ss7

969 134 3
                                    

 

Side Story 7 – Blake menjadi lebih kecil (7)

TL: Zimming

Aku memutuskan untuk membuat sujebi* hari ini.

*Sujebi adalah sup tradisional Korea yang terdiri dari serpihan adonan yang dirobek kasar dengan tangan, dengan berbagai sayuran.

Aku membuat satu kuali ekstra, dan itu dibawa ke sini. Ada juga tungku, sekarang aku bisa memasak dengan kuali.

“Blake, aku akan menaruh adonan ini di atasnya. Dapatkah kamu melakukannya?"

"Ya aku bisa melakukannya!"

Blake tampaknya lebih bahagia, tetapi aku mengizinkannya untuk membantu aku memasak karena tidak baik memperlakukannya sebagai seorang anak terlalu banyak.

Tetapi karena api itu berbahaya, dia bisa membantuku dengan hal-hal yang lebih mudah.

"Hehehe."

Blake sangat bersemangat sehingga dia merobek adonan.

Dia tidak melakukan pekerjaan dengan baik, ukurannya berantakan.

Tapi aku lebih senang melihat Blake seperti ini.

Aku menepuk kepala Blake.

"Blake, kerja bagus."

"Aku melakukan pekerjaan dengan baik?"

Mata Blake berbinar.

“Ya, sangat bagus.”

"Itu benar, Yang Mulia, anda sangat brilian!"

"Anda sangat terampil."

Melissa dan Terry membuat keributan dan memujinya.

Hans dan Chelsea merekam video Blake. Mereka tersenyum dan fokus seperti orang tua yang sedang syuting acara TK.

Tenstheon tidak bisa datang karena pekerjaan, tetapi sebenarnya, dia lebih suka bersama Blake daripada orang lain.

Jadi aku akan menunjukkan video ke Tenstheon.

“Wah, sudah selesai? Sekarang aku akan memasukkannya ke dalam sup.”

Aku memasukkan adonan Blake ke dalam kaldu.

Sujebi yang aku rebus dalam kuali telah selesai.

Akan menyenangkan untuk duduk di sekitar kuali dan memakannya di lantai, tetapi Blake-ku mungkin akan masuk angin.

Aku dan Blake pergi ke ruang makan.

"Ini panas, jadi berhati-hatilah."

"Ya! Ah panas!”

Begitu dia meletakkan sujebi di mulutnya, dia terkejut dan mengeluarkannya lagi. Aku juga terkejut.

“Makanya aku bilang hati-hati.”

Aku menyendok sujebi dengan sendok dan meniupnya.

“Ini, ah—“

Ketika aku memberinya sujebi, yang sedikit mendingin, dia sedikit ragu-ragu. Tapi segera membuka mulutnya.

“Menyenangkan!”

Ia tersenyum lebar begitu memakan sujebi.

"Betulkah?"

"Ya! Sangat membosankan karena Anthia yang membuatnya!” 

(Ya! Lebih enak karena Ancia yang membuatnya!)

[END] Menjadi Istri Putra Mahkota MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang