Aku yang datang di pertemuan dengan Dokter Donghae selanjutnya."Hai Dokter D!" sapaku dengan nada sedikit menggoda.
"Oh? Hai, kau Eunhyuk?" Ia tersenyum, "Senang bertemu denganmu lagi, dimana Hyukjae?"
Aku memutar bola mata, "Kenapa harus menanyakan dia ketika aku disini?"
"Maaf." Donghae memperhatikan penampilanku, "Kau terlihat lebih modis."
"Tentu saja. Selera fashion Hyukjae itu payah!"
Donghae lagi-lagi tersenyum, itu manis dan lucu.
"Baiklah, kita bisa mulai sesi hari ini. Aku mungkin akan menanyakan padamu beberapa hal."
Aku mengangguk.
"Jujur saja, aku belum pernah menangani pasien dengan keadaan sepertimu—maksudku Hyukjae. Untuk sekarang, mungkin aku bisa mendiagnosanya sebagai pengidap Dissosiative Identity Disorder. Menurut apa yang ku pelajari, pengidapnya akan mengalami perubahan dalam kurun waktu tidak menentu tanpa ia sadari."
Wajah Donghae tampak serius menjelaskan tentang ini.
"Seperti yang aku ketahui, pengidap Dissosiative Identity ini memiliki lebih dari satu status kepribadian. Apakah itu kau, Eunhyuk?"
Aku tersenyum manis sambil mengangguk. Donghae tampak puas dengan anggukanku.
"Boleh aku tahu apa saja yang kau ketahui tentang Hyukjae?"
"Kenapa kau tidak bertanya tentangku?" ujarku merengut.
"Kita akan sampai di sana nantinya."
Aku menghela nafas panjang, "Aku tahu semua tentang Hyukjae, tidak, maksudku semua sejak aku di ciptakan."
Donghae mencatat beberapa hal di dalam bukunya, kacamata yang bertengger di batang hidungnya membuat ia tampak seratus kali lebih tampan.
"Hyukjae yang malang, ia banyak mengalami hal menyakitkan di hidupnya. Karena itulah ia memiliki aku, dan juga Hyukki, dan juga Spencer." lanjutku.
Kening Donghae berkerut, "Jadi maksudmu, Hyukjae punya lebih dari dua kepribadian?"
"Tentu saja! Tapi akulah satu-satunya yang tahu semuanya." ucapku sumringah.
"Kau adalah Sang Pelacak yang terkenal itu?"
"Great, Doctor.D! Kau memang brilian!"
Donghae memusatkan perhatiannya padaku, sedikit membuatku gugup.
"Sebagai Sang Pelacak yang bisa mengatur kendali, apa yang membuatmu setuju ketika Hyukjae memutuskan berobat?"
Aku memperbaiki posisi dudukku lebih tegap—mencerminkan kebijaksanaan, sebelum berbicara lagi. "Ia semakin kacau, aku tidak pernah merasakan apa yang ia rasakan, tapi setiap kali ia gusar dan sedih, aku bisa tahu ia kesakitan. Jadi, ku biarkan saja dia berobat."
Donghae mengangguk bangga, "Kau pria yang baik, Eunhyuk! Lalu, apa kau pernah berkomunikasi langsung dengan yang lainnya?"
"Ya, aku cukup dekat dengan Hyukki. Tapi tidak dengan Spencer, pria itu—oh astaga, ku sarankan kau jangan pernah mau bertemu dengannya, ia gila! Aku pernah berkomunikasi dengannya, tapi ia jarang mendengarkan perintahku. Ia bersikap sesukanya. Aku tidak suka."
"Apa kau bertugas memberi perintah?"
Aku menggeleng, "Tapi akulah yang sebenarnya memberi izin siapapun untuk bisa keluar, kecuali Hyukjae. Pria itu bisa keluar dengan sendirinya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Dr. D and Fourth Lee [ HaeHyuk ]
FanfictionLee Hyukjae-bercerai dari suaminya, karena sang suami menganggap ia pembohong dan penyakitan, ia memutuskan untuk berobat ke psikiater ketika mulai menyadari ada yang salah terhadap dirinya. Setelah di diagnosa, ternyata ia mengidap gangguan multi k...