[END] Menjadi Istri Putra Mahkota Monster

c127

Bab 127 - Ini adalah pernikahan yang curang (8)

TL: Zimming
Editor: bodyinthefreezer 

Tidak diketahui apakah cerita tentang Putri Mahkota benar-benar karya Putra Mahkota.

Tapi jelas bahwa Blake tidak akan membiarkan siapa pun mendekatinya di pesta dansa hari ini.

Begitu Chelsea tiba di ballroom, dia menghampiri ayahnya, Count Brooke, dan kerabatnya.

“Mereka tidak bisa dengan biaya berapa pun meminta Yang Mulia menari. Beritahu mereka juga untuk berhati-hati dengan tatapan mereka.  Mereka pasti sopan! Beritahu pria lain di keluarga kita juga! ”

Ketika Chelsea berkata demikian, Count Brooke tidak menanyainya dan menyuruh keponakan dan keluarganya untuk melakukan apa yang dia katakan.

Pesta telah dimulai, tetapi ketegangan di ruangan itu tidak mereda sedikit pun.

“Kamu ingat apa yang aku katakan?  Jangan minta Yang Mulia menari dengan biaya berapa pun. "

Chelsea berulang kali memperingatkan. Putra Mahkota, pada kenyataannya, jauh lebih menakutkan daripada Tenstheon.

Apalagi kalau sudah datang ke Ancia.

Kemudian, sepupunya Thomas berkata, "Bukankah itu melanggar etiket jika aku tidak memintanya untuk menari?"

Thomas menggerutu, tidak bisa mengalihkan pandangan dari Ancia.

Dia hanya ingin berdansa dengan seorang gadis cantik tetapi menggunakan etiket sebagai alasan!

Chelsea memukul punggungnya.

"Ah! Itu menyakitkan!"

“Kapan kau akan tumbuh dewasa, dasar bajingan !?”

"Terus!"

“Jika kamu melakukan kesalahan hari ini, aku akan mengeluarkanmu dari daftar keluarga!”

Chelsea memberi peringatan tegas kepada Thomas. 

Dia memperingatkan mereka sekali lagi sebelum acara dimulai.

***

Ketika aku pertama kali menghadiri pesta dansa istana, aku sangat gugup.

Aku dengan cepat memilih gaun yang elegan dan menghafal daftar bangsawan.

Setelah itu, aku khawatir akan melakukan kesalahan saat mengolah pesta.

Aku takut karena kesalahanku akan menodai reputasi Blake.

Tapi sekarang berbeda. Tidak perlu khawatir tentang hal-hal seperti itu.

Bahkan jika aku membuat kesalahan, tidak ada yang akan meremehkan Blake, Putra Mahkota Kerajaan Asterik yang terhormat.

Namun, aku menjadi gugup saat pesta resmi dimulai.

Aku harus mengeluarkan kaki kananku terlebih dahulu. Jangan lupakan itu, Ancia. Kaki kanan!

Jangan terganggu oleh langkah-langkahnya, berkonsentrasilah untuk menjaga keseimbangan. Aku harus menjaga jarak yang konsisten dari pasanganku. Jangan terburu-buru!

Aku tidak bisa melakukan ini. Mari kita ulas lagi. Kaki kanan, kaki kiri, maju dan mundur, putar…

Dan, uh, apa itu?

Tiba-tiba, aku tidak dapat memikirkan langkah-langkah yang baru saja aku hafal dan pikiranku menjadi kosong.

Bagaimana jika aku melakukan kesalahan? Aku harap aku tidak akan jatuh. Jika aku menginjak kakinya ...