The Man Of Choice

CT 20

Malam minggu jomblo berkualitas...

Malam hari pun tiba, johnny menghampiri kamar rea untuk menyuruhnya makan malam bersama.

"re mandi nya udah belom? Ayo makan" ucap johnny dari luar kamar.

"lagi pake baju bang, duluan aja nanti rea nyusul" teriak rea dari dalam.

Mendengar jawaban rea johnny pun kembali turun dan menunggu rea dibawah.

"selamat malam semua" ucap rea ketika tiba dimeja makan.

"malam sayang" ucap hendery.

"gimana hari ini? Seru?" tambah nya.

"seru kok pah" jawab rea.

"iyalah seru ketemu yang bening" nyinyir andre.

"haha bener banget" tambah johnny.

"ish apaan si"

"udah udah, sekarang makan dulu" ucap hendery.

Keadaan pun menjadi hening, hanya ada suara dentingan sendok dan piring yang terdengar.

Beberapa saat kemudian mereka pun selesai memakan makan malam mereka dan mencuci piring masing masing.

"pah" sapa rea yang mendekati hendery yang sedang menonton tv diruang tamu.

"hmm, apa sayang" jawab nya.

"emm, rea boleh tanya sesuatu?" tanya rea, mendengar anak nya serius membuat hendery memperhatikan nya.

"mau tanya apa?"

"perempuan yang mirip sama bunda udah ketemu? Ini udah lumayan lama loh pah"

"sabar ya, papah lagi usahain kok, semua suruhan papah juga lagi berusaha, kamu bantu doa aja supaya bunda cepet ketemu ya?"

"iya pah" jawab rea dan memeluk papah nya dari samping sembari menonton tv.

"pah..." ucap rea beberapa saat setelah percakapan berhenti.

"kamu pasti penasaran kan kenapa bunda masih ada?"

"iya pah, walaupun rea belum liat jasad bunda dulu dengan jelas karena hancur, dulu rea agak sedikit ragu tapi sekarang rea bahagia karena bunda kemungkinan masih ada, rea kangen banget sama bunda pah"

"papah juga sayang, mau papah ceritain sedikit?"

"banyak juga boleh pah hehe"

"haha iya iya.. Emm kamu tahu kan papah itu pebisnis?" ucap hendery mengawali penjelasannya.

"iya"

"otomatis banyak banget saingannya kan, dan papah yakin kalo kecelakaan bunda kamu itu karena masalah pekerjaan papah, banyak perusahaan lain yang mungkin gak suka sama perusahaan yang papah bangun karena bikin perusahaan mereka anjlok, sebelumnya papah mau minta maaf sama kamu karena udah misahin kalian"

"ya ampun pah, ini semua itu bukan sepenuhnya kesalahan papah kok"

"dan alhamdulillah nya, papah udah tangkep pelaku yang udah bikin celaka bunda kamu, mereka juga udah masuk penjara dan perusahaan nya bangkrut"

"mereka? Emang ada berapa orang pah?"

"satu bos nya dan dua anak buah nya yang bantu dia buat celakain mobil bunda kamu waktu itu, nanti besok papah bakal nyari bunda kamu langsung sama anak buah papah, soalnya kan kalo hari hari biasa papah gak bisa nyari langsung karena pekerjaan papah, kebetulan besok hari minggu jadi papah bisa ikut cari, kamu mau ikut?"