Chapter 98

573 64 77
                                    


Beberapa Hari Sebelum Didunia Baru

+ Layer 0

Keganjilan, Tunggal, itu adalah diriku. Singularitas yang tidak bisa dipecahkan oleh mahluk biasa yang memiliki batasan dalam cara berpikir mereka (manusia).

Walaupun ini bukan tubuh asli diriku juga bukan pikiran dari jiwa asli diriku, aku masih bisa hidup dan membuka mata melihat segala hal yang tidak bisa kau lihat.

Aku bukan penguasa seluruh alam semesta, tetapi aku penguasa alam semesta ku sendiri, aku tidak sempurna, aku masih banyak memiliki kesadaran penuh atas manusiawi memiliki emosi dan berbagai hal lainnya.

Aku membatasi diriku sendiri agar tidak menjadi yang sempurna, karena hal itu aku ada.

Berbagai kesadaran kolektif bersama Ciel, dan kepintaran diriku bukanlah apa-apa dibandingkan dengannya, aku hanya mahluk lemah jika tidak ada dirinya.

Kegelapan awal ketika aku dilahirkan kembali, dia sudah ada membantuku dan satu-satunya kesadaran jiwa yang menemaniku berkembang.

Cahaya indah nan hangat menyinari segala waktuku.

“Saya, saya Ciel. Yang mengintegrasikan skill, Manas. Menjadi jiwa yang hidup memiliki kesadaran dan emosi. Yang akan mendukung tuanku, dalam jiwa Raja Iblis Rimuru. Master, sekali lagi, tolong perlakukan saya dengan baik”

Ucapnya, dengan penuh perasaan lembut membuatku senang, suara hangat yang selalu terdengar menemaniku setiap saat.

Aku terus berusaha dalam mencapai tujuan akhir misiku. Tidak peduli bagaimanapun caranya, selama apapun itu aku akan tetap berusaha.

Seberapa dalam aku jatuh kedalam kegelapan pasti akan ada setitik cahaya yang muncul entah sekecil apapun itu.

'Dari Kegelapan menjadi Cahaya..
Dari Hitam menjadi Putih..

Telah berubah Wujudnya..
Telah bertukar Jiwanya..
Tetapi kebaikan dan kebijaksanaanya tetap dalam jalan yang semestinya.'

Aku akan menghidupkan kembali mereka semua, "tunggulah aku" hidup bersama dengan bahagia dan sebagai mana mestinya kami bersama.

+ Disisi Lain

Dunia baru, tepat yang di tinggali oleh pada pasukan Denial Ω yang sombong, haus akan darah, malas, keji. Segala keburukan ada disana.

Mahkluk manifestasi dari dunia bawah. Kepribadian yang tidak sempurna membuat mereka melenceng dari perintah penciptanya (Rimuru)

Mereka tidak berhak disamakan seperti manusia, tetapi sifat mereka yang mencerminkan itu semua.

Bawahan setianya Diablo, akan menjadi sangat kesal jika tidak dihentikan oleh Tuan-nya, mahluk yang berani menentang Tuan-nya wajib mati dengan cara terkeji. Membuat tanah menjadi cat darah serta hujan kemerahan itu adalah hal semestinya dia lakukan.

Dia tidak harus melakukan hal itu, Rimuru atau Tuan-nya sudah menciptakan sesuatu untuk mengurus mereka.

Ratu Slime akan telah terlahir, unit Pahlawan dan Raja Iblis dua kekuatan mutlak di dunia sebelum, telah menjadi satu dalam jiwa yang sangat kokoh.

Rimuru dan Ratu dapat bepikir secara kolektif dan bersama melalui telepati, sama seperti hubungan Ciel dan dirinya.

Secara harfiah, Ratu adalah keturunan langsung dirinya. Membagi kesadaran itu bukanlah hal yang susah.

Dia terlahir ditempat yang tidak harusnya dia tempati, yaitu labirin paling bawah, Neraka abadi tidak ada apapun disana hanya cuaca extreme yang melebihi bumi, panas dan dingin berganti dalam sekejap, tersiksa dalam sekian detik dan terus seperti itu dia sempat menangis-menangis kenapa aku dilahirkan (diciptakan) ditempat seperti ini?

Rimuru Tempest - Perjalanan Mencari SegalanyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang