Chap 5

1.2K 73 4
                                    

Flashback

  Hari ini adalah hari pertama boruto masuk ke sekolah dasar. Jangan tanyakan mengapa di umur 5 tahun dia sudah bisa masuk sekolah dasar. Salahkan saja otaknya yang encer sampe bikin yang nulis cerita juga pengen punya otak encer. Oke abaikan yang tadi.
  Jam menunjukkan pukul 06.00, namun boruto masih asik bergulat dengan selimutnya. Tak lama kemudian, terdengar ketukan pintu dan suara kaa-sannya yang membuatnya mau tak mau harus bangun atau terkena amukan kaa-sannya.

Tok...tok..tok

"Boruto bangun sayang, ini sudah siang" kata naruto. Siang darimananya coba? Baru aja jam 6. Abaikan yang tadi.

"Hm.. ha'i kaa-san. Boru sudah bangun" ucap boruto dengan suara khas bangun tidur.

"Cepatlah bersiap siap, kaa-san tunggu dibawah"

"Ha'i kaa-san"

  meskipun boruto baru berusia 5 tahun, dia tidak seperti anak seumurannya yang masih dimandikan orang tuanya. 20 menit kemudian, boruto pun keluar dari kamarnya dan menuju ke lantai bawah, tepatnya ke meja makan.

  Sesampainya di meja makan, disana terlihat kaa-sannya yang sedang menyiapkan makanan, dan tou-sannya yang sedang- um.. menggoda kaa-sannya?
Abaikan itu.

  Ketika boruto mendekat, kaa-sannya yg peka terhadap kedatangan orang, namun kalo perasaan kagak peka peka(eh abaikan yang ini) langsung melihat ke arah boruto.

"Eh? Boruto, kaa-san kira kamu masih berendem sama bebek mainanmu" ucap kaa-sannya.

"Kaa-san, aku sudah besaaarr aku bukan anak kecil lagiii. Aku udah masuk SD"

"Hm, bagi kaa-san dan tou-san, kamu itu masih anak kecil. Umurmu baru 5 tahun boruto sayang. Lagipula, kaa-san gak mau kamu cepet besar. Nanti siapa yang akan kaa-san bangunin kalo kamu udah besar, udah pindah dari rumah ini" ucap naruto sembari mendrama.

"Yaudah, kaa-san sama tousan bikin adik aja buat boruto" ucap boruto singkat yang membuat sasuke menyemburkan air yang sedang diminumnya, sementara naruto tersedak air liurnya sendiri.

"Boruto, meski itu adikmu, tapi akan tetap beda. Jika mau-"

"Ekhem, sebaiknya kita cepat sarapan atau boruto akan terlambat" ucap sasuke memotong ucapan naruto karena tau pasti apa yang akan dikatakan naruto. Yaitu C-U-C-U atau bisa dibilang = CUCU!.

  Kemudian, boruto pun menarik kursi dan mendudukinya. Kemudian, mereka pun sarapan sembari bersenda gurau. 10 menit kemudian, mereka selesai sarapan. Boruto kemudian mengambil tasnya yang berada adi kamarnya lalu, dia pun bergegas ke halaman rumah untuk menemui kaa-san dan tou-sannya.

" Hati hati di jalan. Dan boruto, jangan nakal di sekolah, jangan melawan, dan jangan lupa, buat kaa-sanmu bangga." Ucap naruto menasihati boruto.

"Ha'ii kaa-san. Kaa-san kami berangkat dulu" ucap boruto sembari mencium pipi kaa-sannya.

"Kami berangkat dulu. Jangan lupa, malam ini adalah bagianku" ucap sasuke sembari melirik (menatap) naruto dengan tatapan mesumnya. Dasar pantat ayam mesum😒

"Bisakah kau tidak berkata seperti itu terus? Ada boruto disini" ucap naruto sebal dengan sifat mesum suaminya yang mesumnya terlalu.

"Mengapa? Memangnya ada ada apa dengan boruto?" Ucap sasuke dengan tampang watados😂

"Ekhem, tou-san, apa tidak sebaiknya kita berangkat sekarang? Bukankah kita hampir telat?" Ucap boruto menginstruksi. Karena kalo tidak, kaa-sannya akan baku hantam dengan tou-sannya🤣🤣

"Hm, kau benar boruto, nah ayok berangkat" ucap sasuke kalem.

"Hati hati dijalan" ucap naruto ketika mobil yang dikendarai sasuke mulai berjalan.

#Disekolah

 
Beberapa menit kemudian, boruto dan sasuke tiba di sekolahnya boruto.

"Tou-san, boruto ke sekolah dulu" ucap boruto yang kali ini dengan tampang datar khas ayahnya😂

"Hn, belajarlah yang rajin dan jangan lupa, kalahkan mereka semua" ucap sasuke dengan tampang yang tidak kalah datar malah lebih datar dari boruto🤣

  Boruto pun bergegas keluar dari mobilnya dan kemudian berjalan menuju ke ruang kepala sekolah yang kemarin ditunjukkan ketika sedang berkeliling di sekolah barunya. Meskipun umurnya baru 5 tahun, tapi boruto memiliki ingatan yg kuat dan juga, dia itu cukup pemberani. Jadi dia tidak ditemani ortunya.

"Permisi" ucap boruto sembari mengetuk pintu.

"Masuk" ucap seseorang yang berada di dalam

  Kemudian boruto membuka pintunya dan masuk, tak lupa dia menutup pintunya kembali.

"Permisi pak, nama saya boruto" ucap boruto sopan

"Ooh kamu anaknya sasuke uciha yang bertampang triplek ya" ucap kepala sekolah yang berambut seperti nanas, kalian tahukan siapa? Yup, shikamaru.

"Iya, saya anak dari sasuke uciha dan naruto uciha"

"Baiklah, nanti wali kelasmu akan menjemputmu dan membawamu ke kelasmu"

  Tepat ketika shikamaru selesai bicara, terdengar ketukan pintu dari luar ruangan.

"Masuk" ucap shikamaru

"Permisi kepala sekolah, saya ingin menjemput murid baru yang anda bicarakan" Ucap seorang pria berambut panjang, neji.

"Ah, rupanya kau neji. Dia murid baru yang kubicarakan. Namanya boruto uciha" ucap shikamaru menjelaskan.

"Uciha? Anak dari sasuke dan naruto?" Ucap neji bertanya dengan suara datar.

"Hm, ya" ucap shikamaru singkat padat jelas

"Nah, kalau begitu boruto, ayo ikuti aku" ucap neji. Boruto pun kemudian mengikuti neji dari belakang.

Beberapa menit kemudian, neji pun berhenti didepan sebuah kelas. Dia pun menyuruh boruto menunggu hingga dipanggil olehnya.

Clek..

"Anak anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Boruto, silahkan masuk"

  Kemudian, pintu pun terbuka dan masuklah boruto. Lalu boruto berdiri disebelah neji dengan senyum yang mengembang

"Halo semuaa!! Namaku boruto, salam kenal!" Ucap boruto ceria sembari tersenyum.

'hm, anak yang ceria seperti naruto' batin neji.

"Nah, sekarang, boruto, kau duduk disebelahnya inojin. Inojin, angkat tanganmu" ucap neji

Kemudian, seorang anak berkulit pucat berambut pirang pucat pula, mengangkat tangannya. Boruto pun kemudian menuju ke kursi kosong disebelahnya inojin.

"Hai, namaku inojin, salam kenal" ucap inojin dengan kebiasaan ayahnya. Ya taulah.

"Hai juga, namaku boruto" ucap boruto ceria.

"Boruto, apa kamu sudah berkeliling sekolah? Jika belum, aku akan menunjukan sekolah padamu" ucap inojin ramah

"Boleh. Itu pasti menyenangkan inojin"

"Baiklah, kalau begitu, kita berkeliling sekolah ya saat istirahat"

"Oke"

Skip.. istirahat

  Bell istirahat pun berbunyi. Anak anak pun berlarian keluar kelas.

"Boruto, ayok kita berkeliling sekolah!" Ajak inojin.

"Ayo inojin!" Jawab boruto

Boruto pun mengikuti inojin berkeliling sekolah. Setelah mereka puas berkeliling sekolah, mereka pun menuju ke kantin dan membeli minuman.

"Inojin!!.."

To be continue..

Hai semua😃 maaf ini upnya lama banget, maklum author otaknya lemot😅(gak kaya si tokoh utama yang otaknya seencer air danau dan selancar air terjun😭). Bagi kalian semua yang mau baca cerita ini dan vote cerita ini, author ucapin terimakasih sebesar dan sebanyak banyaknya😊. Sekali lagi, author minta maaf atas kelamaan up cerita ini, dan author mengucapkan terimakasih pada kalian semua yang mau baca, dan vote cerita ini😊

Langit malamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang