chapter 7

612 65 5
                                    

"Lo gw kasih tugas"

"Ma sunghoon pulang!"

"Halo anak mama gimana sekolahnya,seru?" Tanya Yerin pada sunghoon

"Iya seru ma tadi Jake minta bekal yg mama bikin terus katanya bekal buatan mama enak"

"Wow gitu terus gimana kata Jake?"

"Jake bilang dia bakal bawa bekal terus biar bisa makan bareng"

"Oho ada yg lagi jatuh cinta nih" ucap Yerin dengan nada menggoda.

Tiba-tiba pipi sunghoon memerah dengan segera dia lari kekamarnya untuk menenangkan diri. Yerin cuma tertawa saja saat melihat anaknya itu malu jika sudah mulai percakapan tentang Jake.

Apa aku harus bilang sekarang? Ini mungkin terlalu cepat- batin Yerin pada dirinya.

Sementara disisi sunghoon.

"Oh ayolah knp muka gw jadi merah setiap mama bicarain Jake di depanku"

"Hah pokoknya tenang jangan dipikirin nanti hilang sendiri"

Setelah sesi menenangkan diri tadi, sunghoon langsung kekamar mandi untuk membersihkan dirinya.

15 menit kemudian

Sunghoon keluar dari kamar mandi hanya dengan bathrobe dan rambut yang basah membuatnya terlihat sangat seksi, ia berjalan ke arah lemarinya untuk mengambil pakaian cukup simple hanya celana panjang dan kaos putih oversize. Setelah itu ia mengeringkan rambutnya dengan handuk tadi dan keluar dari kamar.

Sebelum membuka pintu sunghoon mendengar suara mamanya sedang berbicara dengan seseorang "Tante aku mau ketemu sunghoon ya" "iya boleh sunghoon ada di kamarnya tinggal naik tangga habis itu belok kanan" ucap mamanya pada seseorang, setelah itu hening sunghoon tak mendengar apa-apa lagi tiba tiba ada suara langkah kaki mendekat ke kamarnya.

Tap

Tap

Tap

Langsung saja bulu kuduk sunghoon merinding ia langsung bersiap siaga jika orang tadi macam macam dengannya.

Ceklek

Bugh!

Sunghoon langsung menarik orang tadi dan langsung menindihnya kemudian ia memegangi kedua tangannya jika  orang tadi ingin berbuat macam-macam, tapi yg aneh adalah sunghoon mengenal orang ini setelah ia melihat wajahnya lebih teliti sunghoon terkejut bukan main.

"JAKE!"

Ya tadi itu Jake, karena malu dengan ulahnya sunghoon buru buru bangun dari posisinya, belum benar-benar berpindah posisi Jake langsung menarik tangannya dan berakhir mengukungnya membuat sunghoon gelagapan dengan tingkahnya.

"Kenapa hmm lo kira gw penjahat gitu?" Jake berucap disebelah telinga sunghoon hingga membuatnya merinding.

"Nggak usah macem macem sekarang lo minggir!" Bentak sunghoon pada Jake. Karena Jake tak kunjung menyingkir sunghoon pun memberontak kepada Jake.

"Minggir anjir! Lo itu bera- mmphhh"

Belom selesai berbicara Jake langsung menyumpal mulut sunghoon dengan mulut dalam artian menciumnya.

"Don't speak harshly or you will regret it" Jake berbicara dengan deep voicenya dan tatapan mata yang tajam membuat sunghoon diam seribu suara.

Setelah cukup berani untuk berbicara sunghoon mulai angkat suara.

"Jadi ngapain lu disini?" Tanya sunghoon yg masih berada dibawah kukungan Jake dan jangan lupakan tangannya yg digenggam dikedua sisi kepalanya.

Jake menyeringai sebelum bicara "i just want to meet my wife is that a problem?" Ucapnya dengan seringainya.

My Friend//JakehoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang