Author Putri: "Saya hanya bisa lanjutin cerita ini karna saya lagi di rumah tante saya dan laptop saya ada di rumah.
(Name) : "Halah, alasan saja kamu Author."
Author Putri : -_-"
~~~ Happy Reading ~~~
Sugawara menarik (Name) untuk menjauh dari Aone, kemudian menggendong gadis itu layaknya menggendong karung beras saja. Tim Karasuno langsung pergi, sebelum terjadi kekacauan. Tidak lupa (Name) melambaikan tangannya kepada Aone.
Beberapa dari mereka yang searah dengan tempat tinggal (Name) yaitu Sugawara, Tanaka, Daichi, Hinata, Kageyama dan Ennoshita berjalan mendampingi gadis Uchiha tersebut. Mereka semua terkejut kecuali Ennoshita karena sudah pernah melihat tempat tinggal (Name). Daichi menatap tidak percaya ke arah (Name) sambil menunjuk ke arah mansion yang terlihat megah juga mempunyai halaman yang luas.
"Ne Daichi-senpai, bagaimana kalau tim Karasuno latihan di mansionku? Tenang saja, aku yang akan menyediakan tempat latihan bagi kalian." (Name) menggenggam tangan kapten tim dan menatap memohon.
Wajah Daichi seketika merah padam, "B-benarkah? Tentu saja kami semua akan datang!"
Sugawara berpura-pura batuk dan Daichi yang menyadari kode dari wakilnya melepaskan tangannya dari genggaman tangan gadis tersebut. (Name) mengucapkan selamat malam kepada mereka dan berjalan menuju ke arah mansionnya tersebut, tak lupa dia membuka pintu pagarnya.
Timeskip besok harinya
Terlihat (Name) sudah menyediakan tempat latihan bagi tim Karasuno. Dia juga menyiapkan beberapa jenis kue dan beberapa minuman yang akan di minum nantinya setelah selesai latihan. (Name) tersenyum kecil karena semuanya sudah siap dan terdengar suara bel rumahnya. Berarti itu Daichi dan yang lainnya sudah tiba di rumahnya.
(Name) langsung berlari menuju ke pintu depan dan membuka pintu mansionnya tersebut.
"Maaf kalau kami datangnya terlambat, (Name)-san." Daichi merasa tidak enak kepada (Name).
(Name) hanya menggelengkan masalah karena tidak mempermasalahkan soal itu dan mempersilahkan mereka untuk masuk ke dalam mansion. Trio troublemaker yaitu Tanaka, Nishinoya dan Hinata langsung berlari masuk dan melihat setiap perabotan juga hiasan yang ada di dalam mansion milik Uchiha (Name).
"Aku tidak mengira kau punya sebuah mansion, kau memang membuatku sangat terkejut, Uchiha-san." coach Ukai mengacak rambut gadis Uchiha tersebut.
"Sensei tidak menyangka, kau ternyata orang kaya, (Name)-san." Takeda terlihat sangat terkejut karena tidak mengetahui salah satu muridnya adalah orang kaya.
Hinata menunjuk ke arah sebuah bingkai foto yang cukup besar terpajang di dinding lorong mansion, "Ini siapa, (Name)-senpai?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cr : ??? Source : Pinterest
Sebenarnya orang yang di dalam bingkai foto tersebut adalah kloning yang dibuat oleh (Name). Dia kemudian memodifikasi kloning tersebut agar mirip dengan ayahnya. Walaupun hanya kloning saja, tapi dia sangat merindukan sosok ayah kandungnya tersebut.
Mereka semua terkejut karena tidak menyangka kalau ayah dari Uchiha (Name) adalah salah satu jajaran ikemen dan calon sugar daddy. Mereka akhirnya mengerti, kenapa beberapa gadis di sekolah mereka mulai belok. Karena (Name) memiliki pesona yang seperti seorang ikemen, yang ternyata itu diturunkan dari ayah gadis tersebut.
Nishinoya lalu menunjukkan ke arah bingkai foto cukup besar yang ada terpajang di samping kiri bingkai foto ayah (Name), "Lalu ini? Apa dia kakak perempuanmu?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cr : Bon Source : Pinterest
(Btw mata emaknya si (Name) saya ganti jadi ungu tua gitu)
(Name) menggelengkan kepalanya, "Dia bukan kakakku, tapi ibuku."
Seketika mereka kecuali Kiyoko dan Yachi tentunya hanya menatap terkejut ke arah gadis Uchiha tersebut. Mereka tidak mengira kalau ibu dari (Name) sangatlah hot dan sexy, tidak mengherankan bila (Name) menjadi incaran para laki-laki.
"Ibumu seorang model yah, (Name)-chan?!" tanya Tanaka dan Nishinoya secara bersamaan.
"Iie, dia bukan model tapi hanya seorang wanita bisnis biasa saja." jawab (Name) yang hanya sweatdrop melihat tingkah kedua teman seangkatannya tersebut.
Sisi gelap dari (Name) hanya bersiul-siul saja di dalam tubuh gadis itu.
'Oi baka, sebenarnya apa maksudmu itu!' protes (Name) dalam hatinya kepada sisi gelapnya.
Sisi gelap dari (Name) hanya tertawa, 'Tenang saja, aku sudah menyusun semuanya dengan rapi! Yang hanya perlu kau lakukan hanyalah jalanin saja dan kalau kau di tanya nama bisnis kedua orang tuamu, jawab saja dengan Uchiha Corp.'
"Ne (Name)-san, apa kami boleh tahu nama dari tempat bisnis yang di jalankan oleh kedua orang tuamu?" tanya Asahi yang merasa penasaran.
"Nama tempatnya adalah Uchiha Corp." jawab singkat dari (Name).
Seketika suasana menjadi hening dan tak ada satupun yang berani membuka suara. Sedangkan (Name) hanya menghela nafasnya dan merasa tidak ada yang beres dengan kerjaan dari sisi gelapnya tersebut. Sugawara memegang kedua pundak gadis Uchiha tersebut dan menatap penuh keseriusan.
"(Name)-chan." Sugawara tampak mengambil nafas, "KENAPA KAU TIDAK MENGATAKAN KEPADA KAMI KALAU KAU ADALAH ANAK DARI KEDUA CEO YANG TERKENAL ITU!" ngegas sudah si Sugawara.
'Ups, sepertinya rencanaku terlalu berlebihan,' ucap sisi gelap dari (Name) yang bergema di dalam pikiran gadis itu.
Kinoshita membuka ponselnya dan memperlihatkan wajah ayah juga ibu dari (Name) yang menjadi CEO yang terkaya di Jepang pada peringkat 1 di Jepang dan menduduki peringkat 2 di benua Asia. (Name) menyumpah serampah sisi gelapnya tersebut, yang membuat dia menjadi terlalu berlebihan di depan mata teman-temannya tersebut.
