|18|

191 51 12
                                    

Happy Reading, gess!!!
Jangan lupa suport aku lewat vote dan komen kalian... Makin banyak bolehlah di pertimbangkan untuk up cepat huehehe

Warnings: typo bertebaran di mana-mana

_________

"Bagaimana keadaan perusahaan sekarang?" tanya Tn. Park yang sudah hampir setahun ini tidak campur tangan masalah perusahaan kembali.

Memutuskan untuk pensiun di usia yang ke- 56 dan menyerahkan perusahaan pada putranya. Hanya tinggal menunggu beberapa bulan lagi agar Chanyeol bisa naik jabatan menjadi Presdir dan memulai memegang tanggung jawab yang besar baik untuk perusahaan dan para karyawan.

"Penjualan produk brand utama mengalami peningkatan yang sangat pesat di korea dan di Shanghai naik hingga 5,7 persen dari bulan sebelumnya." Tn. Park hanya mengangguk mendengar pencapaian yang sangat luar biasa itu.

Tidak salah jika menyerahkan jabatan tinggi pada putranya yang begitu cemerlang dan pandai mengambil keputusan yang terbaik untuk kemajuan Perusahaan Cheon Dan Group.

"Bisakah kita makan tenang tanpa harus mengatakan tentang pekerjaan?" Ny. Park menimbrung kesal. Sudah ia ingatkan berkali - kali di jam makan bersama tidak ada satupun yang boleh bicara prihal pekerjaan.

"Ah, Mianhae Oemma!" kata Chanyeol

Tn. Park hanya tersenyum simpul mendengar omelan istri prihal masalah sepele.

"Hanya kali ini, sayang! Chanyeol sedang berada di atas. Aku yakin dewan direksi tidak akan berpikir lama untuk menempatkan Chanyeol sebagi Presdir Cheon Dan Group." Kata Tn. Park.

"Terserah. Sekarang waktunya makan malam keluarga, tidak ada boleh membicarakan pekerjaan disini." Ny. Park memperingatkan dan suaminya mengangguk kecil.

Nara ikut bahagia atas pencapaian Chanyeol, bahkan ia sangat mendukung jika selanjutnya perusahaan dibawah kepemimpinan Chanyeol.

"Berapa lama suamimu lakukan perjalanan bisnis, Nara?" tanya Ny. Park membuyarkan lamunannya membuat gadis itu langsung menoleh

"Tujuh sampai delapan hari kedepan, waeyo?"

"Bukankah kau terlalu sering pulang kerumah ini? Padahal kau sudah menikah dan punya rumah sendiri,"

"Aku terlalu takut tinggal sendirian di rumah itu juga tidak ada teman untuk aku ajak bicara." Kata Nara begitu lembut.

"Biarkan saja, lagian Nara sedang mengandung nanti kalau terjadi apa - apa pada dirinya bagaimana? Tidak ada orang yang bisa membantunya." Tn. Park mencoba melerai.

Ny. Park langsung diam tidak menanggapi, namun masih ada satu hal yang mengganjal di pikirannya yakni khawatir jika keduanya sedang bermasalah.

Walaupun begitu Nara tidak menampakkan kesedihan dalam dirinya.

"Chanyeol-ah! Bukankah ini sudah sebulan lebih berlalu bahkan mau memasuki bulan kedua dari perjanjianmu untuk menikahi Eunji!" Ny. Park mencoba mengingatkan.

Chanyeol terdiam, bahkan ibunya masih mengingat hal itu.

"Itu," Chanyeol memandang kearah Nara yang juga tengah menatapnya.

"Apa kau sama sekali tidak ada keseriusan dengan gadis itu? Menikahlah! Dengan siapapun selagi masih berjenis kelamin perempuan Oemma akan menerimanya."
seru Ny. Park lelah akan janji putranya itu.

"Chanyeol akan menikahi Kim Hana, Oemma!" Perkataan Nara membuat tiap pasang mata mengarah padanya.

"Mwo? Kim Hana?" Ny. Park seperti mengingat akan nama itu.

My Trouble Makers BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang