•__Happy Reading__•
"Taehyung dimana?"
Tanya Namjoon pada yang lainnya.
Mereka hari ini tidak ada kelas pagi jadi leluasa mereka menikmati hembusan angin dibawah pohon besar yang terdapat didepan sekolah, sambil menikmati rokok yang masing-masing berada ditangan mereka.
"Entahlah, sedari tadi aku tidak melihatnya"
Jawab Hoseok sambil menghembuskan asap rokok yang berada di mulut dan hidungnya.
"Mungkin dia tidak sekolah"
Jungkook bersender pada batang pohon dibelakangnya sambil memejamkan matanya, menikmati hembusan angin yang menyapanya.
"Tidak biasanya"
Gumam Jimin pelan tapi masih bisa didengar oleh SeokJin yang berada disampingnya.
"Coba telepon saja Jim"
Itu solusi yang tepat untuk menanyakan keberadaan Taehyung yang sedari pagi tadi tidak memunculkan batang hidungnya.Jimin segera mengambil handphonenya lalu mencari nama kontak Taehyung.
Panggilan sedari tadi hanya berdering, tapi tak lama kemudian panggilan tersambung.
"Yeoboseo?"
Panggil disebrang sana,
"Ya! Kim Taehyung! Kau kemana huh?!"
Jimin nampak berteriak, disebrang sana sontak menutup telinganya karena teriakan Jimin yang tidak ada haklaknya.
"Bisa tidak berucap pelan-pelan saja?"
Tanya Taehyung berusaha bersabar.
"Huh!, Kau dimana?"
Tanya Jimin berusaha tidak berteriak lagi.
"Aku sedang mengantar Keira pulang"
Jawab disebrang sana santai, Jimin nampak menghembuskan nafas berat.
"Keira? Siapa itu?"
Tanya Namjoon pada Jimin, ya memang Jimin mengaktifkan spikernya supaya semua teman-temannya mendengar ucapan Taehyung.
"Kekasihnya"
Jawab Jimin singkat, lalu mematikan teleponnya dengan Taehyung sepihak.
Hoseok dan SeokJin nampak terkejut dengan jawaban Jimin,
Sejak kapan Taehyung memiliki kekasih?.
"Jinja?, Sejak kapan dia berkencan?"
Tanya Hoseok.
"Dia bilang 3 bulan yang lalu"
Jimin menghisap rokoknya tanpa melihat ekspresi Hoseok dan SeokJin."Kenapa dia tidak memberitahu kami?"
SeokJin tak habis pikir pada Taehyung, berani sekali dia menyembunyikan ini semua padanya.
"Entahlah, aku dan Jimin saja baru tau kemarin malam"
Jawab Jungkook, tanpa membuka matanya.
Tampaknya Yoongi sedari tadi tidak terdengar suaranya, kemana dia?
Ahh Yoongi ternyata sedari tadi sedang mengutak-atik handphonenya, nampaknya seru?.Semuanya menatap Yoongi heran yang senyum-senyum sendiri sambil mengutak-atik handphonenya.
Nampaknya dia sedang berbahagia hari ini, kira-kira dia berbahagia kenapa ya?Yoongi merasa ada kejanggalan, lalu dia melirik sedikit dan berkata...
"Kenapa? Kagum melihat wajah tampanku?"
Tanyanya dengan suara kelewat datar, semua membeku seperti tertangkap basah.
Dan pada akhirnya semuanya
Melanjutkan kegiatan masing-masing mereka.
"Kook lihat! Tamu pengunjungan sudah datang"
Ucap Jimin sambil menunjuk beberapa guru dan murid berjalan memasuki gerbang sekolah mereka.
Seketika Jungkook tersenyum lebar saat mendapati gadis cantik berjalan menggandeng lengan teman wanitanya.Yoongi yang mendengar ucapan Jimin mengalihkan perhatiannya pada tamu pengunjungan yang akan memasuki aula sekolahnya,
Saat Yoongi melihat gadis yang ia sayangi yaitu Yoonji berada disana juga dengan segera ia membuang puntung rokok lalu menginjaknya gemas.
SeokJin yang terganggu dengan aktivitas Yoongi segera berkata.
"Kenapa kau buang Puntung rokokmu itu? "
Tanya SeokJin, semua yang mendengar itu mengalihkan perhatiannya pada Yoongi, yang sedang menginjak-injak puntung rokoknya."Kau lihat"
Tunjuk Yoongi kearah adiknya yang sedang berjalan senang bersama temannya.
Semua mengikuti arah tunjuk Yoongi, lalu beberapa detik mereka paham dengan apa yang dilakukan Yoongi.
Ternyata Yoongi menghindari amukan adiknya, Yoonji sangat tidak suka oppanya merokok bahkan dia tidak suka melihat seseorang merokok, jika dia melihatnya....dia akan mengamuk dan mencaci maki orang tersebut.
Maka dari itu Yoongi tidak mau adiknya sampai melihatnya merokok dan mengamuk, bisa-bisa Yoonji mengadu pada orang tuanya.
"Matikan rokok kalian dan buang! Aku tidak mau adikku mengamuk melihat perokok!"
Perintahnya, lalu semua mengangguk dan mematikan rokoknya lalu membuangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓]𝚈𝚘𝚞! •𝙼𝚢𝚐
Fanfictionᴍɪɴ ʏᴏᴏɴɢɪ ᴀᴅᴀʟᴀʜ ᴋᴇᴛᴜᴀ ɢᴇɴɢ ᴅɪꜱᴇᴋᴏʟᴀʜɴʏᴀ. ɢᴇɴɢ ʏᴀɴɢ ꜱᴀɴɢᴀᴛ ᴅɪᴛᴀᴋᴜᴛɪ ᴏʟᴇʜ ꜱᴇʟᴜʀᴜʜ ᴡᴀʀɢᴀ ꜱᴇᴋᴏʟᴀʜ ʏᴏᴏɴɢɪ. ʏᴏᴏɴɢɪ ᴀᴅᴀʟᴀʜ ɴᴀᴍᴊᴀ ᴅɪɴɢɪɴ, ᴋᴇᴊᴀᴍ ᴅᴀɴ ᴄᴜᴇᴋ. ᴀᴋᴀɴᴋᴀʜ ʏᴏᴏɴɢɪ ʙɪꜱᴀ ʙᴇʀᴜʙᴀʜ ᴅᴀʀɪ ꜱɪꜰᴀᴛɴʏᴀ ɪᴛᴜ? ꜱɪᴀᴘᴀ ʏᴀɴɢ ʙɪꜱᴀ ᴍᴇʀᴜʙᴀʜ ᴋᴇʜɪᴅᴜᴘᴀɴ ʏᴏᴏɴɢɪ? "ᴋᴀᴜ ᴍɪʟɪᴋᴋ...