Hujan dan Pelangi

167 13 2
                                    

Jika hujan turun, pelangi akan datang, itulah yang difikirkan banyak orang. Padahal ketika hujan turun, belum tentu pelangi akan datang. Ketika langit sedang menangis, belum tentu pelangi akan menghiburnya dan memberikan keindahan. Pelangi selalu membutuhkan hujan, tetapi mengapa hujan tidak selalu membutuhkan pelangi?

Saat ini itulah yang terlintas di pikiran Mark. Mark akan membayangkan dirinya adalah pelangi sedangkan sahabatnya adalah hujan, dirinya selalu membutuhkan sahabatnya, tapi sahabatnya tidak selalu membutuhkan dirinya. Perasaan nya? Tentu saja sakit, kecewa. Bagaimana bisa dirinya yang selalu memberikan keluh kesah sedangkan sahabatnya sibuk memperbaiki masalah nya sendiri.

Mungkin dulu Mark selalu bertanya, kenapa ketika hujan pergi pelangi tidak selalu datang. Padahal setiap pelangi datang hujan akan selalu datang sebelumnya. Saat ini Mark hanya berfikiran. Hujan adalah seseorang yang sedang mengalami masalah, sedangkan pelangi adalah seseorang yang menghibur Hujan supaya masalah itu cepat hilang. Tapi ada masanya dimana hujan akan turun, dan pergi menghilang kembali kepelukan tuhan, bukan masalahnya melainkan dirinya. Apakah bila dirinya yang menghilang, pelangi harus datang menghiburnya? Dirinya telah menghilang, siapa yang harus pelangi hibur?

Pelangi itu indah tapi sayangnya tidak peka. Pelangi itu indah tapi tidak selamanya indah. Terkadang banyak yang berfikiran pelangi itu kejam karena telah menghilangkan indahnya hujan.

Mark kembali menatap hujan melalui jendela sendirian. Chenle baru saja pergi meninggalkan Mark karena ada urusan. Setiap hujan turun di fikiran Mark hanya ada sahabatnya. Di fikiran Mark sahabatnya adalah langit, dan kehidupan nya adalah hujan. Mark yang tidak pernah tau kapan sahabatnya memiliki masalah, Mark yang tidak pernah tahu kapan dirinya di perlukan, yang hanya Mark tau adalah kebahagiaan, yang ternyata adalah topeng.

Dalam kehidupan dulu nya, yang Mark ketahui adalah Renjun yang selalu berantem oleh Denok, Jeno yang selalu memasang senyum manisnya, Haechan yang setiap minggu nya menyiram tanaman bunda nya, Jaemin yang hobby memasak dan yang dikenal ke playboy an nya, Chenle yang sangat menyukai bola basketnya, dan Jisung si bontot diantara persahabatan nya yang selalu memperhatikan kehidupan yang lain. Terlihatnya indah bukan? Seperti tidak ada masalah dalam hidup mereka, yang Mark lihat hanya senyuman nya bukan keluh kesahnya.

Mark sedikit tertawa betapa lucu nya dunia ini, betapa kejamnya dunia ini.

Doa Mark hanya satu kepada tuhan, izinkanlah dirinya bertemu dengan sahabatnya, dan jagalah mereka.

Doa Mark hanya satu kepada tuhan, izinkanlah dirinya bertemu dengan sahabatnya, dan jagalah mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


🌱🌱🌱

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌱🌱🌱

Haihaii👐
I Hope you enjoy reading my story.
I Hope you like my story💚
Ada yang bingung sama alur nya? Jadi disini untuk beberapa episode aku bakalan buat alur maju mundur hehehe
Dari alur dimana Mark yang selalu memikirkan sahabatnya.
Dan Alur dimana Mark mengalami masa masa yang membuat Mark saat ini seperti itu.
Hanya untuk beberapa episode, semoga tidak pusing ya sama alurnya, untuk semakin lama aku bakal fokuskan alurnya ke masa lalu Mark.🤭

Dan satu lagi sorry banget kalo episode nya masih pendek, masih penyesuaian, untuk kesana nya akan ku panjangin kok😷
See you goodbye👋🏻

METAMORFOSA | NCT DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang