Sebelum baca vote dan komenn dulu yaaaa
Jangan lupa follow juga hehe
Sedikit ada perubahan jadi mohon bantuan vote dan komennya yaaaa
Happy reading ma luv💜
✨✨✨
Kyra dan Refan sudah pindah ke apartemen milik Refan, awalnya orang tua mereka ingin membelikan mereka sebuah rumah. Tapi keduanya jelas menolak,mereka tidak ingin terus membebani orang tua mereka. Kyra yang sudah mempunyai penghasilan sendiri,begitu juga Refan yang sudah mempunyai sebuah showroom mobil .
Sesampainya di apartemen Refan,Kyra langsung beranjak ke kamar tamu. Ia tidak ingin satu kamar dengan Refan. Sudah kesepakatan mereka tentang pisah kamar,Refan juga tidak ingin Kyra memiliki perasaan dengan dirinya. Walaupun itu sebenarnya sah sah aja,karena mereka suami-istri.
Setelah selesai membereskan barang-barang didalam kamar,Kyra beranjak ke dapur ingin membuat makan malam. Namun saat membuka kulkas,Kyra menghela nafasnya isinya kosong sama sekali tidak ada bahan makanan apapun. Ia melirik sejenak ke arah ruang tamu,Refan sedang sibuk memainkan ponselnya sambil senyum-senyum sendiri.
Kyra memilih ke kamar dan bersiap-siap untuk ke minimarket membeli bahan makanan sedikit dan beberapa cemilan untuk nanti malam. Sudah jadi hal biasa, setiap malam minggu seperti ini Kyra lebih memilih untuk berdiam diri dikamar dan menonton drakor kesukaannya ditemani beberapa cemilan dan minuman. Karena dirinya akan menghabiskan malam minggunya dengan menonton.
Kyra sudah rapi,malam ini ia hanya memakai kaos lengan pendek dipadukan dengan jaket jeans dan celana panjang. Sangat simpel tapi tidak membuat kadar kecantikannya berkurang. Kyra langsung menyambar tas slin bag lalu memasukkan dompet dan ponselnya kedalam tas yang ia bawa.
Setelah selesai,Kyra pun keluar dan berbarengan dengan Refan yang juga baru saja keluar dari kamarnya. Kyra memperhatikan Refan,dia sudah rapi sepertinya suaminya ini akan berkencan dengan seseorang. Kyra berusaha tidak perduli walau sebenarnya hati dia rasanya sakit.
"Gue izin keluar sebentar,"ucap Kyra.
"Hmm.."
Kyra segera keluar dari apartemen milik Refan sambil menggerutu. "Kalo tau jawabannya begitu mending kagak usah pamitan gue bodo amat deh dosa,"
Kyra pergi menyelusuri ibu kota ditengah malam,tujuan utama saat ini adalah minimarket. Seperti tujuan awal tadi,ia membeli sedikit bahan makanan dan beberapa cemilan.
Sesampainya di minimarket,Kyra mencari bahan yang akan dibelinya. Setelah berkeliling cukup lama troli yang ia bawa sudah penuh,dia segera membayarnya.
Sedangkan Refan,kini dia sedang berada di rumah seseorang. Malam ini dirinya akan mengencani gadis yang ia puja selama ini. Ada rasa gugup dan bingung karena ini untuk pertama kali dirinya mengapeli seorang gadis.
"Maaf lama ya,"ucap gadis itu merasa bersalah.
" Ngga ko,iyaudah Yuk," Refan menautkan jarinya di antara jari gadis tersebut.
Mereka berdua memilih pergi ke kafe yang sedang ramai. Kafe ini banyak sekali kalangan anak muda yang mampir dan menongkrong di tempat ini. Selain nyaman, makanan disini juga enak-enak dan harganya pun terjangkau. Pantas saja anak-anak remaja lebih memilih ke kafe ini untuk menongkrong dan mengerjakan tugas disini karena menyediakan Wi-Fi gratis.
"Mau pesan apa?" tanya Refan.
"Mau cheesecake and milkshake coklat,"
Refan pun memesan pesanannya setelah itu kembali menghampiri gadis yang ia bawa. Kafe ini juga ada live musiknya. Apa lagi malam minggu seperti ini banyak sekali para remaja yang membawa pasangannya seperti Refan saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nikah SMA (End)
Teen FictionUntuk bab selanjutnya kalian bisa baca di KUBACA yaa Kyra Queensha Mahira adalah gadis yang terpaksa harus mengikuti keinginan orang tuanya untuk menerima perjodohan yang sudah mereka rencanakan. Begitu pun Refan Samudera Franklin, lelaki yang akan...