Love Shot (Chen X EXO)

OMEGA VER. 2

Setelah Chen resmi di nobatkan sebagai pangeran keesokan harinya, Chen telah bersiap untuk belajar di sekolah pertama kali ia masuki adalah EXO Elements High School yang letaknya lebih jauh dari posisi sekolah Lucas berada. Sekolah Chen letaknya pun berada dekat hutan dan jauh dari kerajaannya sedangkan sekolah Lucas hanya beberapa kilometer dari kerajaannya karena, sekolah kakaknya itu mengembangkan sebuah teknologi baru sedangkan sekolahnya menganalisis tentang Sains seperti planet, mahkluk hidup, sumber daya alam, reproduksi, dan sebagainya. Makanya tak jarang akan ada tes akhir jika ada yang bertemu dengan matenya di satu sekolah yang sama, mereka harus memiliki setidaknya satu atau dua anak untuk membuktikan bahwa omega itu bereproduksi dengan baik. Sayangnya, Chen tidak tahu menahu akan hal tersebut. Ia hanya di kasih tahu bahwa ia akan bersekolah disana oleh keluarganya.

Ketika Chen telah selesai bertemu dengan kepala sekolah, Chen langsung di tunjukkan nomor asramanya yang akan ia tempati.

Chen menatap pintu berangka '6969' tersebut dengan hembusan nafasnya yang panjang, tangannya bergerak perlahan mengetuk pintu itu. Tak lama pintu terbuka menampakan delapan alpha yang kini menatapnya seperti mereka tahu bahwa dirinya hadir. Chen mengerjapkan matanya berkali-kali dengan apa yang ia lihat saat ini.

"Apa ini?! Kenapa ada delapan alpha dihadapanku?" gumamnya tanpa sadar telah terdengar oleh mereka semua.

"Ekhem!" dehaman keras dari seorang pria yang telah membukakan pintu untuknya.

"Apakah kau bernama Chen?" tanyanya.

"Iya, aku Chen. Apakah benar ini adalah asrama ku?"

"KITA SEDORM?!" teriak Baekhyun tiba-tiba membuat semua orang memandang Baekhyun tidak suka sedangkan yang ditatap justru cengengesan sambil meminta maaf.

"Um, benar. Kau akan menjadi orang terakhir berada di asrama ini. Silahkan masuk. Aku akan perkenalkan orang-orang ini padamu di dalam," ucap Suho mempersilahkan masuk. Chen dengan tenang ia melangkahkan kakinya menuju sofa panjang yang bisa saja memang di sediakan untuk mereka semua berkumpul disana.

Saat Chen duduk di sofa, perasaannya sedikit menegang karena ia dapat merasakan hawa mengintimidasinya namun, ia tidak bisa menatap delapan orang di depannya saat ini. Ia hanya menundukan kepalanya menatap lantai putih.

"Berhentilah bermain-main Sehun-ah, kau menakutinya!" peringatan dari Baekhyun membuat Chen merasa sedikit diberi nafas lega setelah mendengar suara orang yang ia kenal di acara kemarin.

"Baiklah, aku tidak akan seperti itu."

"Nah, Chen lihatlah kami. Pertama-tama perkenalkan namaku Kim Jun Myeon. Kau bisa memanggilku Suho Hyung karena ku rasa kau lebih muda dariku." senyuman Suho membuat Chen ikut tersenyum nyaman. Matanya bergilir ke arah sebelah kanan Suho. Menatap pria berlesung pipit itu selalu menatapnya dengan hangat dan tersenyum seperti apa yang dilakukan Suho.

"Hai, aku Zhang Yixing. Kau bisa memanggilku Lay hyung, jika kau butuh bantuan panggil saja aku," tawarnya. Chen menganggukan kepalanya sambil menghafalkan wajah mereka satu persatu.

"Chen, kau sudah mengenal kami berdua bukan? Aku Baekhyun dan di sebelah ku adalah Chanyeol. Ku rasa tak perlu menjelaskan kepribadian kami padamu karena kau akan tahu karakter kami kedepannya bagaimana. Ku harap kau roommate ku malam ini, Chen," kata Baekhyun sambil tersenyum lebar membuat matanya membentuk seperti bulan sabit. Awalnya Chen berharap seperti itu namun, ketika ia menatap Chanyeol sepertinya nyalinya ciut. Tatapan tajam dari Chanyeol membuat dirinya takut tetapi, ia tidak boleh menunjukkan sisi omeganya.

"Nah, jangan lupakan ada kami berdua disini. Chen, kenalkan namaku Kim Minseok panggil aku Xiumin lalu, disebelahku ini Do Kyungsoo atau biasa kami sebut D.O. Jika kau butuh makanan yang lezat, dia akan memasakannya untukmu dan jika kau bersedia aku membantumu beres-beres malam ini, aku akan senang hati membantumu," Minseok menatap Chen dengan ramah seperti ia senang menyambut tamu barunya tanpa beban.