c68

1.5K 282 1
                                    

Babak 68 - Air Mata Cahaya (6)
TL: Zimming

Editor: bodyinthefreezer

Richard menutup Pintu Kegelapan, memenuhi tugasnya sebagai Kaisar.

Dia menjadi Kaisar Kekaisaran Asterik yang sebenarnya.

Tidak ada orang yang berani meremehkannya.

Dia mengambil Pewaris Cahaya sebagai istrinya dan melahirkan penerus yang tampak seperti dia.

Beberapa beban terangkat dari pundaknya.

Semuanya berjalan sesuai rencananya.

Semuanya sempurna.

Richard kembali ke istana dengan langkah bermartabat.

Namun, mereka tidak mengadakan upacara penyambutan besar untuknya.

Bahkan setelah dua bulan berlalu sejak Kaisar Kekaisaran kembali, tidak ada perayaan yang terlihat!

Richard menuju Permaisuri dengan marah.

Saat itulah, dia mendengar teriakan Diana.

"Ah! Aah! Tidak! Tidak! Tidak mungkin! George… George-ku! ”

Apa yang terjadi padanya?

Richard bergegas ke kamar Permaisuri.

Diana menangis saat dia memeluk George. Richard menegang saat melihat itu. Kalimat kutukan yang menutupi Blake sekarang ada di tubuh kecil George.

Itu adalah Kutukan Dewi.

Putra Richard dan Diana, George, telah menjadi Pewaris Kutukan.

***

"Argh!"

Aku terbangun dengan merinding di sekujur tubuhku. Aku bermimpi.

Tidak, itu bukan hanya mimpi.

Ini bukan masalah masa lalu atau masa depan. Itu bahkan bukan ingatan Ancia.

Ini adalah adegan dari 'The Beast and the Lady'.

Adegan terakhir, yang sudah lama terlupakan, tiba-tiba muncul.

Diana mencabut kutukan itu. 

Ketika Blake meninggal, Kutukan Dewi diteruskan ke George, putra Richard dan Diana.

Aku melamun untuk sementara waktu, tetapi segera, aku sadar.

Dimana aku?

Oh, ini perpustakaan.

Aku mungkin tertidur saat membaca buku sejarah Zelcan.

Aku buru-buru bangun dan menuju kamar Blake.

“Uh-ugh…”

Begitu aku membuka pintu, aku mendengar erangan kesakitan.

Blake!

Kalimat kutukan menutupi tubuh Blake. Aku bergegas ke dia.

Segera setelah aku memastikan itu adalah prasasti terkutuk, aku membeku.

Aku menyadari arti huruf yang diukir di lempengan batu yang diambil dari danau.

- Kalimat kutukan yang terukir di tubuh pangeran ke-6 telah berubah.

Pelat batu dengan jelas mengatakannya.

Dan sekarang, Blake mendapat kutukan lagi. Kalimat kutukan menutupi sisi kiri tubuhnya dan itu terlihat persis seperti sebelum kutukan itu dicabut.

[END] Menjadi Istri Putra Mahkota MonsterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang