omg, hari pertama puasa ya xixi
mangats y man-teman😘••••••
"Buat bendera Bulgaria disini dan huruf K warna merah disini, Lis," ucap Ron sembari menunjuk pipi sebelah kanan lalu kiri.
Laki-laki berambut merah itu tengah duduk di sofa dengan Listy y ang berdiri dengan kuas dan cat wajah di kedua tangannya.
Listy mengangguk paham, mengarahkan rambut Ron ke belakang dan menekan jidatnya agar wajahnya lebih mudah di lukis.
"Listy jangan sampai jebret ya."
"Hmm," balas Listy sambil masih fokus membuat bentuk bendera Bulgaria.
"Listy, aku bersungguh-sungguh ini harus rapi."
"Hmm."
"Listy serius."
"Listy jangan jebret."
"Listy yang rapi."
"Listy jawab aku!"
Plak
"Diam, Ron!"
Ron langsung mengulum bibirnya sambil memegang pipi kirinya yang ditampar Listy. Listy selalu berubah menakutkan jika sudat melotot marah.
Belum semenit Ron diam, suara gedebuk langkah kaki mendekat terdengar.
"Wah, Ron kau apakan?"
Listy mengerutkan kening berusaha tetap fokus pada gambaran bendera b
Bulgaria di pipi Ron ketika Fred datang.Laki-laki bertubuh jangkung itu berdiri di belakang tubuh Listy, sedikit membungkuk untuk mensejajarkan kepala mereka. Fred berusaha melihat apa yang gadis itu lakukan.
"Kau melukis di wajah Ron?" Fred bertanya sambil sedikit menoleh ke arah Listy.
"Itu memangnya aman?"
"Ron, wajahmu tidak terasa panas atau apa begitu?"
Fred menatap Ron yang masih di lukis Listy. Laki-laki itu bingung ketika mendapati adik laki-lakinya melotot seolah hendak mengatakan sesuatu.
"Kau mau bilang apa, Ron?" tanyanya sambil menaikkan kedua alisnya.
Listy menarik nafas sebanyak-banyaknya. Kemudian berbalik menghadap Fred.
Laki-laki itu yang melihat Listy berbalik lantas mundur, menatap bingung gadis itu.
"Kau bisa diam tidak?" tanya Listy dengan nada tenang.
Fred tersenyum lebar kemudian menjawab, "Tidak," dan diakhiri tawa lagi.
Dakk
"Akhh. Listy!"
KAMU SEDANG MEMBACA
CHARMOLIPI | HOGWARTS X OC
FanfictionIni bukan tentang Cinderella yang menemukan pangerannya dalam satu malam, bukan juga tentang Aurora yang terselamatkan dari kutukan oleh pangeran yang dicintainya, dan bukan pula tentang Belle yang cinta sejatinya menyelamatkan pangerannya yang terk...