My Trouble Makers Boss

|26|

Hi...

Senang banget kalau jari sama otak itu sinkron, lancar luncur bet nulisnya.

Tapi buat yang udah baca, jangan lupa vote dan komen kalian yawww...

Happy reading

Moonmaaf! Bila typo! Sesungguhnya aku besok harus kerja wkwk

___

Hari demi hari berlalu, Eunji dan Chanyeol menjalani hari mereka sebagai pasangan. Walaupun di perusahaan tidak ada satupun karyawan yang tahu mengenai hubungan mereka Eunji tapi ia masih sangat khawatir, terlebih lagi ia harus bersiap - siap jika sewaktu - waktu mulut ember Dee bocor.

Apa kata karyawan lain nanti?

Rasa khawatir memang ada, namun terkadang bertemu diam - diam atau hanya melakukan hal - hal manis tersembunyi seperti itu bisa membuat Eunji sangat senang.

Ada adrenalin sendiri di dalam dirinya, terkadang takut terkadang juga ingin menantang maut.

Bagi Chanyeol sendiri, tidak masalah jika Eunji mau menutup atau mempublikasikan hubungan mereka. Selagi sang kekasih nyaman ia akan menerima keputusan Eunji.

"Aku rasa aku harus bertemu dengan adikmu sekarang, jika ia ada waktu."

Nde?" Eunji yang sedang memasang sabuk pengaman terkejut akan permintaan Chanyeol barusan, apa dia tidak belajar dari pertemuan mereka sebelumnya? seru Eunji dalam hati.

Niatnya setelah pekerjaan Eunji selesai tepat waktu di sore haru dan Chanyeol yang bisa pulang jam berapapun yang ia mau, hendak mengajak Eunji keluar untuk sekedar berkencan singkat.

Beberapa hari setelah Nara masuk RS, Chanyeol sibuk dengan kakak perempuannya dan juga perusahaan membuat ia tidak mempunyai banyak waktu untuk bertemu dengan Eunji apalagi kencan.

Hanya bertemu beberapa menit, dan itupun harus sembunyi - sembunyi. 

Tapi sekarang kenapa kencan mereka berubah arah?

"Hm... apa kau yakin? Apa kau tidak ingat dengan adikku saat bertemu denganmu seperti apa?"

"Aku tahu," kata Chanyeol seraya mengacak pelan rambut Eunji.

"Lalu kenapa kau masih ingin bertemu dengannya."

"Memangnya kenapa? Aku hanya ingin minum bersama dengannya." kata Chanyeol dan bersiap menyalakan mesin mobil, lalu menancap gas keluar dari basemen.

"Apa kau khawatir padaku?" tanya Chanyeol hanya mengalihkan pandangannya sedikit pada Eunji, lalu berfokus  kembali menatap kedepan.

Eunji hanya mengangguk.

"Apa kau belum bercerita prihal hubungan kita berdua?"

"Dia hanya tahu jika aku menyukaimu."

"Benarkah? Dan nanti aku yang akan memberi tahu dia. Apa dia ada dirumah sekarang?"

"Aku akan menghubungi Joeun terlebih dahulu." kata Eunji kemudian.

____

Chanyeol tersenyum tipis saat menatap Joeun dengan muka tanpa ekspresi seperti itu, sangat terlihat jelas sekali Joeun masih kesal melihat kehadiran dirinya sekarang.

"Senang bertemu denganmu seperti ini." kata Chanyeol membuka percakapan diantara keduanya.

Beberapa menit lalu, Eunji pergi keluar untuk membeli minuman serta camilan meninggalkanereka  dalam keadaan yang canggung hanya berdua di Apartmen Eunji.