LUCALF [ON GOING]

23

DON'T FORGET TO LEAVE A TRAIL !

VOTE AND COMMENT !

HAPPY READING ❤️

Keadaan kelas 11 ipa 2 sangat lah ramai seperti sedang ada dipasar. Kelas sangat ramai karna akan ada kedatangan murid baru katanya. Katanya juga ganteng tapi lebih gantengan Alfariz lah. Mana bisa pesona Alfariz ditandingkan dengan orang lain.

Lucy dkk pusing mendengar teriakan heboh dari teman cewenya. Apalagi Aulia dkk. Hebohnya seperti sedang ada pemberitahuan kebakaran di satu komplek.

Bel berbunyi pun terdengar di indera pendengaran murid 11 ipa 2. Mereka langsung kembali ke tempat duduk masing-masing. Langkah kaki orang yang sedang berjalan menuju kelas pun terdengar jelas di indera pendengaran mereka.

Bu Fany sebagai wali kelas mereka, masuk ke kelas dengan diikuti dibelakangnya murid baru.

"Assalamualaikum anak-anak" ucap salam bu Fany ketika dirinya sudah masuk beserta anak barunya

"Waalaikumsalam bu" jawab serentak seisi kelas

"Hari ini ada kedatangan murid baru, silahkan kamu perkenalkan diri" suruh bu Fany kepada murid baru

Murid baru langsung mengalihkan perhatian nya kepada seisi kelas. Para cewe mulai hiteris lagi karna memang murid baru itu sebelas dua belas dengan pesona Alfariz.

"Halo gaes, perkenalkan nama gue Nagendra Shareef. Kalian bisa panggil gue Nagen, Gendra atau gak Shareef. Tapi kalo udah nyaman bisa panggil gue sayang" ucap Nagendra sambil mengedipkan sebelah matanya genit kepada para hawa

Para hawa memekik kegirangan karna mendapatkan kedipan maut dari sang murid baru.

"Ahhh gila cogan kelas kita bertambah"

"Minta nomernya oy"

"Udah punya pacar belom ?"

"Cakepan juga Alfariz"

"Tenang riz, kamu masih nomer 1 kok di hati dedek"

Begitulah celotehan dari kaum hawa. Bu Fany yang menyaksikannya hanya bisa geleng-geleng kepala dengan tingkah anak muridnya.

"Nagendra sekarang silahkan kamu duduk didepan kursinya Lucy dan Adira. Kebetulan Gilbert duduk sendiri" kata bu Fany

"Maaf bu, Lucy dan Adira orangnya yang mana ya ?" Tanya sopan Nagendra

"Gue Lucy" sahut Lucy sambil mengacungkan tangannya

"Tuh dia orangnya" ucap bu Fany dan Nagendra langsung berjalan ke kursi Gilbert berada

☘️☘️☘️

Bel istirahat pun berbunyi dan semua orang langsung berhamburan ke kantin untuk mengisi cacing-cacing yang sedang meminta asupan di perut mereka.

Lucy dkk serta Alfariz dkk belum juga keluar dari kelas. Mereka masih menunggu bebera menit lagi agar kantin terlihat agak sepi. Mereka tidak mau berdesak-desakkan dikantin.

"Gendra" panggil Lucy kepada Nagendra yang didepannya

Anak baru itu langsung menengok ke arah Lucy.

"Kenapa ?" Tanya Nagendra

"Masih inget gua kan ?"

"Gak"

"Jangan pura-pura bego deh gen! Gue tau lu masih inget sama gue" ucap Lucy dengan tidak santai

"Inget sama lu ? Emang lu siapa ?" Tanya heran Nagendra