Ch. 3 (Persiapan)

3.8K 332 26
                                    

Kageyama selesai dengan acara bersih bersihnya. Rumah mereka telah kembali rapi dan wangi.

" Hinata aku ganti baju dulu ya, abis itu kita berangkat ".

Hinata menganggu, Saat ini ia berada di dapur, tapi indra pendengarannya masih bisa menangkap suara kageyama.

Tangannya menulis item apa saja yang ingin di beli nantinya. Mereka berencana belanja kebutuhan rumah tangga mereka yang mulai menipis.

Setelah selesai berganti baju. Kageyama menyambar kunci mobil dan topi diatas meja. Hinata sudah menunggu didepan pintu.

" udah siap? ". Tanya kageyama. Hinata menganggu lalu mengunci pintu rumah mereka sebelum berangkat menuju pusat perbelanjaan.

15 menit mereka telah sampai ditempat tujuan. hari ini, lalu lintas terlihat sepi. Mungkin karna masih sore pikir kageyama sang sopir.

Hinata mengambil troly, sedangkan ia mengambil keranjang merah kecil. Sebelumnya Hinata sudah memberikan kageyama daftar belanjaannya diperjalanan tadi.

Hanya beberapa item. seperti tissue toilet, cairan pembersih lantai, detergen, sabun mandi, odol dan sikat gigi untuk cadangan.

Sedangkan hinata adalah bagian pangan. Seperti telur, daging, buah, sayur dan beberapa rempah-rempah.

Ia tidak akan pernah memberi kageyama kesempatan berbelanja bahan pangan lagi. Ntah itu dipasar maupun swalayan.

Terakhir kali hinata meminta tolong pada kageyama untuk dibelikan ikan krapu, tapi suami bodohnya itu malah membeli ikan buntal hidup-hidup.

Sekilas, mereka memang terlihat mirip. Terdapat bintik-bintik hitam di badan ikannya.

Salah sedikit mengolah ikan buntal, mereka akan masuk rumah sakit keracunan makanan.

Ikan itu berakhir menjadi hewan peliharaan mereka. Yang seminggu kemudian ditemukan mati mengambang. Kageyama lupa memberinya makan.

______


Kageyama menyipitkan pandangan dikala membaca kata demi kata pada kemasan produk detergen yang ia pegang.

Kali ini, ia tidak akan salah beli. Dia berulang kali mencocokkan nama merek detergen itu dengan catatan yang diberikan hinata.

Setelah dirasa benar produk inilah yang dimaksud, kageyama meletakkannya di keranjang. Semua bahan telah terkumpul, Misi selesai

Kageyama bergegas mencari keberadaan hinata, perasaannya tiba-tiba tidak enak.







Sedangkan ditempat lain,

Hinata berpose menopang dagu, ia terlihat sibuk melihat-lihat jenis daging dari luar lemari pendingin. Sampai- sampai tidak memperhatikan keadaan sekitar.

" sendirian aja dek ".


Tiba-tiba 2 sosok laki-laki telah berdiri menghadang hinata dari sisi kiri dan kanan. Mereka cukup membuat hinata terkejut karna tinggi badan mereka yang menjulang.

TAKE ME INTO YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang