Re Lin Mei ( END)

16

.............................🌼🌼🌼..........................

Di meja ruang makan terdapat sekelompok orang sedang menunggu sarapan disajikan.

Dan tak lama kemudian mereka memulai sarapannya senang tenang dan hanya dentingan suara sendok bertubrukan dengan piring untuk mengeruk isi yang ada di atas piring itu.

Tak lama kemudian akhirnya mereka selesai dan pamit untuk ke paviliun mereka untuk mengantar tuan muda dan perdana menteri dinas selama 5 hari.

"Xian bai ayo kita pergi ke paviliun aku mau mengambil bingkisan untuk gege dan ayah ku"

"Baik putri ke dua"

"Ayo kita pergi"

Lin mei dan Xian bai pergi mengambil bingkisan nya dan pergi ke gerbang utama kediaman mengantarkan mereka dinas.

"Gege xiang ini untuk mu"ucapnya sambil memberi bingkisan kepada Ming xiang

"Ini untuk gege juang Xi" ucapnya sambil memberikan nya kepada juang Xi

"Dan yang ini untuk ayahanda"

"Waah Terima kasih lin'er" Ucap perdana menteri

"Iya ayah"

"Terimakasih meimei" Ucap para gege

"Hemm hati hati kalian semua"

"Baik jaga dirimu meimei lin" Ucap Ming xiang

"Pasti gege tak akan ku biarkan para rubah melukai ku barang seujung rambut saja"ucapnya sambil melirik duo rubah itu

" Hahahah kau ini baik kami berangkat dulu"

"Hati hati semua" Ucap mereka yang mengantar para gege dan perdana menteri dinas

Mereka mulai pergi mengunakan kuda mereka dan yang ada di kediaman mulai melakukan pekerjaan mereka.

...........❄❄❄............

Malamnya lin mei pura pura tidur dan ia menyimpan pedangnya di bawah bantal saat pembunuh bayaran itu ingin menusuknya ia langsung menusuk pembunuh bayaran dan akan mencincang tubuhnya dan menjadikan makanan untuk makhluk di laut kuning.

Jendela kamar lin mei terbuka lebar dan seorang pembunuh bayaran masuk langsung menuju ke ranjang lin mei untuk melakukan tugasnya.

Sringgg

Pedang lepas dari sarung nya dan siap menebas apa pun. Tapi seribu sayang ia kalah cepat dengan lin mei.

"Ck tikus mau membunuh srigala liar tak mungkin"

"Heh aku takkan kalah darimu gadis kecil"

"Kita buktikan sekarang"

Sringgg taaannggg

Pedang beradu liar membuat siapapun bergidik ngeri.

Tak butuh waktu lama iya meneleportasikan kepala nya ke tuang yang menyewa dia.

"Ck ck hah hari yang melelahkan sekali, sayang cuma satu saja"

"Au ah aku mau tidurr"

.............❄❄❄...........

"Aaaaaaaa sial jal*ng itu lepas lagi hahh sialan sia sia kuhabiskan uang ku"

"Lihat saja akan ku habisi kau lin mei" Geramnya

...........................🌼🌼🌼............................

Bagaimana seru? Tidak kah? Tak apa akan ku usahakan mbuat cerita nya seru ya...

Jangan lupa vote and comment ya.......

-A-