HOT YOUNG RICH ACTOR : JJK [M]

15

Komen untuk penambah semangat ya sayang semuanya💜💜

Budayakan vote serta komentar kepada setiap karya seseorang gaiseuuu.. saling menghargai itu pilihan paling terbaik daripada jadi pembaca 'numpang!

Jangan lupa baca note setelah TBC!

Jawab dulu atuh sapaan saalam dari Upin😪 kebiasaan deh di lewatin🙄

Annyeong!!!!

Hallo semuanya... terimakasih banyak sudah mau membaca karyaku yang satu ini...

Happy 10K view🎊🎊🎉🎉🎉💜💜

Ngk nyangka bisa sampe 10K di baca hanya dalam waktu beberapa Minggu 😭

Aku janji bakal berusaha untuk menciptakan karya yang bisa ngebuat hari-hari suram kalian jadi lebih bewarna🌸🌸

Terlebih sama komentar kalian, itu penyemangatku banget...💜💜

Tembus 800 komentar, besok aku bakal double update yes💜

Jangan lupa terus memberikan opini-opini positif kalian di kolom komentar sayang semuanya💜💜

• I HOPE YOU ENJOY GUYS •

Pukul 02.12 dini hari itu, Jungkook secara terpaksa menuruti kemauan Anna yang secara tiba-tiba ingin pergi ke Namsan Tower. Sejujurnya masih lelah karena seharian tidak bisa istirahat. Mengurus perusahaan baru, mengurus permasalahan tentang pernikahannya yang membuat geger publik, dan kembali mempersiapkan perusahaan game nya tersebut.

Sesampainya disana, keduanya pun turun dari dalam mobil. Melewati jalanan dengan Anna yang terlihat bersemangat sambil menggandeng lengan Jungkook sedangkan sang pria justru menahan kantuk dalam-dalam.

Malam ini, Namsan Tower tidak begitu ramai... mungkin karena sudah terlalu dini hari dan cuacanya pun sangat dingin sekarang.

"Wah... aku tak pernah melihat Namsan Tower dari jarak sedekat ini secara langsung, tck, inilah susahnya jadi orang miskin dan tak memiliki pacar sama sekali dalam hidupku... ishhh,"

Jungkook berdecak selama Anna selalu saja cerewet dengan mengatakan hal ini serta itu. Bahkan saat sampai di jembatan gembok cinta pun lelaki ini selalu berdoa agar Anna mau pulang saja sekarang.

Rasa kantuk serta lelahnya tak dapat di tahan lagi, Jungkook mau tidur. Dia amat merindukan kasurnya... itu saja.

"Lihat... betapa manisnya pasangan di bawah sana, aigoo... aku yakin mereka pasti masih sekolah menengah."

'Cabut saja sifatnya yang sering sekali mengomel ini Ya Tuhan.... menikahinya setelah berlangsung lima menit apakah aku tak di jamin gila?' batinnya merasa sangat tertekan.

Bebas dari kegiatannya sebagai selebriti setelah memutuskan surat kontraknya, ia mengaku terkejut sebab Anna masih tetap menjadi penghalangnya dalam merasakan ketenangan.

Dalam hati kecilnya pun melarang untuk menyebutkan bahwa Anna adalah pengganggu, tapi jika keadaannya seperti ini maka... ia terpaksa mengakui bahwa wanita yang sedang mengandung anaknya sekarang menjadi hambatannya dalam merasakan kebahagiaan.

"Hey JUNGKOOK! Ayo kesana!" sang pria mendecih malas kemudian mengikuti langkah Anna dari belakang seraya memegangi pelipisnya yang terasa nyeri luar biasa.