22

234 24 11
                                    

Siang itu sepasang kekasih tengah makan siang. Tetapi ada yang aneh, Taehyung sedari tadi hanya diam tanpa menyentuh makanannya.

Min Hee yang melihatnya pun bingung. Ia harus berbuat apa, pasalnya. Taehyung tak pernah diam jika mereka makan siang, selalu ada topik yang selalu dibicarakan.

Tetapi untuk kali ini, kekasihnya itu entah kenapa diam.

"Tae. Kau tidak apa-apa?" Min Hee bertanya dengan nada bicara yang sangat lembut, sambil memegang tangan Taehyung.

Seolah tersadar. Taehyung tersenyum untuk kemudian balik memegang tangan gadisnya.

"Aku baik-baik saja."

"Tapi sedari tadi. Kau, hanya diam melamun,"

"Kau yakin tidak apa-apa?"

Lagi, Min Hee bertanya untuk memastikan bahwa kekasihnya itu baik-baik saja.

"Aku baik-baik saja sayang. Hanya saja, ada sedikit pekerjaan yang mengganggu pikiran ku,"

Min Hee hanya mengangguk. Ia mengerti, kekasihnya ini sedang banyak pikiran. Apalagi mengenai pekerjaan. Wajar saja, kekasihnya ini seorang CEO muda. tanggung jawabnya sangat besar.

"Jika kau butuh teman. Untuk mendengarkan keluh kesahmu. Aku akan selalu ada, untukmu!"

Entah kenapa. Kata-kata yang diucapkan Min Hee, mampu menyadarkan Taehyung. Bahwa dirinya masih memiliki orang yang menyayanginya.

"Terimakasih Hee - ya."

Dengan satu gerakan. Taehyung mencium tangan Min Hee yang masih menggenggam tangan nya.

*****

"Apa kau yakin Hyung?"

"Aku yakin Jungkook. Itu Ji Hyun, aku melihatnya sendiri!"

"Mungkin kau salah lihat Hyung. Tidak mungkin kan, itu Ji Hyun,"

"Aku melihatnya dengan mata kepalaku sendiri Jungkook. Dia ada di depan gedung ini!"

Ini yang Jungkook takutkan. Ji Hyun kembali disaat Taehyung sudah melupakannya.

"Tapi Hyung. Jika itu benar dia, untuk apa dia datang kemari ?"

Benar, itu yang Taehyung sedang pikirkan. Untuk apa gadis itu datang kemari jika bukan untuk menemuinya.

Tidak puaskah gadis itu. Sudah membuatnya seperti orang yang hilang akal. Dan dengan kurang ajarnya, gadis itu kembali.

"Hyung. Kau tidak akan terbawa perasaan kan, jika nanti Ji Hyun menemuimu,"

"Kau harus ingat Hyung. Min Hee Noona ada disini!"

Lagi-lagi Jungkook mengatakan kebenaran pada Taehyung. Dia harus ingat bahwa ada hati yang harus dia jaga.

Sekarang hatinya milik Min Hee. Taehyung harus menjaga perasaan gadisnya itu, dia tidak mau kejadian di masa lalu terulang lagi.

"Kau benar kook. Aku harus menjaga perasaan Min Hee!"

Jungkook bersyukur temannya ini masih ingat untuk menjaga hatinya.

"Aku tidak habis pikir. Untuk apa gadis itu kembali lagi, tidak puaskah dia sudah menghancurkan mu Hyung!"

Sungguh. Taehyung sangat pusing memikirkannya. Tangannya memijat keningnya yang terasa berkedut. Punggungnya menyender pada kursi kebesarannya, diam-diam Taehyung menghembuskan napasnya. Walaupun sia-sia saja, Jungkook masih mendengarnya.

"Hyung. Jangan terlalu di pikirkan, aku yang akan mengurusnya. Kau tenang saja Hyung,"

"Terimakasih Jungkook - ahh. Tapi, aku harus menyelesaikan nya sendiri,"

I LOVE YOU BOSSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang