Chapter 38

874 107 55
                                    

Rimuru POV

Huffft...bosan -"Sambil bergelinding mengunakan mode slime." Aku sedang di bumi. dirumah tidak ada pekerjaan. Aku ingin mencari demigod lain tetapi Ciel bilang tidak perlu terburu-buru. Dimana Ciel... Ohh dia sedang berbelanja harian. Eh- aku ngomong dengan siapa...?

...

Ada berita mengheboh kan...-"Owo Rimuru membentuk ekspresi slime nya."

...

...

Ternyata demigod itu bukan Anti-Astral, setalah Ciel Menganalisa Himiko dan Heres itu hanya aura kegelapan dan pecahan Bintang putih/Neutron... Aku heran kenapa mereka bisa di bodohi, padahal mereka itu cukup kuat mungkin setara dengan true dragon jika serius, aneh...

Wowow woooooo.... -"Rimuru terbang mengelilingi ruangan mengunakan mode slime nya."

Kenapa aku melakukan
ini?.... Tentu karena ga ada kerjaan. Omong-omong aku telah membuat organisasi ekonomi besar bernama ∆ltas agar ekonomi dunia ini stabil dan itu berjalan sangat lancar selalu naik, diataranya adalah Industri Pertanian, membangun Pabrik anti polusi sampai mendapatkan penghargaan dunia, dan Ultra Virtual Reality Game. Aku membangun ini semua tidak memakai dana satu pun aku hanya meminjam dan mendapatkan uang dari penghargaan pabrik yang sangat banyak atau yang lainnya. Untuk game sebenarnya itu adalah dimensi ku yang aku ciptakan sendiri dengan embel-embel game Virtual Reality padahal itu kenyataan cuma mereka tidak tau itu, dan aku tidak memberikan teknologi maju yang lainnya, aku tidak ingin terlalu merubah dunia...

Tetapi aku masih ingin membangun lagi, yaitu Universitas untuk kedokteran dan Rumah sakit.

...

Sepertinya itu bagus... -"Sambil muter-muter dan berpikir."

Atasan anggota atas di ∆ltas adalah para klon ku yang aku ubah menjadikan mereka manusia tertampan dan tercantik di dunia, mungkin karena mereka sangat lah berbeda dari manusia disini tentu karena mereka bukan manusia hanya tubuh nya saja, lalu aku juga bisa - mengendalikan mereka, melihat atau mendengarkan informasi dari mereka.

"Disisi lain"

Author POV

Diablo akhirnya bertemu dengan Mei karena mereka memang saling terhubung seperti benang merah yang saling melingkar di kelingking mereka, lalu ada kejadian mengejutkan saat perjalanan menuju Rimuru.

"Pertempuran di ruang angkasa"

Tchhhhas* -"Suara hantaman cakar Diablo."

... ... ...

Suku Insterect ternyata bertemu dengan Diablo, lalu menyerang nya dia menyatukan tubuh nya dengan asteroid untuk
membentuk senjata. Tapi sayang lawannya adalah Diablo.

... ... ...

"Kufufu. Kau cukup hebat."

-Diablo yang berbicara kepada suku itu dan menghormati nya.

Siapa kau dan mahluk apa!?

Note :
Anggap saja itu suaranya seram.

-Ucap suku Insterect dengan nada heran bagaimana dia bisa menahan serangan ku yang sangat cepat. (ultrasonic)

Kufufu maaf aku tidak sopan. Namaku adalah Diablo. -"Diablo tidak ingin memberikan tau tentang gelar nya."

...

Mei hanya melihat diam melihat pertarungan, dia tidak ingin menganggu Diablo.

...

Rimuru Tempest - Perjalanan Mencari SegalanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang