Happy reading!
______
Eunji menatap rumah mewah yang berada dihadapannya sekarang, tidak percaya jika ia akan kembali kesini lagi. Kediaman keluarga Park.
Masih teringat mana kala ia saat terakhir kali kesini sebagai pacar pura - pura direkturnya. Dan sekarang dia datang sebagai pacar sungguhan.
Ini sudah ketiga kalinya ia sudah berkunjung kesini namun rasa gugup dan canggung itu masih ada ditambah lagi Nyonya Park langsung menyambut ia dengan ramah.
"Saya sangat senang kau kesini lagi, Eunji-ah!" kata Nyonya Park tersenyum manis pada Eunji.
Eunji hanya membalas dengan senyuman, namun tidak bisa menyembunyikan sikap canggungnya dari Ibu Chanyeol.
"Kau tidak perlu canggung padaku, lambat laun aku sudah menganggap sebagai anakku sendiri dan panggil aku... Oemma? Itu sangat cocok untuk panggilan dari calon menantu perempuanku."
"Nde?!" Eunji memasang raut bingung diwajahnya melihat Chanyeol sekilas namun hanya senyuman manis yang ia perlihatkan.
"Ayo kita masuk!" Ny. Park langsung membawa Eunji kedalam. Menyempatkan diri untuk memberi salam pada Presdir sebentar sebelum akhirnya sang calon mertua memaksa untuk langsung mengikutinya.
"Kau pasti datang kesini karena ingin bertemu denganku lagi, kan? Chanyeol tadi sudah memberi tahu kedatangan kalian, makanya oemma membuatkan kalian makan malam juga."
"Maafkan aku karena datang tengah malam begini dan juga merepotkan kalian semua." ujar Eunji, Ny. Park menggeleng dengan cepat.
"Duduklah!" pinta Ny. Park pada Eunji agar ia duduk di sofa.
"Oemma sangat senang kau berada disini kapanpun itu," Ny. Park tertawa kecil, "sebentar lagi kita akan makan malam, pelayan Ying sedang menyiapkannya." kata wanita paruh baya itu kembali.
Presdir Park hanya tersenyum melihat reaksi istrinya saat bertemu kembali dengan Eunji.
Ketika Chanyeol menghubungi mereka jika Eunji ingin datang, istrinya sangat antusias menyiapkan segala macam hidangan untuk menyambut kedatangan Eunji. Ia sangat tahu jika sang Ibu Chanyeol menyukai gadis itu.
Keluarga Park memang tidak mempermasalahkan status calon menantu mereka. Mau dari keluarga kalangan atas atau bukan, selagi anak mereka bahagia kenapa mereka harus melarang?
Nyonya Park sendiri yakin, Eunji adalah gadis yang baik untuk putra semata wayangnya. Chanyeol sedikit berubah menjadi hangat setelah bertemu dengan Eunji. Sebab setahun belakangan ia menyuruh salah satu bawahan suaminya yang berada di Perusahaan untuk memata - matai mereka.
"Oemma!" seru Chanyeol yang merasa diabaikan semenjak kedatangannya tadi dan orangtuanya hanya memperhatikan Eunji saja.
Nyonha Park yang tengah bercerita ringan dengan Eunji hanya berdehem tanpa menoleh pada dirinya. Chanyeol tahu jika sang ibu sangat menyukai Eunji, pertama kali hingga saat ini mereka bertemu.
Tapi apakah ibunya harus melupakan keberadaan dirinya bagai debu halus?
"Eunji datang kesini, ia ingin menengok keadaan Nara." ujar Chanyeol langsung membuat Oemmanya menatap keduanya bergantian.
"Eoh! Benarkah?!"
Eunji mengangguk, lalu tersenyum tipis. Ia merasakan jika Nyonga Park tak terlalu senang akan hal itu. Tapi mengapa? batin Eunji bertanya.
"Sayang sekali, Nak. Nara sudah tidur beberapa jam lalu, tapi kau tidak perlu khawatir dia sudah sangat baik sekarang. Bahkan tadi siang ia sudah bisa berbelanja sendiri."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Trouble Makers Boss
FanfictionNasib Jung Eunji sebagai salah satu karyawan swasta di Perusahaan besar Cheon Dan Group yang harus di hadapkan oleh keputusan untuk menjadi sekretaris Pengganti Direktur Park Chanyeol. 'Dia aneh menyebalkan, kegilaan demi kegilaan yang dia lakukan...