• 𝐘𝐚𝐧𝐠 𝐉𝐞𝐨𝐧𝐠𝐢𝐧 • : Airplane

5.8K 73 10
                                    

⚠️Warning: Adult Content⚠️

This short story contains explicit and mature themes that may not be suitable for all readers. It may include graphic language, sexual content, and discussions of sensitive topics. Reader discretion is advised. If you are under the legal age for accessing adult content in your country or are easily offended by explicit material, please do not proceed. By continuing to read this short story, you acknowledge that you are of legal age and are comfortable with adult content. Reader discretion is strongly advised.

꧁ღ⊱__________⊱ღ꧂

Dua bulan telah berlalu sejak aku mendengar kabar yang mengubah hidupku. Aku telah mendapatkan tawaran kerja sebagai penata rias mode kelas atas di Paris, kota impianku. Aku masih tidak bisa mempercayainya. Aku membayangkan diriku berjalan di Champs-Élysées, melihat Menara Eiffel, dan bekerja di salah satu rumah mode paling bergengsi di dunia. Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan.

Saat itu, aku masih menjadi bagian dari tim penata rias Stray Kids. Kinerjaku telah menarik perhatian banyak orang penting di dunia mode, termasuk desainer-desainer Korea. Aku adalah penata rias yang handal dan kreatif. Aku selalu berusaha untuk menciptakan tampilan yang unik dan menarik, sehingga mampu memukau para penonton. Meskipun banyak tawaran yang datang, aku tetap setia bekerja bersama Stray Kids. Aku adalah orang yang loyal dan berdedikasi. Aku percaya bahwa Stray Kids adalah grup yang memiliki potensi besar, dan aku ingin membantu mereka mencapai kesuksesan.

Aku tertegun saat mendengar tawaran untuk bekerja di Paris, kota romantis impianku. Aku sudah lama memimpikan untuk tinggal di sana, tetapi aku juga takut untuk meninggalkan segalanya. Aku telah membangun hidup yang nyaman dan bahagia di sini, dengan keluarga, teman, dan kekasih yang aku cintai. Aku tidak tahu apakah aku bisa meninggalkan mereka semua untuk mengejar mimpiku.

Lima tahun telah berlalu, dan aku masih bersamanya. Aku mencintainya lebih dari apa pun, dan aku tidak ingin kehilangannya. Namun, aku takut jika aku harus meninggalkannya, aku tidak akan pernah siap. Pikiran itu menghantui aku, membuatku merasa hancur dari dalam.

LDR adalah ketakutan terbesarku. Aku takut jika hubungan kami akan berakhir seperti hubungan jarak jauh lainnya yang sering gagal. Aku takut jika aku akan kehilangan dia, orang yang paling aku cintai. Aku takut jika hubungan kami tidak akan pernah berhasil. Aku tidak ingin mengambil resiko untuk memikirkan masa depan yang belum pasti. Aku takut jika aku akan membuat keputusan yang salah, dan hubungan kami akan berakhir. Namun, aku tahu bahwa apa pun yang kami miliki saat ini, itu layak untuk dipertahankan.

Namun, Jeongin benar-benar menyadari bahwa mengejar mimpiku adalah hal terpenting yang harus aku lakukan saat ini. Dan jika kami memang berjodoh, maka kami pasti akan berhasil melewati rintangan ini. Ini hanyalah salah satu ujian dalam hubungan kami yang selama ini baik-baik saja.

"Sayang, jika aku selalu memilih jalan yang mudah, aku tidak akan pernah tahu apa yang bisa aku capai. Dan yang lebih penting lagi, aku tidak akan pernah bertemu denganmu." Jeongin memelukku dengan erat, dan kehangatan tubuhnya membuatku merasa aman. Bibirnya mendarat lembut di dahiku, dan aku merasa seluruh duniaku menjadi lebih tenang.

"Y/n, aku tidak ingin menjadi penghalang bagimu untuk mengejar mimpimu. Aku membenci melihatmu menyerah begitu saja. Aku selalu mendukungmu untuk mengejar apa yang kamu inginkan. Jadi, tolong jangan mengunci diri dan berhenti mengejar mimpimu. Ini adalah kesempatan yang luar biasa. Ini bukan untukku, bukan untuk kita. Ini untukmu. Untuk hidupmu dan masa depanmu." Lanjutnya.

Kalimat itu benar-benar meluluhkan egoku.

Seperti seekor burung yang terperangkap di sangkar, aku memberanikan diri untuk keluar dari zona nyamanku. Aku membuka gembok-gembok yang selama ini mengunci diriku, dan memutuskan untuk meninggalkan semuanya. Aku meninggalkan semua orang yang kucintai, termasuk Jeongin, untuk mengejar masa depan yang lebih baik.

ALL IN (STRAY KIDS IMAGINE) | One ShotTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang