12

3.1K 630 168
                                    

ˋˏ ༻❁༺ ˎˊ-

.
.
.

Sepulangnya dari cafe, kini [Name] tengah berjalan kaki menuju halte bus. Sepanjang perjalanan, berkali-kali [Name] menggerutu kesal dengan kedatangan Yuzuha yang merusak suasana.

[Name] ingin tahu diri tentang posisinya. [Name] juga tahu bahwa gadis itu lebih berhak atas Mitsuya daripada dirinya. Tapi, oh ayolah tolong. Salahkan saja Mitsuya yang berlaku baik padanya hingga membuatnya salah paham.

Inilah yang tidak disukai [Name] pada laki-laki seperti Mitsuya. Baik kepada semua gadis hingga membuat tumbuhnya secercah perasaan dalam hatinya.

[Name] berdecak kesal. Tangannya menyibak rambut kecoklatannya dengan kasar. Kakinya sesekali menendang pelan batu kerikil yang ada didepannya.

"Ck, yang benar saja aku cemburu dengannya. Memangnya aku siapa?!"

"Tapi Mitsuya benar-benar keterlaluan. Bisa-bisanya dia membuatku jatuh cinta seperti ini!"

"Atau jangan-jangan, Yuzuha tadi datang untuk melabrakku? Oh, sial! Mitsuya, kau benar-benar brengsek!"

Dan begitulah [Name] tetap menggerutu kesal entah pada siapa. Hingga tiba-tiba indra pendengarannya menangkap sebuah suara deru motor yang kian mendekat padanya. [Name] sudah mulai kesal karena mengira itu adalah Mitsuya yang membuntutinya. Ia pun semakin mempercepat langkahnya.

Namun itu tidak berhasil.

Pengguna sepeda motor itu kini mengendarai motornya beriringan dengan langkahnya. Ia mematikan motornya dan menoleh kearah [Name] sambil mengulas senyum.

"Shimizu [Name]?"

[Name] mengernyit bingung karena ternyata itu bukan Mitsuya. Ia baru mengetahuinya setelah laki-laki itu melepas helm nya.

"Ya?" ujar [Name] menghentikan langkahnya. Lagi-lagi dia tersenyum kearah [Name]. "Ah, benar. Ternyata kau [Name]. Kau tidak mengenaliku?"

[Name] menggeleng pelan. Matanya memandang laki-laki itu dari atas ke bawah. [Name] cukup tahu bahwa laki-laki itu memakai toppoku Touman, tidak lebih.

"Aku temannya Mitsuya. Namaku Chifuyu Matsuno. Toppoku ini, kau mengenalinya bukan?"

Mendengar hal itu [Name] hanya ber-oh ria dalam hati. Ia mengangguk singkat. "Ah, begitu rupanya. Kita bisa berkenalan lain kali. Aku permisi" ucapnya lalu lanjut berjalan.

"

Eh, tunggu! Kau mau kemana?"

[Name] berhenti sejenak. "Menjemput adikku" jawabnya sambil menoleh menatap Chifuyu yang tampak keren dengan style rambutnya yang kekinian.

"Adikmu sekolah disekitar sini?"

"Aoyama Gakuin."

"Oh, bukankah itu cukup jauh dari sini? Kau mau berjalan kaki kesana? Mau sekalian denganku? Kebetulan aku juga lewat sana."

[Name] menggeleng menolak. "Tidak, terima kasih. Aku bisa naik bus."

"Kau yakin? Kalau begitu biarkan aku mengantarmu sampai di halte. Yah, lumayan kan? Halte bus masih beberapa kilometer didepan sana loh"

✔ ❝Takashi Mitsuya X Reader - Boyfriend Series Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang