Chap 12

604 42 5
                                    

"Hei! Boruto!" Ucap seorang murid.

Boruto pun kemudian menoleh. Tenyata itu adalah anak kelas 3-4. Atau bisa dibilang anak kelas sebelah juga.

"Ah ada apa?" Ucap boruto.

"Oh, itu.. aku hanya ingin menanyakan padamu apakah kau mau ikut tim sepak bola kami? Permainanmu saat olahraga sangat bagus!" Ucap anak itu. (Untuk yang ini author lagi males jelasinnya jadinya dari 3 hari sejak boruto masuk ke sekolah ini, terserah kalian mau kapan kira" ada pelajaran olahraganya ->-)

"Hm... Aku akan menanyakan pada orang tuaku dulu nanti. Aku akan menemuimu lagi besok untuk menjawabnya. Oh iya, siapa namamu?" Tanya boruto.

"Denki. Kaminarimon denki." Ucap anak yang bernama denki itu.

"Ah, baiklah denki! Besok aku akan menemuimu." Ucap boruto.

Kemudian, denki pun kembali ke kelasnya dan trio itupun masuk ke kelas mereka.

Skip.. saat pulang..

Bel berbunyi. Trio itupun keluar berbarengan. Mereka kemudian berbincang bincang menuju ke arah gerbang. Hingga di gerbang, mereka terus mengobrol hingga ortu/jemputan mereka menjemput.

Kebetulan, ortu/jemputan mereka datang bersamaan sehingga mereka berpamitan bersama.

.
.
.

#di rumah boruto

Boruto POV

Ketika sampai di rumah, aku pun segera ke kamar untuk ganti baju. Setelah ganti baju, aku pun ke lantai bawah menemui kaa-san dan tou-san untuk menanyakan hal yang dibilang oleh denki tadi. Dan juga tentang menginap di rumah mitsuki

"Tentu saja boleh boruto, buatlah teman sebanyak mungkin, tapi ingat jangan fake friend oke?" Ucap otou-san sembari tersenyum kecil mengusap rambutku.

"Jangan lupa sama pacar ya boruto~" ucap kaa-san menggodaku.

"Kaa-saann!! Boruto kan masih kecil!" Ucapku tegas, tanpa kusadari, aku mengatakannya sembari blushing.

"Nope, kau sudah kelas 3 SMP, itu berati kau sudah besar." Ucap kaa-san mutlak.

"Kaa-saann..." Aku pun pasrah.

Seelah pecakapan itu, aku pun membantu kaa-san menyiapkan makan malam dengan tou-san. Percakapan di meja makan pun masih sama topik dengan yang awal, yaitu pacar😌 //kayaknya sasunaru kebelet pengen punya cucu deh wkwkwk😂. Oke maaf, balik lagi dengan cerita// seperti biasa setelah makan dan membantu mencuci piring kotor, aku pun naik ke lantai dua dan masuk ke kamarku.

"Uahhh!! Senangnya!!" Ucapku sembari tersenyum lebar. Aku pun lalu mengambil ponselnya. Kulihat ada notifikasi dari chat.

Unknown number

P.

Maaf, siapa ya?

Mitsuki.

"Oh? Nomor mitsuki ya!" Ucapku sembari terus chatingan dengan mitsuki.

Mitsuki

Oohh mitsuki. Kau tau
nomorku dari mana?

Sarada.

Langit malamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang