2: Gagal Misi

7.1K 759 32
                                    

Happy Reading

.

.

.

.

.

Disaat sedang cuti menikah pun, (Name) malah pergi ke sekolah Jujutsu tanpa sepengetahuan Yuuta, ia berencana untuk meminta misi, entah dari Satoru atau pun Kepala Sekolah Yaga, yang jelas (Name) hanya ingin menjauh dari Yuuta.

"Satoru-san, aku mau minta misi darimu"

Tentu saja Satoru dibuat kaget dengan kedatangan (Name) yang tiba-tiba, apalagi saat ini seharusnya (Name) sedang cuti bersama Yuuta.

"Bukankah kau sedang masa cuti (Name)-chan?"

"Aku tidak peduli, aku tidak mau melihatnya dirumah dan dia juga tidak memperbolehkan aku kembali ke apartemenku, bukankah misi adalah jalan yang bagus untuk menjauhinya?" Ucap (Name) dengan smirknya.

"Kau benar-benar tidak berubah ya, bahkan kau tidak mengizinkan siapapun untuk mengisi hati kosongmu itu. Pikirkan baik-baik perkataanku (Name)... Okkotsu Yuuta sudah berjuang untukmu, dia menyelamatkanmu dari rantai kebusukan keluargamu, apa kau masih tidak ingin menerimanya?"

"Maaf saja Satoru-san... Aku ini menginginkan kebebasan, bukan keterpaksaan. Okkotsu itu mencintai Rika-san loh, pada akhirnya aku hanya akan dibuang jika ia tidak membutuhkanku. Mau dia mencintaiku sekali pun, hatiku sudah lama padam, aku hanya akan membuatnya terluka"

Brakk

"Sensei, jangan beri misi padanya" Yuuta membuka pintu geser ruangan Satoru dengan kasar, ia kesal mendengar percakapan (Name) dengan kerabat jauhnya itu.

Mau bagaimana pun juga, Yuuta sedang proses untuk menghapus perasaannya pada Rika, bahkan Rika pun setuju karena menurutnya Yuuta berhak bahagia dengan gadis pilihannya kelak.

Mendengar percakapan (Name) dan Satoru membuat kesal Yuuta, soalnya disaat ia sedang berusaha, (Name) malah menjauh karena saking dingin hati yang dimiliki istrinya kini.

"Mau apa kau kesini, Okkotsu? Apa kau mau menggagalkan rencana ku lagi?" Ucap (Name) ketus.

"Iya, aku kesini untuk menggagalkan rencana mu, kau juga pergi tanpa sepengetahuan ku, (Name)... Jadi pulang lah"

"Apa hak mu Okkotsu?"

"Aku berhak atas dirimu, Okkotsu (Name). Apa itu sudah jelas?"

(Name) berhasil dibungkam, pada akhirnya ia pun pulang sesuai dengan perintah dari pria yang berstatus suaminya kini.

"Maaf Gojou-sensei"

"Tidak apa... Tapi sepertinya kau harus berusaha lebih keras lagi, Yuuta. (Name) tumbuh dengan cahaya yang lebih gelap darimu, kau mengerti kan?"

"Arigatou, Sensei"











Berhubung mau puasaa nihnya, Gure mau minta maaf yang sebanyak-banyaknya sama para Readers :"

Maaf kalo di story yang readers bikin masih banyak kesalahan yak, maklum masih amatiran wkwkwk

Mungkin next nya, Gure bakal update pas udh buka puasa aja kali ya biar puasanya Reader lancar tanpa halangan :v

Yaudah segitu aja

See you guys 🐢










𝒢𝓊𝓇ℯ🐢

Sʜᴇ's Mɪɴᴇ (𝑂𝑘𝑘𝑜𝑡𝑠𝑢 𝑌𝑢𝑢𝑡𝑎)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang