"Gak papa, baru kali ini Vio bisa bawa temannya lagi ke rumah," balas Oma.
"Lagi? Berarti ada seseorang sebelum aku ya Oma?" tanya Samudra.
Deg.
"Maksud Oma, karena gue udah lama gak ajak temen-temen gue ke rumah," sahut Vio.
"Oh gitu," balas Samudra.
"Vio, Oma ke kamar dulu ya," pinta Oma.
"Biar Vio yang antar," ucap Vio.
"Biar gue aja, gue kan juga mau deket sama Oma," pinta Samudra.
"Makasih ya," ucap Oma tersenyum.
"Sama-sama Oma," Samudra berdiri sembari memegang tangan Oma menuju kamarnya.
"Dimana kamarnya Oma?" tanya Vio.
"Di sana," Tunjuk Oma.
"Bisa aja lo Dra," gumam Vio.
Tanpa sadar, sebuah dompet milik Samudra tertinggal di sofa yang juga tak diketahui oleh Vio.
Tak lama, Samudra kembali lagi.
"Gue pulang dulu ya," Pamit Samudra sembari mengambil tas nya.
"Makasih ya, gue utang budi banyak sama lo," balas Vio berdiri.
"Santai aja, kalau lo percaya sama gue, gue bisa sering kok bantu lo," ujar Samudra.
"50% gue sekarang percaya sama lo, tapi makasih buat semuanya," balas Vio.
Samudra tersenyum senang.
"Berarti tinggal 50% lagi gue bisa buat lo percaya," ucap Samudra.
Vio tersenyum kecil, dan segera menyuruh pulang Samudra.
"Pulang sana! Bosen juga lihat lo," Usir Vio.
"Lo akan terbiasa melihat gue setiap hari nanti," ucap Samudra kemudian pergi dari hadapan Vio.
"Pede amat," ujar Vio.
•••••
"Guys, kapan-kapan kita sewa villa buat liburan yuk!" ajak Eliza.
"Wah, seru tuh! Gue mau," balas Cherry.
Vio yang tengah makan menjadi berhenti.
"Terserah kalian, gue ikut aja," sahut Vella.
"Harga sewa biasanya berapa?" tanya Vio.
"Tergantung tempatnya sih, biasanya ada yang murah, ada yang mahal juga," jawab Cherry.
"Di villa keluarga gue aja," Saran Vella.
"Lo ada villa?" tanya Vio pada Vella.
"Ada di puncak, daripada sewa villa," jawab Vella.
"Bener juga sih, ya udah nanti gue juga bisa ajak sepupu gue ya," ujar Eliza.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Samudra [END]
Teen FictionKehidupan Samudra yang awalnya suram menjadi cerah karena pertemuannya bersama gadis bernama Vio. Dua orang yang berbeda sekolah terhubung karena suatu kejadian, dan pertemuan mereka juga membuat suatu bencana. "Gue cuma mau buat lo sadar, bahwa keh...