap Pak Shim.

“Kemana pak Jung?!” tanya Krystal

“teleponnya tidak aktif. Saya sudah meminta tolong orang untuk ke rumahnya” ucap pak Shim.

Tidak lama pak Shim mendapat telepon. Tetapi pak Shim meminta orang itu segera kembali.

Orang yang di suruh pak Shim sudah kembali.

“Saya tidak menemukan pak Jung. Tapi saya menemukan kertas ini” ucapnya sambil memberikan kertas.

“Pak Jung di culik” ucap Pak Shim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


“Pak Jung di culik” ucap Pak Shim.

“Berani-beraninya mereka!” ucap Heochan yang emosi.

“Siapkan lebih dari 50 orang untuk menemui mereka. Suruh mereka semua membawa senjata api. Kita harus berjaga karena mungkin dia sudah menyusun strategi” ucap Minji.

“Tapi Minji— lo sama Bona gak boleh ikut” ucap Seungwoo.

“Gue nggak peduli bahkan jika gue mati untuk selamatin orang baik kaya pak Jung” ucap Minji. Bona mengangguk.

“Tapi disana ada Roh Jiseul. Kalian dalam bahaya” ucap Siyeon.

“Gue bakal lakuin hal yang sama ke Occisor maupun Roh Jiseul. Gue bakal lakuin apa yang Jiu lakuin ke Master” ucap Minji.

“pasti Roh Jiseul udah buat formula untuk ngebunuh kalian” ucap Bora.

“sebelum Roh Jiseul ngebunuh gue, gue duluan yang bakal ngebunuh dia” ucap Bona.

“kita pasti bisa selamatin pak Jung” ucap Bona.

“siapkan orang pak. Suruh mereka semua bawa senjata, pakai pelindung juga. Kita bakal perang sama para penjahat itu” ucap Johnny.

“kita bakal berangkat 2 jam lebih awal. Dan kita langsung terobos aja” ucap Seungsik.

“sik dia bukan si master. Level dia lebih tinggi dari pada master. Gue enggak yakin kalo kita langsung terobos gitu aja” ucap Siyeon.

“apa ada tempat rapat yang luas disini?” tanya Heochan.

“Ada” ucap pak Shim.

“Bawa semua orang yang akan kita bawa menghadapi Occisor ke ruangan itu. Kami akan menyusun strategi” ucap Heochan

Lalu pak Shim mengumpulkan orang-oranh. Sedangkan para Genius menyusun strategi.

“Bentar deh..” ucap Minji.

[2] Genius Spy : "Where is That Occisor?"✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang